Klasik (disambiguasi)

Halaman disambiguasi
Revisi sejak 22 Oktober 2023 08.28 oleh Sin Tahari (bicara | kontrib) (Pengertian lebih lengkap dengan contoh paling sering digunakan)

Asal Kata

Kata klasik berasal dari kata sifat Latin classicus, berarti "warga negara tingkat atas." Kata itu awalnya digunakan untuk menggambarkan anggota Patricians, kelompok penguasa kerajaan di Roma kuno. Pada abad ke-2 M, kata klasik kemudian digunakan dalam penilaian karya tulis untuk menggambarkan para penulis terbaik.

Pada abad ke-6 M, kata tersebut memiliki arti kedua, merujuk pada murid di sekolah. Di masa sekarang, berbagai arti kata klasik berakar dari kedua arti tersebut.

Kata Benda

  1. Aliran musik yang berkembang di Eropa sekitar tahun 1750 hingga 1830.
    musik klasik
  2. Bahasa dan sastra Melayu yang berkembang dan dipengaruhi oleh Arab dan Persia selama tahun 1300 M hingga 1800-an M.
    Melayu klasik, bahasa Melayu klasik, sastra Melayu klasik

Kata Sifat

  1. Tingkat tinggi dalam hal nilai dan daya tarik.
    buku klasik, cerita klasik, tulisan klasik, sastra klasik
  2. Tidak pernah ketinggalan zaman, terlihat bagus oleh semua orang dari zaman ke zaman.
    gaya klasik, mobil klasik
  3. Menginspirasi orang lain setelahnya, jadi dasar perkembangan karya-karya pada zaman mereka sendiri dan hingga puluhan dan bahkan berabad-abad berikutnya.
    buku klasik, cerita klasik, tulisan klasik, sastra klasik, teori ekonomi klasik
  4. Menyampaikan bahasan² yang dipahami semua orang di dunia – seperti cinta, sikap baik dan buruk (benar dan salah), kematian, keyakinan, masa sulit – dan menawarkan pengetahuan dan pemahaman yang mendalam kepada pembaca di zaman mana pun. Selalu terasa segar.
    buku klasik, cerita klasik, tulisan klasik, sastra klasik
  5. Berpengaruh penting pada budaya atau menjadi bagian dari budaya itu sendiri.
    buku klasik, cerita klasik, tulisan klasik, sastra klasik, corak klasik, batik klasik
  6. Menggambarkan masa dimana ia ditulis.
    buku klasik, cerita klasik, tulisan klasik, sastra klasik
  7. termasyhur karena bersejarah:
    bangunan klasik, lukisan klasik
  8. Bentuk, gaya, dan nilai yang serba tradisional atau zaman dulu.
    teori klasik, konsep klasik, masalah klasik, dalih klasik
  9. Lahir, berkembang, diperagakan di istana, diturunkan turun temurun oleh para bangsawan, dicirikan dengan keanggunan dan kemewahan.
    tari klasik, tari jawa klasik
  10. Gaya bangunan Yunani abad kelima dan Romawi abad ketiga.
    bangunan klasik
  11. berasal dari masa lampau, tetapi tidak kolot atau ketinggalan zaman. Kata ini juga memiliki konotasi agung, adiluhung dan serba tinggi.

Klasik dapat mengacu pada: