Nanjing

kota di Tiongkok
Revisi sejak 19 Agustus 2023 03.10 oleh AABot (bicara | kontrib) (Bot: Menghapus dari Artikel mengandung aksara non-Indonesia)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Nanjing atau dulu ditulis Nanking (Hanzi: 南京, Pinyin: Nánjing, Wade-Giles: Nan-ching; diromanisasi menjadi: Nanking) adalah ibu kota Provinsi Jiangsu, Tiongkok. Terletak di selatan Sungai Yangtze di 32°03' LU, 118°47' BT. Nanjing adalah kota kedua terpenting (setelah Shanghai) di Tiongkok Timur.[b]

Nanjing
南京市
Nanking, Nan-ching
Atas: Panorama Kota Nanjing, Danau Xuanwu dan Pegunungan Ungu Tengah, searah jarum jam: Patung batu "pixiu", Kuil Jiming, Gerbang Yijiang dengan Tembok Kota Nanjing, Pusat Olahraga Olimpiade Nanjing, "Jalan kami" di Ming Xiaoling, Mausoleum Sun Yat-sen Bawah: Sungai Qinhuai dan Kuil Fuzi
Atas: Panorama Kota Nanjing, Danau Xuanwu dan Pegunungan Ungu
Tengah, searah jarum jam: Patung batu "pixiu", Kuil Jiming, Gerbang Yijiang dengan Tembok Kota Nanjing, Pusat Olahraga Olimpiade Nanjing, "Jalan kami" di Ming Xiaoling, Mausoleum Sun Yat-sen
Bawah: Sungai Qinhuai dan Kuil Fuzi
Lokasi yurisdiksi Kota Nanjing di Jiangsu
Lokasi yurisdiksi Kota Nanjing di Jiangsu
Koordinat (Pemerintah Rakyat Jiangsu): 32°03′41″N 118°45′49″E / 32.0614°N 118.7636°E / 32.0614; 118.7636
NegaraTiongkok
ProvinsiJiangsu
Tingkat county11
Tingkat kota praja129
Dihunitidak diketahui (Yecheng, 495 SM, Kota Jinling, 333 SM)
Pusat administrasi kota madyaDistrik Xuanwu
Pemerintahan
 • JenisKota subprovinsi
 • BadanKongres Rakyat Kota Madya Nanjing
 • Sekretaris PKTHan Liming
 • Ketua Kongres Rakyat Kota Madya NanjingLong Xiang
 • Wali kotaHan Liming
 • Ketua KKPRTLiu Yi'an
Luas
 • Tingkat prefektur & Kota subprovinsi6.587 km2 (2,543 sq mi)
 • Luas perkotaan
1.398,69 km2 (54,004 sq mi)
Ketinggian
20 m (50 ft)
Populasi
 (2020)
 • Tingkat prefektur & Kota subprovinsi9.314.685
 • Kepadatan1.400/km2 (3.183/sq mi)
 • Perkotaan
 (2018)[2]
9.314.685
 • Metropolitan
9.648.136
DemonimNankinese atau Nanjinger[a]
Zona waktuUTC+08:00 (Waktu Standar Tiongkok)
Kode pos
210000–211300
Kode area telepon25
Kode ISO 3166CN-JS-01
GDP (Nominal)2020
 - Total¥1,48 triliun
$214,7 miliar
 - Per kapita¥159,082
$23,055
 - PertumbuhanKenaikan 4.6%
PDB (KKB)2017
 - TotalUS$ 334,1 miliar
 - Per kapitaUS$40,084
Indeks Pembangunan Manusia0,859 (sangat tinggi)
Situs webCity of Nanjing
City trees
Deodar Cedar (Cedrus deodara),
Platanus × acerifolia[3]
City flowers
Plum (Prunus mume)
Nanjing

"Nanjing" dalam aksara Han
Hanzi: 南京
Makna harfiah: "Ibu Kota Selatan"

Nanjing dikenal sebagai "Ibu kota Ilmu, Sains, Kebudayaan, Kesenian dan Pariwisata". Telah terkenal sebagai pusat kebudayaan dan Ilmu di Tiongkok selama lebih dari seribu tahun lamanya. Nanjing merupakan salah satu dari empat ibu kota kuno Tiongkok dan menjadi ibu kota sepuluh dinasti atau kerajaan. Selain dikenal sebagai "Ibu kota Surga", Nanjing telah menjadi pusat politik dan ekonomi bagi kawasan delta sungai Yangtze selama beratus-ratus tahun. Nanjing menjadi penghubung pengangkutan di bagian timur Tiongkok dan kawasan muara sungai Yangtze. Nanjing terkenal sebagai kota wisata yang memiliki banyak tempat bersejarah.

Ekonomi

sunting

Nanjing telah menjadi pusat ekonomi kawasan muara sungai Yangtze selama beratus-ratus tahun. Pada tahun 2003, Pendapatan Domestik Bruto (PDB) per kapita adalah ¥27128 (sekitar US$3280, peringkat ke-31 di antara 659 kota-kota di Tiongkok).

