Misnomer
Mazhab yang mempelajari kekeliruan
Misnomer adalah nama yang diterapkan secara tidak benar atau tidak sesuai. Kesalahpahaman penyebutan nama sering muncul karena sesuatu telah diberi nama jauh sebelum sifat aslinya diketahui, atau karena bentuk sebelumnya dari sesuatu telah digantikan oleh bentuk selanjutnya yang tidak lagi sesuai dengan namanya. Nama yang salah juga bisa berupa kata yang digunakan seseorang secara tidak benar, tidak tepat, atau menyesatkan. Kata "misnomer" atau "salah nama" tidak berarti "kesalahpahaman" atau "kesalahpahaman populer", dan sejumlah kesalahan nama yang tetap digunakan secara umum — artinya kata yang salah nama tidak serta merta membuat penggunaan kata tersebut salah.
Contoh-contoh misnomer
Beberapa contoh misnomer yaitu:
- Penyebutan produk dengan merek atau cap produk, contohnya:
- "Ikan" paus yang berkaitan dengan mamalia laut, bukan dengan ikan. Istilah "paus" lebih tepat untuk digunakan, tetapi istilah "ikan paus" masih biasa digunakan.
- Bika Ambon yang sebenarnya berasal dari Medan, bukan dari Ambon.
- Jeruk bali yang bukan berkaitan dengan Pulau Bali dan Provinsi Bali.
- Terung belanda yang sebenarnya berasal dari Amerika Selatan, bukan dari Belanda.
- Kereta penumpang yang berkaitan dengan sarana perkeretaapian sering disebut gerbong atau gerbong kereta oleh masyarakat Indonesia, yang sebenarnya fungsi gerbong digunakan untuk mengangkut barang, bukan penumpang. Istilah "kereta penumpang" lebih tepat untuk digunakan, tetapi istilah "gerbong" atau "gerbong kereta" masih sering digunakan oleh masyarakat Indonesia.
- Sepak bola yang berkaitan dengan olahraga secara populer sering disebut bola saja oleh masyarakat Indonesia, yang sebenarnya "bola" merupakan sebuah benda bulat yang dipakai sebagai alat olahraga atau permainan. Istilah "sepak bola" lebih tepat untuk digunakan, tetapi istilah "bola" masih sering digunakan oleh masyarakat Indonesia.
Lihat juga
Referensi
Pranala luar
- Definisi kamus misnomer di Wikikamus