Daftar percobaan terkenal

Revisi sejak 16 Juli 2009 15.03 oleh Gombang (bicara | kontrib) (Fisika: copyedit)

Halaman ini mengenai daftar percobaan terkenal yang dianggap penting dalam sejarah.

Lihat juga: garis waktu eksperimen ilmiah, daftar penemuan terkenal, eksperimen pemikiran.

Astronomi

Biologi

  • Abad 10: Muhammad bin Zakaria ar-Razi (Rhazes) memperkenalkan eksperimen terkontrol ke bidang obat-obatan dan melakukan uji coba medis pertama guna menemukan tempat paling higienis untuk membangun sebuah rumah sakit.
  • Abad 10: Muhammad bin Zakaria ar-Razi membuktikan kesalahan teori humorismenya Galenus serta teori elemen klasiknya Aristoteles dengan sejumlah uji coba yang dijelaskan di dalam buku Kesangsian terhadap Galen.
  • 1020: Ibnu Sina (Avicenna) memperkenalkan eksperimentasi dan kuantifikasi ke dalam studi obat-obatan serta fisiologi, termasuk memperkenalkan riset biomedis dan uji klinis, dalam buku Al-Qanun fi At Tibb .
  • Abad 12: Abu Marwan Abdl Malik Ibnu Zuhr (Avenzoar) adalah dokter yang pertama kali melakukan diseksi serta otopsi mayat manusia. Ia membuktikan bahwa kudis di kulit disebabkan oleh sebuah parasit, sebuah penemuan yang membuktikan kesalahan teori humorisme dari Hippokrates dan Galenus.
  • 1200: Abdul Latif mempelajari dan memeriksa sejumlah kerangka, dan beliau menemukan kesalahan Galenus mengenai formasi tulang sakrum dan rahang bawah.
  • 1242: Ibnu Nafis melakukan sejumlah otopsi yang membuatnya menemukan sirkulasi pulmoner dan sistem kardiovaskular.
  • Deskripsi pertama kali mikroorganisme oleh Antony van Leeuwenhoek menggunakan mikroskop buatannya.
  • 1665: Pengamatan sel-sel tumbuhan pertama kali oleh Robert Hooke.
  • 1796: Pengujian vaksin (cacar) pertama kali oleh Edward Jenner.
  • 1856-1863: Eksperimen oleh Gregor Mendel menggunakan kapri yang menuntunnya ke hukum pewarisan Mendel.
  • 1861: Percobaan menggunakan labu berleher angsa oleh Louis Pasteur untuk mencegah kontaminasi kaldu daging oleh mikroorganisme. Percobaan ini memperkuat hasil percobaan Francesco Redi menggunakan pembusukan daging yang ditutup untuk menentang teori generatio spontanea (teori abiogenesis).
  • 1928: Eksperimen oleh Frederick Griffith menggunakan tikus yang diinfeksi oleh ekstrak bakteri virulen dan avirulen; mendemonstrasikan bahwa sel hidup dapat diubah ekspresinya melalui transformasi materi 'tidak hidup' (materi ini kelak dikenal sebagai DNA).
  • 1940: Karl von Frisch 'menerjemahkan' tarian lebah madu sebagai pedoman akan posisi bunga yang ditemukannya.
  • 1941: George Wells Beadle dan Edward Lawrie Tatum meletakkan bukti kuat terhadap hipotesis "satu gen, satu enzim" menggunakan mutasi yang diinduksi pada kapang roti Neurospora crassa.
  • 1943: Eksperimen DeLuria-Delbruck memperagakan bahwa bakteri dapat bermutasi ke arah yang menguntungkan tanpa melalui seleksi, dan bukan sebagai tanggapan terhadap seleksi.
  • 1944: Barbara McClintock mengembangkan berbagai galur tanaman jagung yang berbeda-beda warna bijinya, dan mengantarkannya pada penemuan transposon (jumping gene atau transposable elements).
  • 1952: Percobaan Hershey-Chase menggunakan bakteriofag untuk menunjukkan bahwa DNA adalah materi pembawa sifat yang diwariskan.
  • 1953: Percobaan Miller-Urey mendemonstrasikan bahwa senyawa organik sederhana dapat terbentuk secara spontan dari senyawa anorganik.
  • 1958: Percobaan Meselson-Stahl membuktikan bahwa replikasi DNA berlangsung secara semikonservatif.
  • 1961: Francis Crick dan Sydney Brenner melakukan uji coba dengan menggunakan mutasi bergeser kerangka untuk mendukung sifat kembar tiganya kode genetik.
  • 1961: Heinrich J. Matthaei dan Marshall W. Nirenberg melakukan uji coba dengan sintesis protein in vitro dengan menggunakan asam ribonukleat sintetis sebagai pengganti mRNA (RNA-kurir).
  • 1962: John Gurdon mengkloning seekor berudu kodok dari sebuah sel telur dengan menggunakan nukleus dari sebuah sel usus.
  • 1962-1965: Roger W. Sperry menunjukkan kemandirian potensial dua sisi otak manusia dengan mempergunakan sejumlah pasien split-brain.
  • 1964: Marshall W. Nirenberg dan Philip Leder melakukan uji coba mengikat RNA transfer ke ribosom dengan RNA sintetis untuk menerjemahkan kode genetik.
  • 1970: Howard Martin Temin dan David Baltimore mendemonstrasikan peranan transkriptase balik dalam virus tumor
  • 1975: Herbert Boyer dan Stanley Cohen secara selektif mengkloning gen dalam bakteri, dengan mempergunakan plasmid bakteri yang dipotong dengan endonuklease yang spesifik.
  • 1977: Mary-Dell Chilton memperlihatkan bahwa tumor crown gall pada tumbuhan disebabkan oleh pemindahan sepotong kecilnya DNA dari bakteri Agrobacterium tumefaciens ke tanaman induk, tempat DNA itu menjadi bagian dari genom tumbuhan induk.
  • 1990: Napoli, Lemieux, dan Jorgensen menemukan prinsip interferensi RNA.

