Kristina Iswandari (lahir 8 Mei 1976)[1] adalah seorang penyanyi dangdut Indonesia. Karena sering berpenampilan dan berwajah mirip Krisdayanti, julukan Krisdayanti Dangdut ("KD") pun disandangnya.

Kristina
LahirKristina Iswandari
8 Mei 1976 (umur 48)
Pemalang, Indonesia
Pekerjaanaktris, penyanyi
Tahun aktif1988 - sekarang
Suami/istriAl Amin Nur Nasution

Karier

Karier dangdut

Sejak kecil Kristina sangat suka menyanyi. Usia 12 tahun ia sudah mulai naik panggung, kemudian Putri ke-5 pasangan Bowo Sukiswo dan Dariah ini bernyanyi dari panggung ke panggung. Setelah lulus sekolah SMEAN 10 Jakarta Utara, ia lebih menggeluti profesi sebagai penyanyi.

Meski lebih fasih bernyanyi lagu pop dan rock, tetapi tawaran yang datang adalah bernyanyi lagu dangdut. Kristina yang tidak bisa nyanyi dangdut, akhirnya berinisiatif untuk belajar cengkok. Ia masuk dapur rekaman tahun 1998, album perdananya tersebut berjudul "Berakhir Pula". Albumnya terbilang tidak begitu sukses, hanya terjual sekitar 50 ribu kopi. Namun untuk ukuran pendatang baru, jumlah ini termasuk besar. Nama Kristina semakin meroket saat mendendangkan lagu "Jatuh Bangun" dari album keduanya. Konon album ini mencapai penjualan ratusan ribu kopi. Kehadiran Kristina dinilai memberi kesan baru di blantika musik dangdut Indonesia.

Berbagai penghargaan pun disabetnya sebagai buah manis perjuangannya di musik dangdut. Penghargaan yang diperolehnya antara lain, Penyanyi Wanita Dangdut Terbaik AMI Sharp 2002, MTV Dangdut (2003), dan Penyanyi Dangdut Terbaik (2004).

Karier sinetron dan film

Tak hanya olah vokal, Kristina juga mencoba ajang seni peran. Sinetron yang dibintanginya antara lain "Cinta Bukan Sayur Asem". Kristina pun bermain film bersama Agus Kuncoro, dalam film "Be Happy di Pinggir Kali". Skenario film tersebut merupakan hasil dari ajang kreasi Lomba Penulisan Skenario Film 2004 yang diselenggarakan oleh Kantor Menteri Negara Kebudayaan dan Pariwisata. Judul aslinya, Panggung di Pinggir Kali, diubah menjadi Be Happy di Pinggir Kali agar lebih komersial.

Karier politik

Dua tahun setelah lulus kuliah Fakultas Hukum di Universitas Jayabaya, pada tahun 2018 Kristina memutuskan untuk terjun dalam dunia politik, melalui Partai Nasdem dengan menjadi calon Legislatif dapil X meliputi Pekalongan, Batang dan kota kelahiran kedua orang tuanya yaitu Pemalang, dengan harapan apabila terpilih menjadi wakil rakyat Kristina dapat berkontribusi untuk membangunan daerah kelahiran kedua orang tuanya tersebut.

Kehidupan Pribadi

Kristina pernah diisyukan dekat dengan Icha Jikustik, Saiful Jamil dan Ivan Zay. Namun akhirnya dia menambatkan hatinya pada anggota DPR-RI dan pengurus partai PPP (Partai Persatuan Pembangunan), Al Amin Nur Nasution. Meski pernikahan mereka tidak sepenuhnya mendapat restu dari kedua orang tua Kristina, mereka tetap menikah pada tanggal 4 Januari 2007. Sayangnya pasangan yang dipertemukan oleh penyanyi Emilia Contessa ini terancam berpisah. Baru menikah 6 bulan, tanggal 29 Juni 2007, Kristina mendaftarkan gugatan cerainya ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Namun akhirnya di bulan November 2007, keduanya sepakat damai dengan beberapa syarat yang diajukan oleh pihak Kristina.[2]

