Sumala adalah sebuah film horor Indonesia tahun 2024 yang diproduksi oleh Hitmaker Studios dan disutradarai oleh Rizal Mantovani. Film tersebut dibintangi oleh Luna Maya, Darius Sinathrya dan Makayla Rose. Cerita film tersebut berdasarkan sebuah legenda yang diklaim sebagai kisah nyata yang terjadi di salah satu desa terpencil di Kabupaten Semarang pada tahun 1940an yang dinarasikan oleh BANG BETZ illustration melalui kanal YouTube dan utas X miliknya. Film tersebut dirilis pada 26 September 2024.[1]

Sumala
SutradaraRizal Mantovani
ProduserRocky Soraya
Ditulis oleh
  • Betz Illustration
  • Riheam Juniati
Pemeran
Perusahaan
produksi
Tanggal rilis
  • 26 September 2024 (2024-09-26) (Indonesia)
NegaraIndonesia
BahasaIndonesia

Sinopsis

Setelah 11 tahun pernikahan tanpa kehadiran buah hati, Soedjiman menekan Sulastri untuk segera mengandung. Jika Sulastri tak kunjung hamil, Soedjiman mengancam akan menikah lagi demi mendapatkan keturunan. Takut dengan ancaman Soedjiman, diam-diam Sulastri mendatangi seorang dukun dan melakukan perjanjian dengan iblis untuk mendapatkan buah hati. Ritual akhirnya dijalankan. Sulastri meminum berbagai sesajen untuk menjadi perantara proses perjanjian. Hasil perjanjian tersebut membuat Sulastri hamil. Perasaan bahagia menghampiri Sulastri dan Soedjiman. Namun hal itu hanyalah semu belaka.

Mereka mempunyai anak kembar yang terlahir cantik, dimana salah satunya berasal dari bangsa manusia dan satunya lagi dari keturunan iblis. Anak yang berasal dari keturunan iblis diberi nama Sumala, yang langsung dibunuh oleh Soedjiman setelah ia melihat wujud Sumala yang menyeramkan. Sementara anak yang satu lagi hidup sebagai putri yang mempunyai keterbelakangan, ia adalah Kumala.

Kejadian misterius datang satu per satu ketika Kumala beranjak besar. Kumala melakukan tingkah aneh yang membuat satu kampung geger. Setiap hari terjadi kematian seorang anak dengan cara tragis. Penduduk desa mulai ketakutan dan mempercayai Kumala sebagai sosok yang membawa petaka. Soedjiman disalahkan atas kekacauan yang diakibatkan oleh Kumala. Namun Kumala membela diri dengan mengatakan bahwa teror kematian yang terjadi dilakukan oleh kakaknya, Sumala.

Pemeran

Referensi

Pranala Luar