Sejarah

sunting
  • Pada tahun 495 SM, Negara Wu mendirikan Ye Cheng (sekarang Nanjing).
  • Negara Yue menaklukkan Wu dan mendirikan Yuecheng pada 473 SM.
  • Negara Chu mendirikan Jinling di kawasan ini pada 333 M.
  • Nanking telah dimusnahkan dan dibangun beberapa kali.
  • Sekurang-kurangnya tiga kota telah dibangun: Jiankang pada 229 (dihancurkan pada 589 dan menjadi tanah pertanian setelah itu), Jinling terakhir kali dibangun pada 914, dan ibu kota Ming di Nanking dibangun pada 1366.
  • Nanking juga basis Pemberontakan Taiping pada pertengahan abad ke-19.
  • Setelah Ekspedisi ke Utara pada tahun 1928, Kuomintang di bawah pimpinan Chiang Kai-Shek mendirikan Nanking sebagai ibu kota Tiongkok guna melawan pemerintahan Beijing yang dipimpin oleh panglima perang utara, dan pemerintahan pengganti di Wuhan dipimpin oleh Wang Jingwei. Setelah selesainya Ekspedisi ke Utara pada tahun 1931, pemerintahan Chiang menjadi satu-satunya pemerintahan yang diakui di Tiongkok.
  • Pada tahun 1937, kota ini jatuh ke tangan Jepang, yang membantai para tahanan perang, pengungsi, dan penduduknya selama Pertempuran Nanking (lihat Pembantaian Nanking). Chiang memindahkan pemerintahannya ke kota Chongqing, dan Jepang mendirikan pemerintahan boneka di Nanking yang dipimpin oleh Wang Jingwei. Setelah berakhirnya Perang Dunia II, Nanking didirikan kembali sebagai ibu kota Republik Tiongkok. Pada tahun 1949, setelah kekalahan pasukan Chiang di Tanah Daratan, ibu kota Republik Tiongkok pindah ke Taipei , Taiwan menjadi ibukota sementara dan masih terus menganggap Nanking sebagai ibu kota "resmi"nya walaupun Republik Tiongkok sudah tidak lagi menguasai Nanking semenjak berdirinya Republik Rakyat Tiongkok yang beribukota di Beijing.

Transportasi

sunting

Nanjing menjadi pusat perhubungan di Tiongkok Timur dan daerah hilir Sungai Yangtze. Alat transportasi dan pengangkutan seperti rel, terusan serta penerbangan, merupakan jaringan lalu-lintas serba bisa 3 dimensi dan sebagai sarana pengangkutan umum.

Pelabuhan Nanjing merupakan pelabuhan untuk perdagangan luar negeri yang menuju Samudra Pasifik dan negara-negara Barat. Daerah pelabuhan sepanjang 98 kilometer secara keseluruhan dan memiliki 64 tambatan termasuk 16 tambatan untuk kapal dengan tonase lebih dari 10.000.

Di Nanjing, ada lebih dari 60 jalur lalu-lintas jalan tol untuk transportasi jarak jauh tol menuju ke seluruh bagian provinsi. Jalur kereta api Tianjin-Pukou, Shanghai-Nanjing dan Nanjing-Wuhu bertemu di Nanjing yang menjadi pusat penting jalur kereta api lintas utara, timur dan tengah Tiongkok.

Setelah perluasan, Bandara Internasional Nanjing memiliki lebih dari 20 maskapai ke seluruh kota utama di Tiongkok. Perusahaan penerbangan seperti Air China dan Southern China melayani kota-kota tersebut.

Selain taksi, banyak jalur transportasi bus umum yang disediakan untuk pengangkutan di dalam kota.

Menjadi salah satu dari pusat telekomunikasi di Tiongkok, Nanjing memiliki jaringan telekomunikasi yang terdiri dari banyak mode dan dapat terhubung dengan hampir seluruh negara di dunia.

Pariwisata

sunting

Nanjing merupakan kota wisata terkenal, dengan kemungkinan jumlah terbesar tempat wisata warisan di Tiongkok, termasuk circumvallation kuno terbesar di dunia, taman danau kerajaan kuno terbesar (Taman Danau Xuanwuhu), dan pusat perdagangan tradisional terbesar Tiongkok (Daerah Kuil Fuzi).

Tempat wisata menarik yang terkenal termasuk:

Pendidikan

sunting

Nanjing telah menjadi pusat pendidikan di Tiongkok selama lebih dari 1000 tahun. Saat ini, banyak institusi pendidikan terkemuka di Nanjing, antara lain:

Nasional

sunting

Swasta

sunting

Catatan: Institusi-institusi yang tidak menyediakan pengajar sarjana muda penuh masa tidak termasuk dalam daftar.

Lihat pula

sunting

Catatan

sunting
  1. ^ Nankinese, kadang-kadang diterjemahkan menjadi Nanjinese, Nanjingese, Nankingese, Nanjinger, Nankiner, dan lain-lain. Dalam dialek Nanjing tidak ada perbedaan antara Nanjing dan Nanjin atau antara Nanking dan Nankin. Ini berarti dua pengucapan Jing dan Jin dalam bahasa Mandarin diucapkan sama dalam dialek Nanjing, dan king serta kin juga sama.
  2. ^ Di Tiongkok Timur, dalam hal populasi perkotaan dan wilayah perkotaan, kota terbesar adalah Shanghai dan yang kedua adalah Nanjing

Referensi

sunting
  1. ^ "Doing Business in China – Survey" 2016年末南京市人口状况报告年末南京市人口状况综述 (dalam bahasa Tionghoa). Nanjing Bureau of Statistics. 2017-08-04. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-10-06. Diakses tanggal 2017-10-06. 
  2. ^ Cox, W (2018). Demographia World Urban Areas. 14th Annual Edition (PDF). St. Louis: Demographia. hlm. 22. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2018-05-03. Diakses tanggal 2018-06-15. 
  3. ^ "A Grass Roots Fight to Save a 'Super Tree'". The New York Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-18. Diakses tanggal 2013-12-10. 

Pranala luar

sunting