Diskografi Dewa 19
Artikel ini merupakan daftar lengkap dari diskografi grup band Indonesia Dewa 19. Sejak tahun 1992, Dewa 19 telah merilis 8 album studio yang seluruhnya mencapai status multi-platinum di Indonesia. Dewa 19 juga memiliki 2 album live dan 2 kompilasi terbaik yang dirilis tahun 1999.
Diskografi Dewa 19 | |
---|---|
Album studio | 8 |
Album rekaman langsung | 2 |
Album kompilasi | 2 |
Album video | 4 |
Video musik | 52 |
Dewa memiliki 2 album yang terjual lebih dari 1 juta keping (Bintang Lima dan Cintailah Cinta) serta 2 album yang terjual hampir 1 juta keping (Pandawa Lima dan The Best of).[1][2][3] Album-album Dewa tidak hanya meraih platinum di Indonesia, namun juga di luar negeri termasuk Malaysia.[4]
Sepanjang perjalanan kariernya, Dewa 19 telah bekerja sama dengan tiga perusahaan rekaman, yaitu Team Records (1992-1994), Aquarius Musikindo (1994-2006) dan EMI (2006-sekarang).
Album
Judul | Waktu rilis | Label | Penjualan |
---|---|---|---|
19 | 1992 | Team Records | 400.000+[5][6] |
Format Masa Depan | 1994 | 300.000+[5] | |
Terbaik Terbaik | 1995 | Aquarius Musikindo | 500.000+[5][7] |
Pandawa Lima | 1997 | Aquarius Musikindo | 800.000+[5][7] |
The Best of Dewa 19 | 1999 | Aquarius Musikindo | 600.000+[5] |
Bintang Lima | 2000 | Aquarius Musikindo | 1.700.000+[1] |
Cintailah Cinta | 2002 | Aquarius Musikindo | 1.400.000+[1] |
Atas Nama Cinta I & II | 2004 | Aquarius Musikindo | ~ |
Laskar Cinta | 2004 | Aquarius Musikindo | 570.000+[8] |
Republik Cinta | 2006 | EMI Music Indonesia | 400.000+[4] |
Kerajaan Cinta | 2007 | EMI Music Indonesia | ~ |
Catatan
- Tanda "~" berarti tidak ada publikasi penjualan.
Rilis video
- 2003: The Best of Dewa 19 — DVD rilisan ulang album The Best Of Dewa 19 (1999), menampilkan 1 DVD Kelahiran & Perjalanan Dewa 19 serta 10 video klip, ditambah 1 CD audio dan 1 buku sejarah dan perjalanan Dewa 19.
- 2004: Atas Nama Cinta I & II (Live Album) — DVD konser "Atas Nama Cinta"
- 2005: Dewa Live in Japan (Limited Edition) — DVD konser Dewa 19 di Tokyo dan Nagoya, Jepang.
- 2007: Original Karaoke Republik Cinta — DVD album Republik Cinta, menampilkan 11 buah video klip.
Singel
Video Musik
Tidak semua lagu yang memiliki video musik merupakan singel utama. Berikut merupakan seluruh video musik milik Dewa 19, baik yang dirilis sebagai singel maupun tidak.
|
|
Lagu lain
- 2002: "Juara Sejati" – Theme song resmi Piala Dunia 2002 di Indonesia, dimuat di album kompilasi Nu Rock. Pada tahun 2004, lagu ini masuk dalam album kompilasi Atas Nama Cinta II.
- 2003: "Selalu Terdepan" - Soundtrack promo Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
- 2006: "Warriors of Love" – Versi bahasa Inggris dari lagu "Laskar Cinta" (album Republik Cinta).
