Aorta

Arteri terbesar dalam tubuh manusia
Revisi sejak 27 Februari 2024 12.58 oleh Riyan the good boy (bicara | kontrib) (Fitur saranan suntingan: 1 pranala ditambahkan.)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Aorta adalah arteri terbesar dalam badan manusia. Bersumber dari bilik kiri jantung dan membawa darah beroksigen kepada semua bagian tubuh dalam peredaran sistemik.[1]

Aorta
Gambar skematis aorta dan sejumlah cabang terpentingnya
Rincian
PendahuluTruncus arteriosus Fourth left branchial artery Aorta dorsal berbasangan (menyatu menjadi satu aorta menurun)
SumberBilik kiri
CabangAorta menaik:
Arteri koroner kanan dan kiri.

Lengkung aorta (pembuluh supra-aorta):

Brachiocephalic trunk
Left common carotid artery
Left subclavian artery

Aorta menurun, bagian dada:

Left bronchial arteries
esophageal arteries to the thoracic part of the esophagus
Third to eleventh Posterior intercostal arteries, and the Subcostal arteries

Aorta menurun, bagian abdomen:

Parietal branches:
Inferior phrenic arteries
Lumbar arteries
Median sacral artery
Visceral branches:
Celiac trunk
Middle suprarenal arteries
Superior mesenteric artery
Renal arteries
Gonadal arteries testicular in males, ovarian in females
Inferior mesenteric artery

Cabang terminal:

Common iliac arteries
Median sacral artery
VenaKombinasi dari sinus koroner, vena kava superior dan vena kava inferior
SuplaiSirkulasi sistemik
(seluruh tubuh kecuali paru-paru yang disuplai oleh sirkulasi pulmoner)
Pengidentifikasi
Bahasa LatinAorta, arteria maxima
MeSHD001011
TA98A12.2.02.001
TA24175
FMA3734
Daftar istilah anatomi

Jalur aorta

sunting

Bagian awal aorta, aorta menaik, muncul keluar dari ventrikel kiri, yang diasingkan oleh katup aorta. Kedua arteri coronaria jantung bercabang dari pangkal aorta, di atas katup aorta.

Aorta kemudian melengkung balik mengelilingi arteri pulmonalis. Tiga pembuluh darah muncul keluar dari arcus aortae ini, yaitu arteri brachiocephalica, arteri carotis communis sinistra, dan arteri subclavia sinistra. Pembuluh-pembuluh ini memasok darah ke kepala dan bagian lengan.

Aorta kemudian menuruni badan. Bagian atas diafragma (dalam dada) disebut aorta pars thoracalis dan bagian bawah diafragma (dalam abdomen) disebut aorta pars abdominalis.

Saat bergerak ke bawah dinding posterior abdomen, aorta abdomen beredar pada kiri vena cava inferior, bercabang-cabang menjadi saluran darah utama pada perut dan usus, dan juga ginjal. Terdapat banyak bentuk cabang yang dapat diketahui dalam vaskulatur sistem pencernaan. Bentuk yang paling umum ialah cabang aorta membentuk truncus celiacus, arteri mesenterica superior, dan juga arteri mesenterica inferior. Arteri renalis biasanya bercabang dari aorta abdominalis di antara truncus celiacus dan arteri mesenterica superior.

Aorta berakhir dengan percabangan 2, yaitu arteri iliaca communis sinistra dan arteri iliaca communis dextra untuk memasok darah ke anggota tubuh bagian bawah dan pelvis.

Ciri-ciri

sunting

Aorta adalah arteri elastis, oleh karenanya maka dapat mengembang. Apabila ventrikel kiri berkontraksi untuk memaksa darah mengalir ke aorta, aorta mengembang. Regangan ini memberikan energi potensial yang akan membantu mempertahankan tekanan darah sewaktu diastole, karena saat itu, aorta akan berkontraksi secara pasif.

Penyakit

sunting
 
Sebuah aorta babi dipotong terbuka yang menampilkan juga beberapa arteri yang bercabang dari aorta.

Referensi

sunting
  1. ^ Maton, Anthea; Jean Hopkins; Charles William McLaughlin; Susan Johnson; Maryanna Quon Warner; David LaHart; Jill D. Wright (1995). Human Biology Health. Englewood Cliffs, New Jersey: Prentice Hall. ISBN 978-0-13-981176-0. 

Pranala luar

sunting