Lucky Sondakh

ekonom dan dosen Indonesia

Prof. Dr. Ir. Lefrand Winston Sondakh, M.Ec. atau juga dikenal dengan nama Lucky Sondakh (28 September 1944 – 30 November 2022) adalah ekonom, dosen, dan Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) periode 2004–2008.[1] Ia terakhir mengajar sebagai guru besar di Universitas Pelita Harapan (UPH). Ia adalah ayah dari mantan politikus Angelina Sondakh.

Lucky Sondakh
Rektor Universitas Sam Ratulangi ke-4
Masa jabatan
2004–2008
Sebelum
Pendahulu
Joppy Paruntu
Pengganti
Donald A. Rumokoy
Sebelum
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sulawesi Utara
Masa jabatan
2000–2002
GubernurAdolf Jouke Sondakh
Informasi pribadi
Lahir
Lefrand Winston Sondakh

(1944-09-28)28 September 1944
Kanonang, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Masa Pendudukan Jepang
Meninggal30 Oktober 2022(2022-10-30) (umur 78)
Jakarta
KebangsaanIndonesia
Suami/istriSjul Kartini Dotulong
HubunganAdolf Jouke Sondakh (kakak)
AnakFranky Sondakh
Angelina Sondakh
AlmamaterUniversitas Sam Ratulangi
Universitas New England
PekerjaanAhli ekonomi, dosen
Facebook: lucky.sondakh.9 Instagram: luckyswsondakh Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Latar belakang dan pendidikan

Lefrand dilahirkan di Kanonang, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, 28 September 1944.[2] Ia dilahirkan sebagai salah seorang anak dari enam bersaudara dari pasangan suami istri Pdt. Markus Lolombulan Sondakh dan Dora Rosaly Rawung.[butuh rujukan] Kakak Lefrand, Adolf Jouke Sondakh, pernah menjabat Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) periode 2000–2005. Ia meraih gelar Sarjana Peternakan dari Fakultas Sosial Ekonomi Universitas Sam Ratulangi dan Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor pada 1970. Dengan beasiswa Ford Foundation, ia meraih gelar Master of Economy (M.Ec.) dan Doctor of Philosophy (Ph.D.) dalam Ekonomi di University of New England, Australia.[3][4][5]

Kehidupan pribadi

Lucky menganut agama Kristen. Ia menikahi Sjul Kartini Dotulong[6] dan memiliki sepasang anak bernama Frank Nicholas Sondakh dan Angelina Patricia Pingkan Sondakh.[4] Angelina adalah seorang pemenang Putri Indonesia 2001 dan pernah menjabat Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dua periode hingga berakhir karena terbukti melakukan korupsi.[7][8]

Karier

Lucky mengajar sebagai dosen Universitas Sam Ratulangi hingga pensiun pada 2014. Ia lalu ditugaskan kementerian sebagai profesor di Universitas Pelita Harapan.[3]

Lucky berkarier sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sulut periode 2000–2002,[9] Dekan Fakultas Peternakan Unsrat, Ketua Pusat Studi Lingkungan Unsrat, dan Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Unsrat.[10][4] Ia juga menjadi penasihat ahli Pemprov Sulut di bawah 3 gubernur, yaitu Cornelis John Rantung, Evert Ernest Mangindaan, dan Sinyo Harry Sarundajang.[9] Ia pernah maju sebagai calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia pada 2014, tetapi tidak berhasil terpilih.[11]

Pada Januari 2004, Lucky ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara karena diduga terlibat kasus politik uang dalam pemilihan rektor yang membuat dirinya terpilih sebagai Rektor Unsrat.[12]

Wafat

Lucky Sondakh meninggal dunia di RS Siloam Hospitals Agora, Cempaka Putih, Jakarta pada 30 Oktober 2022 pukul 17.35 WIB akibat serangan jantung.[13]

Rujukan

Pranala luar