Sutan adalah pergeseran penyebutan untuk Sultan dalam dialek Minang. Dalam kebiasan masyarakat Minang tempo dulu, penyebutan huruf "r" dan "l" sering menghilang. Tak jarang huruf "r" bila ditengah sebuah "kata" berubah pengucapannya menjadi "gh","h" dan "l" atau menghilang.

Tapi ada pendapat lain dari seorang Pujangga Minang, AA Navis, bahwa kata "sutan" berasal dari Bahasa Sanskerta "su" dan "tan" yang berarti baik, bagus dan orang, sehingga sutan bermakna orang baik, orang yang mulia.

Tokoh