Poros setan

sekelompok negara yang secara kolektif dianggap sebagai musuh oleh Presiden AS George W. Bush pada tahun 2000-an
Revisi sejak 28 Juni 2024 15.44 oleh JumadilM (bicara | kontrib) (menambahkan konten dan rujukan)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Poros setan adalah sebuah istilah yang digunakan awalnya digunakan oleh mantan Presiden Amerika Serikat George W. Bush di State of the Union pada tanggal 29 Januari 2002 dan sering diulang sepanjang kepresidenannya, menggambarkan pemerintah yang ia dituduh membantu terorisme dan mencari senjata pemusnah massal. Bush mengecap Iran, Irak dan Korea Utara sebagai poros setan.

"Poros setan" Bush termasuk Iran, Irak, dan Korea Utara (merah gelap).
"Di luar poros setan" termasuk Kuba, Libya, dan Suriah (oranye). Amerika Serikat adalah biru tua.
  1.  Irak
  2.  Korea Utara
  3.  Iran
  1.  Kuba
  2.  Libya
  3.  Suriah
  1.  Belarus
  2.  Zimbabwe
  3.  Myanmar

Penggunaan istilah

sunting

Istilah "poros setan" pertama kali dikenalkan oleh George W. Bush ketika menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat. Ia menggunakannya untuk merujuk tiga negara yang dituding olehnya sebagai negara yang membandu terorisme. Bush mulai menggunakannya dalam pemerintahan untuk membahas isu terorisme yang muncul setelah Serangan 11 September 2001 yang terjadi di World Trade Center. Negara-negara yang dicakupkannya dalam istilah poros setan ialah Iran, Irak dan Korea Utara [1][2]

Referensi

sunting
  1. ^ Isdaryono (2013). Wajah Pariwisata Indonesia: Refleksi Kritis Seorang Peneliti. Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Kepariwisataan. hlm. 19. ISBN 978-979-1440-87-5. 
  2. ^ Rugge, Fabio (2018). Confronting an "Axis of Cyber": China, Iran, North Korea, Russia in Cyberspace (PDF). Milan: Ledizioni LediPublishing. hlm. 8. doi:10.14672/67058655. ISBN 978-8-8670-5865-5.