Tampahan, Toba

kecamatan di Kabupaten Toba, Sumatera Utara
Revisi sejak 28 Januari 2024 00.53 oleh JumadilM (bicara | kontrib) (Geografi: #1Lib1Ref #1Lib1RefID)

Tampahan adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Indonesia.

Tampahan
Gapura selamat datang di Kecamatan Tampahan
Peta lokasi Kecamatan Tampahan
Negara Indonesia
ProvinsiSumatera Utara
KabupatenToba
Pemerintahan
 • CamatFreddy A. Panjaitan
Populasi
 • Total4,556 jiwa (2.019) jiwa
Kode Kemendagri12.12.22 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS1206031 Edit nilai pada Wikidata
Luas24,45 km²
Kepadatan182,33 jiwa/km²
Desa/kelurahan6 Desa

Geografi

Luas wilayah Kecamatan Tampahan adalah 24,45 km2.[1] Persentase luasnya sekitar 1,21% dari total luas Kabupaten Toba.[butuh rujukan] Kecamatan Tampahan berada pada 2°15’- 2°20’ Lintang Utara dan 98°57’ - 99°04’ Bujur Timur.[2]

Kecamatan Tampahan berada di atas sekitar 979 hingga 1.281 meter dari permukaan laut.

Batas wilayah

Kecamatan Tampahan berbatasan dengan wilayah berikut:[3]

Utara Danau Toba
Timur Kecamatan Balige
Selatan Kabupaten Tapanuli Utara
Barat Kabupaten Tapanuli Utara

Pemerintahan

 
Kantor Kecamatan Tampahan

Kecamatan Tampahan terdiri dari 6 desa yang terbagi habis dalam 25 dusun. Desa Gurgur Aek Raja adalah ibu kota dan pusat pemerintahan Kecamatan Tampahan.

Desa Gurgur Aek Raja merupakan desa dengan wilayah terluas yaitu 9,60 km² atau 39,26% dari total luas Kecamatan Tampahan, sementara Desa Tarabunga merupakan desa terkecil yaitu 1,89 km² atau 7,73% dari total luas Kecamatan Tampahan.

Desa Tarabunga dan Meat merupakan desa yang paling jauh dari ibu kota Kecamatan Tampahan yaitu berjarak masing-masing sekitar 5 kilometer.

Sejarah Kecamatan

Ketika pembentukan Kabupaten Toba Samosir sebagai hasil pemekaran Kabupaten Tapanuli Utara pada tahun 1998, Tampahan masih bagian dari Kecamatan Balige. Pembentukan Kecamatan Tampahan didasarkan pada Peraturan Daerah Kabupaten Toba Samosir No. 17 Tahun 2006 tentang pembentukan Kecamatan Tampahan (dimekarkan dari Kecamatan Balige), Kecamatan Nassau (dimekarkan dari Kecamatan Habinsaran), dan Kecamatan Siantar Narumonda (dimekarkan dari Kecamatan Porsea).

Daftar desa/kelurahan di Kecamatan Tampahan

 
Pembagian Wilayah di Kecamatan Tampahan
Desa /
Kelurahan
Nama Kepala Desa /
Lurah
Luas (km²) /
Rasio Terhadap Luas Kecamatan
Jumlah penduduk /
Kepadatan (2015)
Desa Gurgur Aek Raja Anggiat P. Siahaan 9,60 km² (39,26%) 1.346 (140,21 jiwa/km²)
Desa Lintong Nihuta Holong T. Simanjuntak 3,57 km² (14,60%) 1.038 (290,76 jiwa/km²)
Desa Meat Janri M. Simanjuntak 3,00 km² (12,27%) 670 (223,33 jiwa/km²)
Desa Tangga Batu Barat Rumbaya Tampubolon 3,21 km² (13,13%) 314 (97,82 jiwa/km²)
Desa Tangga Batu Timur Manalsal Tampubolon 3,18 km² (13,01%) 578 (181,76 jiwa/km²)
Desa Tarabunga Robert Fedelis Siahaan 1,89 km² (7,73,%) 512 (270,90 jiwa/km²)

Daftar Camat yang pernah menjabat di Kecamatan Tampahan

Sosial Kemasyarakatan

Suku

Mayoritas penduduk Kecamatan Tampahan berasal dari suku Toba.

Agama

 
Gereja HKBP Tampahan
 
Gereja HKBP Tangga Batu

Mayoritas penduduk Kecamatan Tampahan memeluk agama Kristen. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik kabupaten Toba tahun 2020 mencatat penduduk kecamatan ini yang menganut agama Kekristenan sebanyak 98,86% (Protestan 94,40% dan Katolik 4,46%), dan selebihnya memeluk agama Islam 1.14%.[5]

Di Kecamatan Tampahan terdapat 6 sarana ibadah yang terdiri dari 6 bangunan Gereja.

Sarana ibadah menurut desa/kelurahan di Kecamatan Tampahan

Pendidikan

Pada tahun 2015, terdapat 7 bangunan sekolah di Kecamatan Tampahan yang terdiri dari 6 sekolah SD, 1 sekolah SMP. dan 1 sekolah SMK.[6]

Sarana pendidikan menurut desa/kelurahan di Kecamatan Tampahan

Kesehatan

Kecamatan Tampahan memiliki 17 unit sarana kesehatan yang terdiri dari:

Perekonomian

Pertanian & Peternakan

 
Kebun Koleksi Buah-buahan Gurgur

Sumber penghasilan utama penduduk di Kecamatan Tampahan adalah di sektor pertanian dan perkebunan rakyat. Tanaman selain padi yang diupayakan adalah tanaman palawija, yaitu tanaman jagung, kacang tanah, ubi kayu dan ubi jalar, perkebunan kopi juga merupakan komoditas unggulan di Kecamatan Tampahan.

Dari jenis ternak besar yang diusahakan di Kecamatan Tampahan pada umumnya adalah kerbau. Sedangkan pada ternak kecil, yang paling dominan diusahakan adalah ternak babi. Untuk pemeliharaan pada ternak unggas, masyarakat di Kecamatan Tampahan umumnya memelihara ternak ayam.

Perdagangan

Kecamatan Tampahan belum memeliki sarana perdagangan berupa pasar, oleh sebab itu penduduk Kecamatan Tampahan memenuhi kebutuhan sehari-harinya dari pasar yang berada di Kecamatan Balige.

Industri

Perindustrian yang ada di Kecamatan Tampahan pada umumnya adalah industri mikro. Secara umum, industri yang ada di kecamatan Tampahan bergerak pada bidang penenunan ulos.

Sarana & Prasarana

Seluruh desa di Kecamatan Tampahan telah dialiri oleh listrik PLN.

Transportasi

Akses transportasi menuju di Kecamatan Tampahan relatif mudah, hal ini diakibatkan karena beberapa desa terdapat jalan Lintas Sumatera.

Komunikasi

Kecamatan Tampahan memiliki 3 menara BTS yaitu di Desa Gurgur Aek Raja, Lintong Nihuta dan Tangga Batu Timur.

Pariwisata

Kecamatan Tampahan memiliki potensi untuk dijadikan tempat parawisata, beberapa potensi tersebut merupakan wisata alam diantaranya pinggiran Danau Toba yang berlokasi di Desa Meat, Desa Lintong Nihuta dan Desa Tarabunga.

Referensi

  1. ^ Tambunan, Janperik (2023). Kecamatan Tampahan Dalam Angka 2023. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba. hlm. 3. ISSN 2461-0194. 
  2. ^ Tambunan, Janperik (2021). Kecamatan Tampahan Dalam Angka 2021. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba Samosir. hlm. 5. ISSN 2461-0194. 
  3. ^ Tambunan, Janperik (2022). Kecamatan Tampahan Dalam Angka 2022. Badan Pusat Statisstik Kabupaten Toba. hlm. 5. ISSN 2461-0194. 
  4. ^ http://www.baruaja.com/1169286/bupati-kukuhkan-lima-puluh-pejabat.html[pranala nonaktif permanen]
  5. ^ "Kabupaten Toba Samosir Dalam Angka 2020". hlm. 189-190. Diarsipkan dari versi asli (pdf) tanggal 2021-05-13. Diakses tanggal 17 November 2020. 
  6. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-01-18. Diakses tanggal 2017-01-11. 

Pranala luar