Meganthropus

Manusia Purba
Revisi sejak 11 Desember 2023 11.47 oleh 2001:448a:2002:c78a:cb2:1cc7:7595:e820 (bicara) (nama trinominal)

[1]Meganthropus adalah sekumpulan koleksi fosil mirip manusia purba yang ditemukan di Indonesia. Fosil ini pertama kali ditemukan oleh G.H.R von Koenigswald pada tahun 1936 dan berakhir 1941 di Situs Sangiran, yaitu rahang bawah dan rahang atas. Ketika pertama ditemukan, von Koenigswald menyebutnya Meganthropus palaeojavanicus,artinya manusia raksasa dari jawa. Memiliki ciri-ciri yang berbeda dari Pithecanthropus erectus (Homo erectus) yang lebih dulu ditemukan di Sangiran.

Salah satu kerangka dari manusia purba
Meganthropus palaeojavanicus
Rentang waktu: Pleistosen
Fosil
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Meganthropus
Spesies:
Nama trinomial
†Meganthropus palaeojavanicus von Koenigswald, 1950
Sinonim

†Homo erectus paleojavanicus †Pithecanthropus dubius

Selanjutnya fosil serupa juga ditemukan oleh Marks tahun 1952 berupa rahang bawah.

Ciri ciri tubuhnya kekar, rahang dan gerahamnya besar, serta tidak berdagu sehingga menyerupai kera, diperkirakan juga makanan yang dikonsumsi oleh manusia purba ini adalah tumbuh-tumbuhan. Meganthropus diperkirakan hidup 2 juta sampai 1 juta tahun yang lalu, pada masa Paleolitikum atau Zaman Batu Tua. Meganthropus memiliki kelebihan pada bentuk tubuhnya yang lebih besar dibandingkan manusia purba lainnya.

  1. ^ "ITIS - Report: Meganthropus". www.itis.gov. Diakses tanggal 2023-03-06.