Emma Yohanna

politisi Indonesia

Hj. Emma Yohanna (lahir 22 Januari 1955) adalah seorang pengusaha dan senator asal Indonesia. Emma Yohanna menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia sejak 2009 hingga sekarang.

Emma Yohanna
Anggota DPD RI dari Sumatera Barat
Mulai menjabat
1 Oktober 2009
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
Joko Widodo
Informasi pribadi
Lahir22 Januari 1955 (umur 69)
Indonesia Pasaman, Pasaman Barat, Sumatera Barat
KebangsaanIndonesia
Suami/istriH. Hariadi, B.E.[1]
AnakAulia Hariyona (alm.)
Erick Hariyona
Nikky Lauda Hariyona
M. Dhanni Hariyona
Agung Hariyona
AlmamaterIAIN Imam Bonjol
PekerjaanSenator, pengusaha
X: emmayohanna_ Instagram: senator_emmayohanna Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Pada 2013, Emma maju sebagai calon Wali Kota Padang diusung oleh Partai Golkar. Dengan kekayaan Rp85,601 miliar, Emma menjadi kandidat terkaya dari 10 pasang calon yang maju di Pilkada Padang 2013.[2] Namun, pasangan ini kalah dan hanya memperoleh 25.599 suara.[3]

Pendidikan

Emma Yohanna mengenyam pendidikan di SD Negeri 27 Padang Pasir, Kota Padang (1961–1967), Pondok Pesantren Diniyyah Puteri Padang Panjang (1968–1972), dan Sekolah Persiapan IAIN Imam Bonjol Padang (1972–1974). Pada 1974 ia mulai berkuliah dan kemudian meraih gelar Sarjana Muda (B.A.) Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang pada 1977.[4] Ia juga pernah berkuliah di Sekolah Tinggi Bahasa Asing (STBA) Prayoga Padang.[5]

Kiprah

Sarjana Muda Fakultas Tarbiyah IAIN Imam Bonjol Padang tahun 1977 ini,[6] disamping sebagai anggota DPD, juga berkarier sebagai pengusaha dan mempunyai yayasan pendidikan TK SD Citra Al-Madina/PAUD Rumah Sakit Ibu dan Anak dan juga menjabat di organisasi masyarakat seperti Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Sumatera Barat, Wakil Ketua Forum Anak Usia Dini Sumbar, Wakil Ketua Puskowan Sumbar, Wakil Ketua Ikatan Wanita Keluarga Agam Padang, Wakil Ketua Ikatan Keluarga Pasaman Barat, Wakil Bendahara ICMI Sumbar, Bendahara Iluni IAIN Imam Bonjol Padang, Presidium KAHMI Sumbar, Wakil Ketua HWK Sumbar dan lain-lain.[5]

Pada periode tahun 2009-2014. Dia sukses meraih perolehan suara sebanyak 203.587 suara, sehingga dia menjadi pengumpul suara terbanyak nomor 2 setelah Irman Gusman (293.070 suara) untuk Dapil Sumbar.[6] Kemudian pada periode 2014-2019 Ia kembali terpilih menjadi anggota DPD RI dengan suara terbanyak kedua setelah Irman Gusman.

Kehidupan pribadi

Emma Yohanna menikah dengan H. Hariadi, BE. Hariadi adalah pengusaha yang menjabat Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Sumatera Barat dua periode sejak 2016 hingga 2026.[7] Hariadi pernah maju sebagai calon Bupati Agam 2020, tetapi tidak berhasil. Mereka dikaruniai lima orang anak, Ayank Hariyona (alm.), Erick Hariyona,[8] Nikky Lauda Hariyona, M. Dhanni Hariyona,[9] dan Agung Hariyona.[5] Erick Hariyona pernah maju sebagai calon Bupati Pasaman Barat 2020, tetapi tidak berhasil. Dhanni Hariyona pernah berkendara dalam keadaan mabuk dan menabrak beberapa orang hingga 2 orang tewas di Jalan Pintu 1 Senayan, Jakarta Pusat pada 10 November 2019 pukul 02.00 WIB, tetapi ia hanya diperiksa dan tidak ditahan oleh kepolisian.[10][11][12][13]

Referensi

Pranala luar