Orang Tojo

Revisi sejak 16 September 2023 05.14 oleh Donovanpalu (bicara | kontrib) ([[Suku)

Orang Tojo[1] (ejaan Van Ophuijsen: De Todjoërs) adalah sebuah kelompok etnis yang berasal dari Taliboi, Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah.

Sebuah foto di mapane setelah mengusir takule, para kai dan pue suku bare'e dari kerajaan tojo berfoto memakai baju adat piyama dan sarung

Suku Bare'e yang berasal dari Desa Tojo bisa disebut juga dengan nama Orang Tojo, Orang Tojo adalah Penduduk Asli dari Taliboi, Taliboi yaitu Pusat pemerintahan Kerajaan Tojo yang sekarang Taliboi tersebut adalah Desa Tojo.

Orang Tojo ada juga yang disebut dalam Bahasa Bare'e sebagai Paranaka (Paranaka;Bahasa Bare'e)[2] adalah Suku Bare'e yang berasal dari Desa Tojo yang kemudian menikah dengan orang dari luar Suku Bare'e seperti suku Bugis, Gorontalo, Minahasa, dan lain-lain. Orang Belanda menyebut mereka De Todjoërs yang berarti Orang Tojo atau Paranaka.

Dan yang Bukan Paranaka disebut Suku Bare'e Tojo atau Suku Bare'e yang tinggal di wilayah Tojo yaitu dari lembah Tojo sampai Marowo. Suku Bare'e mengatakan "Orang Tojo kemana-mana selalu membawa Lobonya"[3].

Sejarah

Di beberapa titik di pantai timur Propinsi Sulawesi Tengah adalah Tojo dan yang dikenal lagi disuatu tempat di Tojo adalah distrik Taliboi yaitu Pusat Kerajaan Tojo, sewaktu ibukota Kerajaan Tojo masih berada di Tojo yang pada tahun 1929 ibukota Kerajaan Tojo dipindahkan ke Ampana oleh Raja Tojo Tandjumbulu.

Permukiman muncul dari orang yang lahir dari pernikahan Suku Bare'e yang lahir dan besar di Tojo dengan Suku Bugis, dan mereka menyebut diri mereka sendiri dengan sebutan Paranaka atau Orang Tojo.[4] Tahun 1902 Orang Tojo dalam buku laporan Hindia Belanda disebutkan bahwa jumlah Orang Tojo (Paranaka) saat itu sebanyak 3500 Orang, dan Mata pencaharian Orang Tojo adalah dari berdagang, dan bertani.

Lihat Pula

Referensi

  1. ^ BARE'E-STAMMEN, De Bare'e-Sprekende de Toradja in midden celebes jilid 1 halaman 119, [1].
  2. ^ Suku Bare'e dan Kerajaan Tojo (2017), [2], Diakses 7 Januari 2020.
  3. ^ RUMAH ADAT LOBO SEBAGAI SIMBOL ADAT ISTIADAT DAN BUDAYA SUKU BARE'E, suku bare'e di tojo kemana-mana selalu membawa Lobo-nya, De Bare'e-Sprekende de Toradja van midden celebes jilid 3.[3].
  4. ^ Sejarah Kerajaan Tojo (2017), [4] Diarsipkan 2020-01-11 di Wayback Machine., Diakses 7 Januari 2020.