Pekan Olahraga Nasional 1953

edisi ke-3 dari Pekan Olahraga Nasional
Revisi sejak 24 November 2022 04.06 oleh Sndap (bicara | kontrib)

PON III diselenggarakan di Medan, Sumatra Utara pada tanggal 20 September sampai dengan 27 September 1953. Stadion Teladan yang baru selesai dibangun dipergunakan dalam ajang olahraga ini.

Pekan Olahraga Nasional III 1953
Tuan rumahMedan,
Sumatera Utara
Upacara pembukaan20 September 1953
Upacara penutupan27 September 1953
Dibuka olehSoekarno
Presiden Republik Indonesia
Tempat utamaStadion Teladan

PON III diadakan 2 tahun sesudah PON II yang diadakan pada tahun 1951 dan hal ini sesuai keputusan kongres PORI. Pada kongres itu diambil keputusan bahwa setiap PON berikutnya akan diadakan 4 tahun sekali dan mulai berlaku sejak PON III. Adapun ketua dari Komite PON III adalah Mr. G.B. Josua.

Linimasa

Pawai Bendera PON

Sejak PON I, diadakan sebuah tradisi olahraga yakni pawai bendera PON. Dalam PON I, pawai bendera PON diadakan sejauh 60 km dari Istana Kepresiden Yogyakarta. sedangkan dalam PON II, pawai bendera PON diadakan sejauh 800 km yang mencakup rute dari Solo ke Jakarta. Dalam PON III ini, rute pawai mencapai 2.000 km dari Jakarta ke Medan melewati kota-kota dan kabupaten-kabupaten di Sumatera. Total ada 200 kelompok dan lebih dari 1.200 orang turut serta dalam pawai bendera PON III.[1]

Pawai bendera PON III dimulai di Jakarta pada 17 Agustus 1953 dan tiba di Merak pada 19 Agustus 1953. Pukul 5 sore, pawai tiba di pelabuhan Pandjang, Lampung sebagai tanda tibanya bendera di tanah Sumatra. Dari pelabuhan Pandjang, sebanyak 80 kelompok membawa bendera PON hingga ke Palembang. Pawai ini sampai di Palembang pada 30 Agustus 1953.[1]

Dari Palembang, bendera PON dibawa ke Padang, Sumatra Tengah menggunakan pesawat Garuda. Dari Padang, pawai bendera kemudian berlanjut hingga tiba di Sumatra Utara pada 5 September 1953. Setelah itu, bendera PON dibawa mengelilingi berbagai kampung dan tempat di Sumatra Utara. Pawai bendera PON tiba di Medan pada 19 September 1953.[1]

Upacara Pembukaan

Pada pukul 8 pagi tanggal 20 September 1953, upacara pembukaan PON III resmi dimulai di Stadion Teladan. Upacara ini dihadiri sekitar 50.000 penonton. Selain Presiden Soekarno, tokoh nasional lain yang menghadiri upacara pembukaan ini adalah Wakil Presiden Mohammad Hatta, Wakil Perdana Menteri Wongsonegoro, Menteri Penerangan F.L. Tobing, Mayor Jenderal T.B. Simatupang, dan ketua Komite Olimpiade Indonesia Sultan Hamengkubowono IX.[1]

Parade defile provinsi-provinsi yang mengikuti PON III diawali dengan defile Jawa Tengah sebagai tempat penyelenggaraan PON I yang kemudian diikuti oleh defile Djakarta Raya sebagai tempat PON II. Defile selanjutnya didasarkan pada urutan abjad yakni Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Maluku, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sumatra Selatan, Sumatra Tengah, Sunda Kecil, dan puncaknya adalah Sumatra Utara. Acaranya selanjutnya adalah pembukaan oleh ketua Komite PON III Mr. G.B. Josua.[1]

Cabang Olahraga

Peserta

Jumlah atlet yang mejadi peserta PON III mencapai 3.000 orang. Dari jumlah tersebut 400 atlet merupakan atlet perempuan.[1] Adapun provinsi yang mengirimkan atletnya adalah

Perolehan Medali

Perolehan Medali
Pekan Olahraga Nasional III 1953[2]
Rank Provinsi       Total
1     Jawa Barat 24 12 14 50
2     Jakarta Raya 9 16 14 39
3     Jawa Timur 9 8 12 29
4   2   Sumatera Utara 9 5 4 18
5   1   Jawa Tengah 6 12 16 34
6   1   Sulawesi Utara 5 4 2 11
7   2   Sulawesi Selatan 2 8 1 11
8     Sumatera Selatan 2 0 2 4
9   1   Maluku 1 5 2 8
10  [3] Sunda Kecil 1 1 5 7
11  [3] Sumatera Tengah 0 1 3 4
12  [3]   Kalimantan Barat 0 0 0 0
  3   Kalimantan Timur 0 0 0 0
Total 68 72 75 215

Catatan:
  peringkat mengalami kenaikan dengan PON II lalu.
  peringkat tetap dengan PON II lalu.
  peringkat mengalami penurunan dengan PON II lalu.

Galeri

Pranala luar

Rujukan

  1. ^ a b c d e f Indonesian Affairs (dalam bahasa Inggris). Ministry of Information. 1953. 
  2. ^ Perolehan medali PON III - 1953. Diarsipkan 2009-12-16 di Wayback Machine. 27 September 1953.
  3. ^ a b c Provinsi baru, belum mengikuti PON sebelumnya