Kimia

B-12. Dari situlah, beliau beserta Roald Hoffmann mengformulasikan aturan Woodward-Hoffmann untuk menjelaskan stereokimia berbagai produk reaksi organik.

Fisika

  • Archimedes, ketika duduk dalam sebuah bak mandi, memperhatikan bahwa badannya menjadi lebih ringan selagi badannya mendorong air ke samping. Ini mengarah ke teori pertama yang benar tentang pengapungan. (sekitar 250 SM)
  • Eratosthenes mengevaluasi garistengah Bumi dengan membandingkan panjang bayangan di siang hari dengan jarak antara lokasi tersebut dan sebuah tempat di mana sinar matahari menyinari sampai ke dasar sumur pada tengah hari (240 SM)
  • 1021: Ibnu Haitsam (Alhazen) mempelopori metode ilmiah eksperimental dan fisika eksperimental, serta melakukan uji coba ilmiah pada optik dan fisika dalam Buku Optik (Kitab al-Manazir dalam bahasa Arab) karangannya, termasuk penggunaan pertama kalinya kamera obskura (kotak gelap) untuk membuktikan bahwa cahaya melintas lurus dan uji coba pertama membuktikan bahwa persepsi visual disebabkan oleh sinar cahaya yang mencapai mata.
  • Abad 11: Abū Rayhān Al-Biruni memperkenalkan metode eksperimental ke dalam bidang astronomi dan mekanika.
  • 1121: Al-Khazini menggunakan metode eksperimental secara ekstensif untuk membuktikan sejumlah teorinya di bidang mekanika dalam Buku Keseimbangan Kebijaksanaan.
  • Abad 13: Kamāl al-Dīn al-Fārisī memberikan penjelasan yang benar untuk pertama kalinya mengenai fenomena pelangi dan menggunakan metode eksperimental untuk membuktikan teorinya.
  • Galileo Galilei menggunakan bola menggelinding untuk membuktikan tidak menyetujui Teori gerak Aristotelian (1602 - 1607)
  • Isaac Newton memecah cahaya matahari dengan sebuah prisma.
  • Ole Rømer menggunakan waktu pada saat gerhana bulan-bulan Jupiter dengan jarak mereka dari bumi untuk memperkirakan kecepatan cahaya untuk pertama kalinya. Dia mendapatkan angka 225.000 km/detik (hasil aktual adalah 299.792 km/d) (1672)
  • Eksperimen batang torsi Henry Cavendish (1798)
  • Eksperimen celah-ganda Thomas Young (sekitar1805)
  • Hans Christian Ørsted menemukan hubungan antara listrik dan magnetisme dengan eksperimen melibatkan sebuah kompas dan sirkuit listrik (1820)
  • Christian Doppler mengatur memainkan terompet dari sebuah kereta yang lewat. Titik pengamat di tanah menerima yang nada lebih tinggi dari yang dimainkan ketika kereta mendekati pengamat tersebut, dan melemah ketika kereta melewati dan menjauh, mendemonstrasikan Efek Doppler (1845)
  • Léon Foucault dan pendulum Foucault pertama kali dipamerkan. Pameran ini menunjukkan adanya gaya Coriolis dan rotasi bumi. (1851)
  • Eksperimen Michelson-Morley memperlihatkan kelemahan varian teori tentang luminiferous aether. (1887)
  • Guglielmo Marconi mendemonstrasikan bahwa sinyal radio dapat bergerak antara dua titik dipisahkan oleh sebuah rintangan. Pelayan Marconi berada di belakang bukit sejauh 3 km dan menembakkan senapannya ketika menerima sinyal yang dikirim (1895).
  • Henri Becquerel, Marie Curie, dan Pierre Curie menemukan radioaktivitas dan menggambarkan sifat-sifatnya. (1896)
  • Eksperimen tabung sinar katoda Joseph John Thomson (menemukan elektron dan muatan negatifnya) (1897)
 
Lembar negatif foto yang diproduksi oleh Arthur Eddington dari gerhana matahari 1919.

Ilmu ekonomi dan politik

  • 1971: Muhammad Yunus melakukan uji coba pada penerapan kredit mikro serta keuangan mikro pada wilayah pedesaan di Bangladesh.
  • 1984: Robert Axelrod melakukan turnamen komputer dilema tahanan, yang kemudian didokumentasikan dalam The Evolution of Cooperation.
  • Tennessee STAR Class Size Experiment