Garudafood Putra Putri Jaya
Artikel atau bagian dari artikel ini menggunakan gaya bahasa naratif yang tidak sesuai dengan Wikipedia sehingga menurunkan kualitas artikel ini. Bantulah Wikipedia memperbaikinya. Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini. |
PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk adalah sebuah produsen makanan dan minuman yang berkantor pusat di Jakarta. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, perusahaan ini memiliki lima pabrik yang terletak di Pati, Cikarang, Sumedang, dan Gresik.[3][4]
Sebelumnya | PT Garuda Putra Putri Jaya (1994-2001) |
---|---|
Perusahaan publik | |
Kode emiten | IDX: GOOD |
Industri | Makanan dan minuman |
Didirikan | 24 Agustus 1994 |
Kantor pusat | Jakarta, Indonesia |
Wilayah operasi | Indonesia |
Tokoh kunci | Hardianto Atmadja[1] (Direktur Utama) Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto[2] (Komisaris Utama) |
Produk | |
Merek |
|
Pendapatan | Rp 8,800 triliun (2021)[3] |
Rp 456 milyar (2021)[3] | |
Total aset | Rp 6,767 triliun (2021)[3] |
Total ekuitas | Rp 3,031 triliun (2021)[3] |
Pemilik | PT Tudung Putra Putri Jaya (20,55%) Pelican Company Ltd (16,54%) |
Karyawan | 8.811 (2021)[3] |
Anak usaha | PT Sinarniaga Sejahtera Goldenbird Pacific Trading Pte Ltd PT Mulia Boga Raya Tbk |
Situs web | www |
Sejarah
Perusahaan ini memulai sejarahnya di Pati, Jawa Tengah pada tahun 1958 saat Darmo Putro mendirikan PT Tudung untuk memproduksi tepung tapioka. Pada tahun 1979, PT Tudung Putra Jaya didirikan di Pati, Jawa Tengah untuk memproduksi kacang kulit tanpa merek, dan pada tahun 1990, mulai memproduksi kacang kulit dengan merek Garuda. Pada tahun 1994, perusahaan ini didirikan dengan nama "PT Garuda Putra Putri Jaya" untuk memproduksi berbagai macam kacang bersalut. PT Sinarniaga Sejahtera kemudian juga didirikan guna menyediakan jasa logistik dan distribusi untuk perusahaan ini di Pulau Jawa. Pabrik di Pati, Jawa Tengah lalu juga mulai dioperasikan untuk memproduksi kacang bersalut. Pada tahun 1997, perusahaan ini mulai memproduksi biskuit dengan mengoperasikan pabrik di Gresik, Jawa Timur. Pada tahun 1998, perusahaan ini mengakuisisi PT Triusaha Mitraraharja yang memproduksi minuman dalam kemasan. Perusahaan ini kemudian meluncurkan Okky Jelly. Pada tahun 1999, PT Sinarniaga Sejahtera mulai mendistribusikan produk perusahaan ini ke luar Pulau Jawa. Pada tahun 2001, perusahaan ini mengubah namanya menjadi seperti sekarang dan meluncurkan stik wafer dengan merek Gery. Pada tahun 2002, perusahaan ini meluncurkan Pilus Garuda. Pada tahun 2004, perusahaan ini mulai memproduksi confectionery. Pada tahun 2005, perusahaan ini meluncurkan keripik kentang dengan merek Leo. Pada tahun 2007, perusahaan ini mulai memproduksi biskuit dengan mengoperasikan pabrik di Sumedang dan meluncurkan Kacang Garuda Rosta. Pada tahun 2008, perusahaan ini mulai memproduksi minuman fungsional dan meluncurkan stik wafer dengan merek Chocolatos. Pada tahun 2009, perusahaan ini mulai memproduksi susu dengan merek Clevo. Pada tahun 2011, bersama Suntory Beverage & Food, perusahaan ini mendirikan PT Suntory Garuda Beverage untuk memproduksi, menjual, dan mendistribusikan minuman non-alkohol. Pada tahun 2012, perusahaan ini mulai memproduksi minuman yang mengandung susu dengan mengoperasikan pabrik di Sumedang. Pada tahun 2015, perusahaan ini meluncurkan Gery Saluut Malkist Keju dan Chocolatos Drink. Pada tahun 2016, perusahaan ini meluncurkan Clevo Smoothy dan Gery Saluut Malkist Coconut. Pada tahun 2017, perusahaan ini bergabung dengan PT Garudafood Beverage Jaya serta meluncurkan Chocolatos Matcha Drink, Gery Extrude Cereal, dan Pilus rasa Keju. Pada tahun 2018, perusahaan ini meluncurkan Gery Saluut Malkist Green Tea, Gery Snack Sereal Extrude Keju, Chocolatos rasa Keju, Chocolatos Matcha Drink, Gery Saluut Malkist Kelapa, Gery Snack Sereal Extrude, Garuda Pilus Rasa Mie Goreng, Gery Malkist Saluut Cokelat, dan Chocolatos Drink Botol. Pada tanggal 10 Oktober 2018, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. Pada tahun 2019, perusahaan ini meluncurkan "Gery X Quest" di pabriknya di Gresik, yang menjadi galeri kunjungan pabrik digital pertama di Indonesia. Perusahaan ini kemudian juga meluncurkan Garuda O’Corn dan Garuda Potato. Pada tanggal 14 Oktober 2020, perusahaan ini menyelesaikan pembelian 55% saham PT Mulia Boga Raya Tbk yang memproduksi keju dengan merek Top Chiz dan ProChiz.[4][3]