- 2007: "Semakin Di Depan" – Soundtrack promo Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
- 2022 : "Juliette" - feat. Ello
- 2022 : "Tangis Terakhir" - feat. Ari Lasso
- 2023 : "Love Is Blind" - feat. All Stars (versi Bahasa Inggris dari "Cinta Itu Buta" - Mahadewa)
Daur ulang
Artis-artis berikut telah mendaur ulang/mempopulerkan ulang lagu milik Dewa 19:
- Titi DJ
- "Tak 'Kan Ada Cinta Yang Lain" – album Bahasa Kalbu (1999)
- Reza Artamevia
- "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" – album Keabadian (2000)
- Denada
- "Kangen" – album Awal Baru (2000)
- Chrisye & Sophia Latjuba
- "Kangen" – album Dekade (2002)
- Ratu
- "Kita Tidak Sedang Bercinta Lagi" – album Bersama (2003)
- Inul Daratista
- "Separuh Nafas" (2003)
- Mike Mohede
- "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" – album Mike (2006)
- Dewi Dewi
- "Roman Picisan", "Cukup Siti Nurbaya", "Separuh Nafas", "Elang", "Satu Hati", "Tak 'Kan Ada Cinta Yang Lain" dan "Kasidah Cinta" – album Recycle + (2007)
- The Rock
- "Kasidah Cinta" – album Master Mister Ahmad Dhani I (2007)
- MahaDewi
- "Pangeran Cinta", "Kosong", "Risalah Hati", "Cemburu", "Perempuan Paling Cantik di Negeriku Indonesia", "Kangen" dan "Bayang-Bayang" – album Dewi Cinta (2009)
- Cecilia Dwi Hapsari (Sisi 'Indonesian Idol')
- "Aku Milikmu" – album Romantis (2009)
- T.R.I.A.D
- "Juara Sejati" – album T.R.I.A.D (2010)
- MahaDewi
- "Cintailah Cinta" – album OST Lihat Boleh, Pegang Jangan (2010)
- T.R.I.A.D
- "Dua Sejoli", "Hidup Adalah Perjuangan" dan "Separuh Nafas", - album Istimewa (2011)
- Ari Lasso
- "Cinta Adalah Misteri" - album Yang Terbaik (2012)
- XO-IX
- "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" - album Xtraordinary (2012)
- MahaDewa
- "Kirana", "Cukup Siti Nurbaya", "Roman Picisan", "Mistikus Cinta", "Elang" dan "Satu Hati" - album Past To Present (2013)
- Endank Soekamti
- "Tak 'Kan Ada Cinta Yang Lain" - album KOLABORASOE (2014)
- "Angin" dan "Mistikus Cinta" (2021)
- Hanin Dhiya
- "Pupus" - album Cerita Hanin Dhiya (2018)
- "Roman Picisan" - feat. Ahmad Dhani (2021)
- Pee Wee Gaskins
- "Kangen" - EP Salute to 90's (2018)
- Afgan Syahreza, Isyana Sarasvati & Rendy Pandugo (AIR)
- "Lagu Cinta" - album AIR (2019)
- Pamungkas
- "Risalah Hati", "Cintakan Membawamu Kembali", "Pupus" (2021)
- Yura Yunita
- "Kangen" dan "Risalah Hati" (2021)
- Maliq & D'Essentials
- "Kamulah Satu-Satunya" dan "Aku Disini Untukmu" (2021)
- NTRL
- "Pangeran Cinta", "Satu Hati" dan "Separuh Nafas" (2021)
- Donnie Sibarani
- "Aku Milikmu" – album Keajaiban CInta (2021)
Referensi
- ^ a b c "25 Album Terlaris Sepanjang Masa Diarsipkan 2015-09-23 di Wayback Machine.". Bintang Indonesia. Diakses 28 Agustus 2009
- ^ Dewa, Bertahan dengan Rasa Baru[pranala nonaktif permanen]. Bali Post. Diakses 29 Agustus 2009
- ^ DEWA Akan Rilis DVD, VCD Karaoke, & Album Baru Sekaligus! Diarsipkan 2011-07-16 di Wayback Machine.. ‘’Tembang.com’’. Diakses 28 Agustus 2009
- ^ a b Anugerah Platinum dari EMI Malaysia. Musikindo.com. Diakses 28 Agustus 2009
- ^ a b c d e Band-band yang Tetap Bertahan. Kompas.com. Diakses 30 Agustus 2009
- ^ Dewa 19 (chapter 1): Disini Untukmu[pranala nonaktif permanen]. Diakses 30 Agustus 2009
- ^ a b Dewa 19 (chapter 3): Terbaik Terbaik[pranala nonaktif permanen]. Diakses 24 Agustus 2009
- ^ Majalah Hai edisi Juni 2006
Pranala luar
- Website Resmi Dewa 19
- Diskografi Dewa 19 Diarsipkan 2008-07-09 di Wayback Machine.