Uthaikanya Bhanubandhu
Putri Uthaikanya Bhanubandhu (Script error: The function "langx" does not exist.; RTGS: Uthaikanya Phanuphan; juga dieja Udayakanya; lahir 24 Oktober 1933) adalah seorang Putri dari Thailand. Dia adalah putri Nibandh Bhanubongs, Pangeran Bhanubongs Biriyadej, dan salah satu istrinya Cik Puan Phayao Bhanubandhu Na Ayudhya. Dia secara resmi bergelar "Yang Mulia Putri Uthaikanya Bhanubandhu" (หม่อมเจ้าอุทัยกัญญา ภาณุพันธุ์ ). Dia adalah anggota keluarga besar Bhanubandhu dari Dinasti Chakri, Keluarga Kerajaan Thailand.
Uthaikanya Bhanubandhu อุทัยกัญญา ภาณุพันธุ์ | |||||
---|---|---|---|---|---|
Yang Mulia Putri Uthaikanya Bhanubandhu | |||||
Berkas:หม่อมเจ้าอุทัยกัญญา ภาณุพันธุ์.jpg | |||||
Kelahiran | Mom Chao Uthaikanya Bhanubandhu 24 Oktober 1933 | ||||
| |||||
Wangsa | Wangsa Bhanubandhu Dinasti Chakri | ||||
Ayah | Nibandh Bhanubongs, Sang Pangeran Bhanubongs Biriyadej | ||||
Ibu | Phayao Bhanubandhu na Ayudhya | ||||
Agama | Buddha Theravada |
Gelar bangsawan untuk Putri Uthaikanya Bhanubandhu dari Thailand | |
---|---|
Gaya referensi | Yang Mulia |
Gaya penyebutan | Baginda |
Gaya alternatif | Mom Chao |
KDYMM Sang Raja
Keluarga Dalam
|
Biografi
Kehidupan awal dan pendidikan
Putri (Mom Chao) Uthaikanya (atau Udayakanya) Bhanubandhu, anak terakhir (dan putri) dari Nibandh Bhanubongs, Pangeran Bhanubongs Biriyadej (putra Bhanurangsi Savangwongse, Pangeran Bhanubandhu Vongsevoradej) dan salah satu istrinya, Cik Puan Phayao Bhanubandhu na Ayudhya, lahir di Bangkok pada tanggal 24 Oktober 1933. Pada tahun 1934, ketika ia baru berusia 9 bulan, ayahnya Pangeran Nibhandh Bhanubongs meninggal dan ia dibesarkan oleh istri utama ayahnya, Putri Vilaikanya, sebagai putrinya sendiri.
Putri Uthaikanya tinggal bersama ibu tirinya hingga kematiannya pada tahun 1966.[1] Uthaikanya juga dikenal dengan nama informal Thanying (Putri) Nid (ท่านหญิงนิด).