Produk
Garudafood memproduksi sejumlah makanan dan minuman, antara lain dengan merek:
Garuda
Garuda merupakan merek pertama Garudafood untuk produk kacang kulit dan kacang bersalut, serta pilus. Kacang kulit Garuda terbuat dari kacang tanah pilihan yang garing dan renyah serta isi yang padat dengan kandungan asam lemak tak jenuh. Inovasi terbaru di segmen ini meliputi kacang kulit rasa bawang dan kacang biga atau kacang dengan tiga butir isi. Kacang bersalut, dengan varian produk kacang bersalut Garuda saat ini meliputi kacang atom, kacang telur, dan kacang panggang. Pilus dengan berbagai varian rasa sapi panggang, keju, abon, pedas dan rumput laut. Pilus adalah makanan tradisional asli Indonesia. Inovasi terbaru dari produk pilus adalah pilus dengan sensasi rasa mie goreng.
Gery
Gery merupakan merek Garudafood yang diluncurkan pada tahun 1997 untuk produk biskuit bersalut. Setelah itu, merek Gery meluncurkan produk confectionery seperti pasta cokelat dan meises cokelat serta jenis biskuit yang lain seperti malkist crackers, wafer cream dan makanan ringan sereal. Varian produk merek Gery saat ini meliputi Gery Saluut Malkist, Gery Saluut Wafer, Gery Snack Sereal, Gery Pasta, dan Gery Meises.
Leo
Leo pertama kali diluncurkan oleh Garudafood pada tahun 2005 untuk produk keripik kentang dan sejak saat itu telah ditambahkan dengan produk jagung brondong (popcorn). Varian produk merek Leo saat ini meliputi keripik kentang rasa ayam original, keripik kentang rasa sapi panggang, keripik kentang rasa rumput laut, dan popcorn instan rasa mentega.
Chocolatos
Chocolatos pertama kali diluncurkan pada tahun 2008, merupakan inovasi dari Garudafood untuk menghadirkan wafer stik yang lebih besar dan isi krim cokelat yang lebih padat. Perpaduan antara wafer stik dan krim cokelatnya memberikan cita rasa serta kepuasan tersendiri dalam menikmati wafer stik yang berbeda dari produk yang tersedia di pasar. Chocolatos juga telah mengembangkan produknya ke kategori minuman serbuk rasa cokelat dan cokelat putih green tea latte sebagai inovasi baru di minuman serbuk cokelat. Kenikmatan cokelat dari Italia menjadi keunggulan dari produk Chocolatos ini. Varian produk merek Chocolatos saat ini meliputi Chocolatos Wafer Stick, Chocolatos Drink RTS (ready to serve) & Chocolatos Drink RTD (ready to drink).
Clevo
Clevo pertama kali diluncurkan pada tahun 2009 untuk minuman susu UHT berukuran 125ml untuk anak-anak. Susu merek Clevo memiliki kandungan tinggi kolin dan kalsium yang baik untuk kecerdasan otak dan pertumbuhan anak. Varian rasa susu Clevo saat ini meliputi rasa cokelat dan stroberi.
Perusahaan ini juga memiliki produk-produk musiman yang hanya dijual pada saat menjelang hari raya Lebaran. Produk-produk tersebut diproduksi dengan menggunakan merek Gery, Chocolatos, dan Hollanda.
Referensi
- ^ "Dewan Direksi". PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. Diakses tanggal 21 Maret 2022.
- ^ "Dewan Komisaris". PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. Diakses tanggal 21 Maret 2022.
- ^ a b c d e f g "Laporan Tahunan 2021" (PDF). PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. Diakses tanggal 21 Maret 2022.
- ^ a b "Sejarah Perusahaan". PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. Diakses tanggal 21 Maret 2022.