Bahasa Berau

bagian dari rumpun bahasa Austronesia

Bahasa Berau atau Melayu Berau adalah dialek bahasa Melayu yang dituturkan suku Berau di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur dan memiliki kesamaan dengan Bahasa Melayu Sabah dan Bahasa Melayu Brunei.

Bahasa Berau
Dituturkan diIndonesia
Wilayah
Penutur
100.000
Kode bahasa
ISO 639-3bve
Glottologbera1262[1]
IETFbve
Status pemertahanan
C10
Kategori 10
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa telah punah (Extinct)
C9
Kategori 9
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sudah ditinggalkan dan hanya segelintir yang menuturkannya (Dormant)
C8b
Kategori 8b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa hampir punah (Nearly extinct)
C8a
Kategori 8a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sangat sedikit dituturkan dan terancam berat untuk punah (Moribund)
C7
Kategori 7
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai mengalami penurunan ataupun penutur mulai berpindah menggunakan bahasa lain (Shifting)
C6b
Kategori 6b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai terancam (Threatened)
C6a
Kategori 6a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa masih cukup banyak dituturkan (Vigorous)
C5
Kategori 5
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mengalami pertumbuhan populasi penutur (Developing)
C4
Kategori 4
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan dalam institusi pendidikan (Educational)
C3
Kategori 3
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan cukup luas (Wider Communication)
C2
Kategori 2
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan di berbagai wilayah (Provincial)
C1
Kategori 1
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa nasional maupun bahasa resmi dari suatu negara (National)
C0
Kategori 0
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa merupakan bahasa pengantar internasional ataupun bahasa yang digunakan pada kancah antar bangsa (International)
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
EGIDS SIL EthnologueC6a Vigorous
Bahasa Berau dikategorikan sebagai C6a Vigorous menurut SIL Ethnologue, artinya bahasa ini masih dituturkan dan digunakan oleh sebagian wilayah
Referensi: [2]
Lokasi penuturan
Peta
Peta
Perkiraan persebaran penuturan bahasa ini.
Koordinat: 1°40′12″N 117°55′48″E / 1.67000°N 117.93000°E / 1.67000; 117.93000 Sunting ini di Wikidata
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat

Kamus Bahasa Melayu dialek Berau

  • anu; yang
  • alliapa; ada apa/mengapa
  • agai; panggilan untuk laki-laki
  • annik; sedikit
  • allan; malu
  • angkup; hantam
  • alaw; ambil
  • barakkat; bungkusan/oleh-oleh
  • amma; bapak
  • babbal; tidak mudah diatur
  • bala; nakal
  • bangkui ; monyet
  • babiran; mengomel
  • bassai; dayung
  • bangsa; seperti
  • butur; judi
  • carian; kangen
  • currik; tidak mendengar
  • culu; korek api
  • gaman; pegang
  • dampa; mau
  • dangkita; kalian
  • darup; cuci muka
  • gayyu; sibuk
  • gaddang; buah pepaya
  • inda; ibu
  • indangnya; memangnya
  • jajjal; susah di atur
  • jampayi; besok
  • jinnya; katanya
  • kail; pancing
  • kappak; tuli
  • kuru; ngorok/mendengkur
  • karra; monyet
  • karrat; potong
  • karitan; hiu
  • kedayaw; biawak/sejenis kadal
  • kalamayi; kemarin
  • karajja; kerjaan
  • kinsum; senyum
  • kamayi; kesini
  • lallai; lambat
  • limpa: berhamburan
  • tumpis: banyak omong
  • lalai; piring
  • lungku; tak semangat
  • laga; ajak
  • miris; mau
  • marrang; senang
  • muta; muntah
  • mulang; pulang
  • nda warna: Beraneka ragam
  • nta; kita
  • panningngal; tidak mendengar
  • paluntai; pemalas
  • pandak; pendek
  • pattang; gelap
  • ruku; rokok
  • sulipi; bantal
  • siyyin; uang
  • sannai; santai/diam
  • sarubit; sedikit
  • sallu; jengkel
  • suru; pasang ( biasa digunakan untuk air )
  • rabba limpa: tumpah berhamburan
  • rabba: Rubuh tambing; samping
  • tattak tukul; diam di tempat
  • tittik; pukul
  • tagarri; pegang
  • tabbak; lempar
  • tutung; terbakar
  • tuku; dekat
  • uluk: olok
  • ulai; perempuan
  • walla; gila
  • mallur, melati
  • ijai, dagu
  • kalitak, Ketiak
  • inda, mama
  • amma, bapak
  • balimpang, berbaring
  • sulipi, bantal
  • gaguling, bantal guling
  • gattuk, sentuh
  • gurimbang, tepian sungai yang curam
  • unjar, kejar
  • sungut, mulut
  • bujur, betul
  • nannak, pusing
  • karappi, dompet
  • sasamma, kacamata
  • sudu, sendok
  • marrang, senang hati
  • kaluppan, lupa
  • jakku, kataku
  • karrap, sering
  • jukut, ikan
  • bal, bola
  • annik, sedikit
  • Littak, Becek
  • sattrat, jalanan
  • damini: begini
  • damitu: begitu
  • dampanya: biarkan
  • dampa: mau
  • baniapa: bagaimana
  • inni: nenek
  • karappi: dompet

Varian Bahasa Melayik Borneo Timur

Bahasa Berau termasuk dalam varian bahasa Melayik Borneo bagian Timur.[3] Berikut ini adalah tabel perbandingan bahasa Berau dengan varian bahasa-bahasa Melayik Borneo bagian Timur.

Bahasa Melayu Bahasa Berau Bahasa Banjar Bahasa Kutai Bahasa Kedayan/Brunei Bahasa Kutai Danau
kamu Kau ikam (Bukit: kauw) awa' kauw[4] kauw[5])
mereka/dia Bisia sidin (Bukit: sida) sida bisdia -
rasa menderita marista marista merista marista -
sebuah sabuting sabuting sebuting sabuting -
kerabat bubuhan bubuhan bubuhan paadian -
air air banyu (Bukit: ayying[6]) aer aying[7] -
rakit lanting lanting lanting lanting -
kering karring karing kereng kaing -
antar atar atar hantar antat -
lama lawas lawas lawas batah -
nanti kandia kaina kendia kandila -
celana saluar salawar seluar seluar -
teman dangngan
kawal
kawal kawal dangan -
karat taggar tagar tagar tagar -
kaki battis batis betis batis -
potong tattak tatak tetak tatak -
dahulu kala bahari bahari behari bahari -
petang karamian kamarian kemerian kalamari -
pagi sambat ba'isukan hambet sambat -
babi bayi babi - baie -
tadi ntayi hintadi - antaiee -

Referensi

  1. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Bahasa Berau". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  2. ^ "Bahasa Berau". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue. 
  3. ^ (Inggris) Schulze, Fritz (2006). Insular Southeast Asia: linguistic and cultural studies in honour of Bernd Nothofer. Otto Harrassowitz Verlag. ISBN 3447054778.  ISBN 978-3-447-05477-5
  4. ^ (Melayu) Penggunaan Kata Sapaan ’Kau’ Dulu dan Sekarang: Dalam Bahasa Kedayan
  5. ^ (Indonesia) KAMUS BAHASA KUTAI KOTA BANGUN
  6. ^ (Indonesia) Ismail, Abdurachman (1979). Bahasa Bukit. 28. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. hlm. 78. 
  7. ^ "bahasa Kadayan-Brunei". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-05-20. Diakses tanggal 2011-04-28. 

Pranala luar