Cobaan mendera pasangan ini lagi, saat Al Amin ditangkap oleh KPK bersama empat orang lainnya pada tanggal 9 April 2008 dengan tuduhan menerima suap senilai Rp1,8 miliar.[3] Tanggal 9 Juli 2008, untuk kedua kalinya, Kristina memasukkan gugatan cerainya terhadap Al Amin.[4] Setelah permohonan cerainya ditolak Pengadilan Agama Jakarta Selatan, maka Kristina mengajukan banding dan akhirnya Pengadilan Tinggi Agama mengabulkan permohonan cerai Kristina pada tanggal 3 Juni 2009.[5]

Diskografi

-ALBUM

  • Berakhir Pula (1998)
  • Jatuh Bangun (1999)
  • Sang Pujangga (2000)
  • Bila Salah (2001)
  • The Best Kristina (2002)
  • Keroncong Dangdut: Djatoeh Bangoen (2002)
  • Best Sellers Kristina (2003)
  • Secawan Madu (2003)
  • Pop Dangdut Kreatif (2009) [mini album]
  • Jangan Pergi Lagi (2020)

-ALBUM KOMPILASI

  • Dangdut Orang Pinggiran (1999)
  • Dangdut Koplo 2002 (2002)
  • Terbaik Bersama Bintang AFI (2005) dalam lagu 'Bunga Nirwana'
  • Disco Dangdut Merah Delima (2006)
  • Clip Dangdut Tersohor (2009)
  • D'Duta (2010) dalam lagu 'Kegagalan Cinta' dengan berkolaborasi 3 Kembang [Ikke Nurjanah, Cici Faramida, Kristina] & 'Perayu Cinta'

Single

  • Berakhir Pula (1998)
  • Jatuh Bangun (1999)
  • Sang Pujangga (2000)
  • Bila Salah (2001)
  • Mandul [duet Meggy Z] (2002)
  • Secawan Madu (2003)
  • Merah Kau Bilang Biru (2003)
  • Bulan Dalam Air (2005)
  • PUSPA (2009)
  • Kepompong (2009)
  • Perayu Cinta (2010)
  • Goyang Sayang (2011) [grup 3 Kembang : Ikke Nurjanah, Cici Faramida, Kristina]
  • Duren Sawit (2012)
  • Seandainya Kau Tahu (2018)
  • Wes Rapopo (2018)
  • Penari Gelang (2020)
  • Bersimpuh (2020) [LAGU RELIGI]
  • You (2020)
  • Jangan Pergi Lagi (2020)
  • Kamu Bukan Kekasihku (2021)
  • Hasbunallah (2021) [LAGU RELIGI]
  • Gelas Retak (2021)

Sinematografi

Film

Sinetron

  • Kristina (Singer of Dreams)
  • Cinta Bukan Sayur Asem
  • Bulan Dalam Air

Prestasi

  • Penghargaan AMI Samsung untuk album ‘Secawan Madu’
  • Penampilan Kostum Terbaik versi Go Show (2002)
  • MTV Dangdut (2003)
  • Indonesia Female All Star (2002)
  • Penyanyi Dangdut Terbaik (2004)
  • Lagu Terbaik (2004)
  • Aransemen Terbaik (2004)
  • Album dan Produksi terbaik (2004)
  • Nominator Album Dangdut Terbaik AMI Sharp 2002
  • Penyanyi Wanita Dangdut Terbaik AMI Sharp 2002
  • Nominator Penyanyi Dangdut Paling Ngetop SCTV Award 2002

Sejarah elektoral

Pemilu Lembaga legislatif Daerah pemilihan Partai politik Perolehan suara Hasil
2019 Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Jawa Tengah X Partai Nasional Demokrat Tidak diketahui[butuh rujukan]  N Tidak Terpilih

Catatan kaki

  1. ^ selebriti.kapanlagi.com(dipunundhuh tanggal 23 September 2011)
  2. ^ Kristina - Amin Sepakati 'Draft Damai' Baru, diakses 12 April 2008
  3. ^ Pengacara Benarkan Suami Kristina Diperiksa KPK, diakses 12 April 2008
  4. ^ Kristina Ajukan Gugatan Cerai, diakses 11 September 2008
  5. ^ "Kristina Resmi Jadi Janda". June 3, 2009. 

Pranala luar