Daur hidup pengembangan sistem

Revisi sejak 4 Juli 2022 04.03 oleh Pratama26 (bicara | kontrib) (Pratama26 memindahkan halaman SDLC ke Daur hidup pengembangan sistem)

Dalam rekayasa sistem, sistem informasi, dan rekayasa perangkat lunak, daur hidup pengembangan sistem atau siklus hidup pengembangan sistem (juga dikenal dengan istilah bahasa Inggris: systems development life cycle, disingkat SDLC) adalah proses pembuatan dan pengubahan sistem serta model dan metodologi yang digunakan untuk mengembangkan sistem-sistem tersebut. Konsep ini umumnya merujuk pada sistem komputer atau informasi. SDLC juga merupakan pola yang diambil untuk mengembangkan sistem perangkat lunak, yang terdiri dari tahap-tahap: rencana (planning),analisis (analysis), desain (design), implementasi (implementation), uji coba (testing) dan pengelolaan (maintenance). Dalam rekayasa perangkat lunak, konsep SDLC mendasari berbagai jenis metodologi pengembangan perangkat lunak. Metodologi-metodologi ini membentuk suatu kerangka kerja untuk perencanaan dan pengendalian pembuatan sistem informasi, yaitu proses pengembangan perangkat lunak. Terdapat 3 jenis metode siklus hidup sistem yang paling banyak digunakan, yakni: siklus hidup sistem tradisional (traditional system life cycle), siklus hidup menggunakan purwarupa (life cycle using prototyping), dan siklus hidup sistem orientasi objek (object-oriented system life cycle).

Model daur hidup pengembangan sistem (dalam bahasa Inggris), menyoroti tahap maintenance (pengelolaan)

Daur hidup pengembangan sistem juga dikenal dengan nama-nama lain, seperti daur/siklus hidup pengembangan perangkat lunak (software development life cycle) dan daur/siklus hidup sistem (systems life cycle).

Bacaan lanjutan

Referensi

Pranala luar