Test

Perekonomian

Industri

Papua Barat Daya memiliki banyak potensi pertambangan seperti minyak bumi, gas, dan nikel. PT Pertamina EP Cepu melakukan pengeboran migas di berbagai wilayah di Kabupaten Sorong seperti Salawati, Sele Linda dan Klamono. Pertamina melalui PT Kilang Pertamina Internasional Unit VII Kasim membangun kilang minyak untuk mengolah minyak dari Salawati dan Sele Linda.[1][2] Perusahaan lain yang beroperasi di sini antara lain Petrogas (Basin) Ltd. dari Singapura yang memiliki fasilitas di Kasim dan Arar. Petrogas mengebor minyak mentah dari lapangan Walio, Matoa, dll. untuk dikirim ke Kilang Pertamina di Kasim, sedangkan fasilitas di Arar memproduksi gas sebagai bahan bakar pembangkit listrik di Sorong.[3]

Pulau Gag adalah pulau kecil di Raja Ampat yang memiliki potensi nikel. Tambang nikel di pulau ini dikelola oleh PT Gag Nikel yang merupakan anak perusahaan PT Antam.[4]

Kabupaten Sorong memiliki perkebunan sawit seluas 34.400 yang dikelola empat perusahaan di Salawati, Klamono, dan Segun. Namun lahannya dikembalikan ke masyarakat adat Suku Moi karena izin perusahaan dicabut akibat pelanggaran perizinan.[5].

Karena Sorong memiliki potensi yang besar dan lokasinya yang strategis di jalur perdagangan Asia Pasifik dan Australia, pemerintah pusat melalui peraturan pemerintah tahun 2016 membangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sorong seluas 523,7 ha. Namun karena kurangnya minat dari investor, statusnya sebagai KEK berpotensi dicabut.[6]

Pertambangan

 
Presiden Indonesia Joko Widodo mengunjungi tambang Grasberg

Wilayah Papua Tengah seperti Ertsberg, Grasberg dan Blok Wabu memiliki bahan tambang yang melimpah. Grasberg adalah salah satu tambang emas terbesar di dunia yang terletak di kawasan pegunungan Kabupaten Mimika. Tambang ini dikelola oleh PT Freeport Indonesia (PTFI) yang merupakan anak perusahaan Freeport-McMoRan dari Amerika Serikat. Tidak hanya emas, Grasberg juga menghasilkan tembaga dan perak.[7][8] Untuk mendukung penambangan tersebut, PTFI juga membangun pemukiman Kuala Kencana, Tembagapura, dan pelabuhan Amamapare. Menurut Badan Pusat Statistik, pada tahun 2021 ekspor terbesar Pulau Papua berada di pelabuhan ini.[9] Blok Wabu adalah kawasan di Kabupaten Intan Jaya yang juga memiliki kandungan emas yang banyak. Wilayah ini dilepas oleh Freeport kepada negara dan sekarang banyak perusahaan yang berencana melakukan eksplorasi di sana.[10]

Melimpahnya kekayaan alam di wilayah ini juga menarik perhatian warga untuk mengais rezeki dengan melakukan penambangan secara ilegal. Salah satu lokasinya adalah Sungai Otomona di Mimika yang merupakan tempat pembuangan limbah tailing atau lumpur sisa penambangan PT Freeport Indonesia. Pendulang emas memakai alat sederhana seperti wajan dan ayakan. Saat terjadi hujan deras di wilayah tambang, ribuan pendulang berdatangan untuk mendulang emas walaupun resikonya tinggi karena banjir.[11]. Penambangan emas juga terjadi di wilayah lain seperti Topo, Kabupaten Nabire dan Baya Biru, Kabupaten Paniai. Penambang mendirikan perkampungan sederhana untuk tinggal sementara dan mendulang emas di sungai. Transportasi dan distribusi kebutuhan ke wilayah ini cukup mahal menggunakan helikopter atau pesawat kecil. Penambangan disini juga penuh resiko karena aktivitas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).[12][13]

  1. ^ "Refinery Unit VII Kasim". Pertamina. 
  2. ^ "Pertamina EP Eksplorasi 3 Sumur Baru". radarsorong.id. 2022-12-01. Diakses tanggal 2023-05-16. 
  3. ^ Setiawan, Verda Nano (2020-10-15). "Petrogas Resmi Kelola Kembali Blok Kepala Burung". katadata.co.id. Diakses tanggal 2023-05-16. 
  4. ^ Pratiwi, Fuji (2022-08-19). "Gag Nikel Berencana Tambah Kapasitas Produksi Jadi 4 Juta Wmt". republika.co.id. Republika. Diakses tanggal 2023-05-16. 
  5. ^ "PTUN Tolak Perusahaan Sawit Sorong, Tanah Kembali ke Masyarakat Adat". CNN Indonesia. 2022-01-12. Diakses tanggal 2023-05-16. 
  6. ^ Maichel (2023-05-09). "KEK Sorong Tak Optimal Tarik Investor, Ini Langkah Pemprov Papua Barat Daya". kompas.com. 
  7. ^ Dwi Muliawati, Firda (2023-03-27). "Freeport Terima Izin Ekspor Tembaga 2,3 Juta Ton Sampai Juni". CNBC Indonesia. 
  8. ^ [ptfi.co.id "PT Freeport Indonesia"] Periksa nilai |url= (bantuan). 
  9. ^ Kandipi, Hendrina Dian (2021-02-15). "BPS: ekspor Papua terbesar dari Pelabuhan Amamapare". antaranews.com. 
  10. ^ "Komisi VII DPR Terima Audiensi Masyarakat Adat Intan Jaya Papua Terkait Rencana Penambangan Blok Wabu". dpr.go.id. Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia. 2022-03-28. 
  11. ^ Wijayanto, Totok (2022-04-30). "Mengais Sisa Limbah Emas Freeport". kompas.id. 
  12. ^ Tambunan, Paul Manahara (2022-03-22). "Terungkap Adanya Tambang Emas di Lokasi Gangguan KKB Paniai, Kadis ESDM Papua: Itu Ilegal". papua.tribunnews.com. 
  13. ^ "Sumber Daya Alam: Bomomani "Bukan" Timika". kompas.id. KOMPAS. 2007-08-30.