Iran Qajar

Revisi sejak 1 Maret 2023 14.47 oleh Ivan Humphrey (bicara | kontrib) (Ivan Humphrey memindahkan halaman Qajar Iran ke Iran Qajar)

Iran pada masa Dinasti Qajar (juga disebut Kekaisaran Qajar, secara resmi bernama Negara Agung Iran) mengacu kepada periode ketika negara Iran dikuasai oleh Dinasti Qajar yang merupakan sebuah Dinasti Turk,[1][2][3] tepatnya dari suku Qajar, dari tahun 1789 hingga 1925.[4][5] Keluarga Qajar menguasai Iran sepenuhnya pada tahun 1794 setelah menjatuhkan Shah terakhir dari Dinasti Zand, Lotf 'Ali Khan, dan memperluas wilayah Iran hingga ke Kaukasus. Pada tahun 1796, Mohammad Khan Qajar merebut Mashhad dengan mudah,[6] sehingga mengakhiri Dinasti Afshariyah. Ia secara resmi dimahkotai sebagai Shah setelah berhasil melancarkan ekspedisi hukuman ke Georgia.[7]

Negara Agung Iran

دولت علیّه ایران
Dowlat-e Elliye-ye Irân
1785–1925
Bendera Persia
Bendera
{{{coat_alt}}}
Lambang
Lagu kebangsaan(1873–1909)
Salâm-e Shâh
(Keselamatan bagi Shah)

(1909–1925)
Salāmati-ye Dowlat-e Elliye-ye Irān
(Keselamatan bagi Negara Agung Iran Persia)
Jangkauan maksimum Iran pada masa Mohammad Khan berkuasa
Jangkauan maksimum Iran pada masa Mohammad Khan berkuasa
Peta Iran pada masa Dinasti Qajar tahun 1900
Peta Iran pada masa Dinasti Qajar tahun 1900
Ibu kotaTehran
Bahasa yang umum digunakanPersia
Turk
PemerintahanMonarki absolut (1785–1906)
Monarki konstitusional (1906–1925)
Shah, Mirza 
• 1794–1797
Mohammad Khan Qajar
• 1909–1925
Ahmad Shah Qajar
Perdana menteri 
• 1906
Mirza Nasrullah Khan
• 1923–1925
Reza Pahlavi
Sejarah 
• Naik ke kekuasaan
1785
1813
1828
1906
• Dinasti Pahlavi mengambil kekuasaan
1925
Mata uangToman
Didahului oleh
Digantikan oleh
dnsDinasti
Zand
dnsDinasti
Afshariyah
ksrKekaisaran
Durrani
dnsDinasti
Pahlavi
ksrKekaisaran
Rusia
Emirat Afganistan
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Pada abad ke-19, wilayah-wilayah Dinasti Qajar di Kaukasus direbut oleh Kekaisaran Rusia, termasuk Georgia, Dagestan, Azerbaijan, dan Armenia.[8] Walaupun begitu, Dinasti Qajar mampu mempertahankan kemerdekaannya dan mendefinisi ulang gagasan raja di Iran.[9]

Referensi

  1. ^ Cyrus Ghani. Iran and the Rise of the Reza Shah: From Qajar Collapse to Pahlavi Power, I. B. Tauris, 2000, ISBN 1-86064-629-8, hlm. 1
  2. ^ William Bayne Fisher. Cambridge History of Iran, Cambridge University Press, 1993, hlm. 344, ISBN 0-521-20094-6
  3. ^ Dr Parviz Kambin, A History of the Iranian Plateau: Rise and Fall of an Empire, Universe, 2011, hlm. 36, online edition.
  4. ^ Abbas Amanat, The Pivot of the Universe: Nasir Al-Din Shah Qajar and the Iranian Monarchy, 1831–1896, I. B. Tauris, hlm. 2–3; "In the 126 years between the fall of the Safavid state in 1722 and the accession of Nasir al-Din Shah, the Qajars evolved from a shepherd-warrior tribe with strongholds in northern Iran into a Persian dynasty."
  5. ^ Choueiri, Youssef M., A companion to the history of the Middle East, (Blackwell Ltd., 2005), hlm. 231, 516.
  6. ^ H. Scheel; Jaschke, Gerhard; H. Braun; Spuler, Bertold; T. Koszinowski; Bagley, Frank (1981). Muslim World. Brill Archive. hlm. 65, 370. ISBN 978-90-04-06196-5. Diakses tanggal 28 September 2012. 
  7. ^ Michael Axworthy. Iran: Empire of the Mind: A History from Zoroaster to the Present Day, Penguin UK, 6 November 2008. ISBN 0141903414
  8. ^ Timothy C. Dowling. Russia at War: From the Mongol Conquest to Afghanistan, Chechnya, and Beyond, hlm. 728-730 ABC-CLIO, 2 Desember 2014 ISBN 1598849484
  9. ^ Amanat 2017, hlm. 177.