Melamina

senyawa kimia
Revisi sejak 22 Mei 2023 06.53 oleh CommonsDelinker (bicara | kontrib) (Mengganti Melamine2.svg dengan Structural_formula_of_melamine.svg (berkas dipindahkan oleh CommonsDelinker; alasan: fix large margins).)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Artikel ini adalah mengenai senyawa kimia yang bernama melamina. Istilah "melamina" juga digunakan untuk merujuk pada resin melamina, yakni plastik yang dibuat dari melamina dan formaldehida. Bedakan pula dengan melanin, pigmen yang ditemukan pada kulit dan rambut.

Melamina[2] adalah senyawa basa organik dengan rumus kimia C3H6N6 dan memiliki nama IUPAC 1,3,5-triazina-2,4,6-triamina. Ia hanya sedikit larut dalam air.

Melamina[1]
Nama
Nama IUPAC
1,3,5-Triazina-2,4,6-triamina
Nama lain
Sianurotriamida
Sianurotriamina
Sianuramida
Penanda
Model 3D (JSmol)
3DMet {{{3DMet}}}
Nomor EC
Nomor RTECS {{{value}}}
  • Nc1nc(N)nc(N)n1
Sifat
C3H6N6
Massa molar 126,12 g/mol
Penampilan Putih padat
Densitas 1574 kg/m3
Titik lebur 350 °C (662 °F; 623 K)
Titik didih Menyublim
3,1 g/l (20 °C)
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
Referensi

Melamina adalah trimer dari sianamida, dan seperti sianamida, ia mengandung 66% nitrogen (berdasarkan massa). Ia merupakan metabolit dari siromazina, sejenis pestisida. Melamina terbentuk dalam tubuh mamalia yang mengonsumsi siromazina.[3] Dilaporkan juga siromazina diubah menjadi melamina pada tanaman.[4][5]

Sintesis

sunting

Melamina pertama kali disintesis oleh Liebig pada tahun 1834. Pada produksi awal, kalsium sianamida diubah menjadi disiandiamida, kemudian dipanaskan di atas titik leburnya untuk menghasilkan melamina. Namun, pada zaman sekarang, kebanyakan pabrik industri menggunakan urea untuk menghasilkan melamina melalui reaksi berikut

6 (NH2)2CO → C3H6N6 + 6 NH3 + 3 CO2

Pertama-tama, urea terurai menjadi asam sianat pada reaksi endotermik: (NH2)2CO → HCNO + NH3. Kemudian asam sianat berpolimerisasi membentuk melamina dan karbon dioksida: 6 HCNO → C3H6N6 + 3 CO2. Reaksi kedua adalah eksotermik, tetapi keseluruhan proses reaksi bersifat endotermik

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Merck Index, 12th Edition, 5853.
  2. ^ http://www.pusatbahasa.diknas.go.id/glosarium/index.php?gloss_asing=melamine&gloss_indonesia=&jenis=contain&Bidang=all&infocmd=Cari Diarsipkan 2008-09-29 di Wayback Machine.>
  3. ^ "Report on cyromazine of the European Medicines Agency" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2008-10-10. Diakses tanggal 2008-09-24. 
  4. ^ Lori 0. Lim, Susan J. Scherer, Kenneth D. Shuler, and John P. Toth. Disposition of Cyromazine in Plants under Environmental Conditions J. Agric. Food Chem. 1990, 38, 860-864 [1]
  5. ^ "[[FAO]] report on cyromazine" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2012-01-25. Diakses tanggal 2008-09-24. 

Pranala luar

sunting