Dirty Vote
Dirty Vote (bahasa Indonesia: Pemilihan Kotor) adalah sebuah film dokumenter politik Indonesia yang diproduksi oleh sutradara Dandhy Dwi Laksono dan dirilis pada 11 Februari 2024. Film ini menampilkan tiga pakar hukum tata negara Indonesia, yakni Bivitri Susanti, Feri Amsari, dan Zainal Arifin Mochtar dalam menilai indikasi kecurangan pada pelaksanaan pemilihan umum Presiden Indonesia 2024.[2]
Dirty Vote | |
---|---|
Sutradara | Dandhy Dwi Laksono[1] |
Produser | Irvan Joni Aswira[1] |
Pemeran | Bivitri Susanti Feri Amsari Zainal Arifin Mochtar[1] |
Penyunting | Benaya Harobu[1] |
Perusahaan produksi | Watchdoc |
Tanggal rilis |
|
Durasi | 117 menit |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Bahasa Indonesia |
Ringkasan
Produksi
Penayangan
Dirty Vote didistribusikan melalui dua video yang diunggah melalui saluran YouTube bernama sama dan melalui saluran Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia pada 11 Februari 2024 pukul 11.00 WIB. Kedua video tersebut telah ditonton sedikitnya enam juta kali pada hari pertama penayangan.[3]
Selain melalui media daring, film ini sedianya akan ditayangkan secara terbatas pada sebuah acara nonton bareng (nobar) dan diskusi di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta Selatan pada 12 Februari 2024. Namun demikian, pemutaran tersebut dibatalkan karena melanggar aturan masa tenang menjelang hari pemungutan suara.[4][5]
Tanggapan
Referensi
- ^ a b c d "DIRTY VOTE - Full Movie (OFFICIAL)". Diakses tanggal 2024-02-13.
- ^ "Dirty Vote: Film 'tentang kecurangan pilpres' tuai pro-kontra, bagaimana publik harus menyikapinya?". 2024-02-13. Diakses tanggal 2024-02-13.
- ^ Mulyana, Kurniawan Eka (2024-02-12). "Film Dirty Vote Telah Ditonton Lebih dari 6,4 Juta Kali hingga Senin Pagi". KOMPAS.tv. Diakses tanggal 2024-02-13.
- ^ "Acara Nobar Dirty Vote Dilarang di M Bloc, Ini Kata 'Salam 4 Jari'". kumparan. Diakses tanggal 2024-02-13.
- ^ Afriyadi, Achmad Dwi. "Heboh Larangan Nobar Dirty Vote di M Bloc, Peruri Buka Suara". detikfinance. Diakses tanggal 2024-02-13.