Kabinet Presidensial
kabinet pertama Indonesia
Kabinet Presidensial adalah kabinet pertama yang dibentuk di Indonesia setelah Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Kabinet pertama ini hanya bersifat formal saja dan belum bisa melaksanakan roda pembangunan dan pemerintahan. Kabinet pertama ini yang juga sering dieja Kabinet Presidentiil dinamakan "presidensial/presidentil" karena setelah kemerdekaan pada bulan Agustus 1945, Indonesia menerapkan sistem presidentil di mana Presiden berfungsi sebagai Kepala Negara dan sekaligus Kepala Pemerintahan.
Kabinet Presidensial
masa bakti : 2 September 1945-14 November 1945
No | Jabatan | Nama Menteri |
---|---|---|
1 | Menteri Luar Negeri | Mr. Achmad Soebardjo |
2 | Menteri Dalam Negeri | R.A.A. Wiranatakoesoema |
Wakil Menteri Dalam Negeri | Mr. Harmani | |
3 | Menteri Keamanan Rakyat1 | (a. i.)Soeljadikoesoemo |
4 | Menteri Kehakiman | Prof. Dr. Soepomo |
5 | Menteri Penerangan | Amir Sjarifuddin |
Wakil Menteri Penerangan | Ali Sastroamidjojo | |
6 | Menteri Keuangan | Dr. Samsi2 |
7 | Menteri Kemakmuran | Ir. Soerachman Tjokroadisoerjo |
8 | Menteri Perhubungan | Abikoesno Tjokrosoejoso |
9 | Menteri Pekerjaan Umum | |
10 | Menteri Sosial | Iwa Koesoemasoemantri |
11 | Menteri Pengajaran | Ki Hadjar Dewantara |
12 | Menteri Kesehatan | Dr. Boentaran Martoatmodjo |
13 | Menteri Negara3 | Mr. Amir |
Wahid Hasjim | ||
Mr. Sartono | ||
A. A. Maramis 4 | ||
Otto Iskandardinata |
Program Kabinet: Program Kabinet tak pernah diumumkan.
Catatan:
- Pada Kabinet ini tidak ada Menteri Keamanan Rakyat, karena bapak Soeprijadi yang diangkat menjadi Menteri Keamanan Rakyat tak pernah melakukan dan tak pernah menyatakan menerima pengangkatan tersebut. Lalu pada tanggal 20 Oktober 1945 bapak Soeljadikoesoemo diangkat sebagai Menteri Keamanan Rakyat ad interim.
- Berhenti tanggal 26 September 1945, diganti oleh Mr. A.A. Maramis.
- Jabatan ini ditiadakan (tak diisi) bersama-sama pengangkatan Mr. A.A. Maramis sebagai Menteri Keuangan.
- Tanggal 25 September 1945 menjabat sebagai Menteri Keuangan.
- Partai-partai Politik kala itu belum dibentuk lagi.
Antara lain berdasarkan 'Susunan Kabinet Republik Indonesia', Manggala BP-7 Pusat, 1985 Teks ini akan dicetak tebal'
Teks ini akan dicetak miring
Teks judul'Teks ini akan dicetak tebal'