Museum Bahari Yogyakarta

museum di Yogyakarta, Indonesia

Museum Bahari Yogyakarta adalah sebuah museum yang terdapat di Daerah Isimewa Yogyakarta. Museum ini memiliki koleksi tentang seluk beluk dunia maritim. Museum ini diprakarsai oleh Laksamana Madya TNI Yosafat Didik Heru Purnomo. Beliau menghibahkan rumah pribadinya menjadi sebuah museum bahari yang kemudian diresmikan dan dibuka untuk umum pada tanggal 25 April 2009.[1]

Lokasi

Museum bahari yogyakarta berlokasi di Jalan RE Mata Dinata, Wirobrajan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.[1] Museum ini dibuka untuk umum dan pengunjung dapat menikmati serta melihat berbagai koleksi museum dengan membayar tiket masuk museum sebesar Rp. 2000,-. Untuk jadwal kunjungan wisatawan ke museum, museum tersebut buka pada hari selasa hingga hari minggu dengan jam kunjungan mulai dari pukul 08.00 wib sampai pukul 15.30 wib.[2]

Latar belakang

Museum bahari yogyakarta berdiri dengan tujuan untuk mengenalkan kemaritiman kapada generasi muda. Museum bahari tersebut menyajikan seluk beluk dunia kemaritiman yang dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang dunia kelautan khususnya bagi generasi muda sebagai generasi penerus bangsa. Atas dasar tersebut, seorang prajurit TNI AL, Laksamana Madya TNI Yosafat Didik Heru Purnomo memprakarsai dibukanya Museum Bahari Yogyakarta.[2]

Bangunan museum

Bangunan museum bahari yogyakarta berbentuk seperti kapal perang. Museum bahari yogyakarta memiliki empat ruang utama, yaitunya ruang koleksi, ruang souvenir, ruang anjungan, dan terakhir ruangan audio visual yang dilengkapi dengan peralatan audio visual untuk pemutaran film yang berkaitan dengan kelautan. Ruang koleksi yang terdapat di lantai dua dari bangunan museum.[3]

Rujukan

  1. ^ a b detikJateng, Tim. "Museum Bahari Jogja, Simpan Torpedo 7,4 Meter Buatan Rusia". detikjateng. Diakses tanggal 2024-05-18. 
  2. ^ a b "Tentang Museum | Museum Bahari | bahari.museum.jogjaprov.go.id". bahari.museum.jogjaprov.go.id. Diakses tanggal 2024-05-18. 
  3. ^ Liputan6.com (2019-08-23). "Kapal di Tengah Kota Itu Ternyata Museum Bahari Yogyakarta". liputan6.com. Diakses tanggal 2024-05-18.