Matteo Ricci

Revisi sejak 29 April 2010 07.18 oleh 61Yesie (bicara | kontrib) (suntingan ke 66)

Matteo Ricci (6 Oktober 1552 - 1 Mei 1610) (Bahasa Tionghoa: 利瑪竇; pinyin: Lì Mǎdòu) adalah seorang pastur dari Ordo Yesuit Italia yang melakukan aktivitas misionarisnya di Tiongkok selama Dinasti Ming, masa kekristenan di Tiongkok modern, abad 17-18.[1] Dia masih dikenal sebagai salah seorang misionaris terhebat di Tiongkok. Gereja yang dia bangun masih menjadi Gereja Katolik terbesar yang selamat dari Revolusi Kebudayaan. Ia yang memperkenalkan metode penginjilan akomodasi.[1]

Matteo Ricci (kiri) dan Xu Guangqi(徐光启) (kanan) dalam Unsur Euclid edisi China(《几何原本》)
Peta Timur Jauh oleh Matteo Ricci tahun 1602

Riwayat Hidup

Ricci lahir di Macareta, Itali pada tanggal 16 Oktober 1552.[1] Ia meninggal di Beijing, pada tanggal 11 Mei 1610.[1] Ricci menempuh pendidikan hukum di Roma.[1] Setelah itu, Ricci masuk ke Sarikat Yesuit pada tahun 1571 dan mengikuti pelatihan bagi para misionaris.[1] Segera setelah itu, dia mempelajari peradaban skolastik di Universitas Roma (Roman College).[1] Tidak hanya itu, dia juga belajar matematika, ilmu pengetahuan alam, humaniora, dan etika[1]

Ricci yang memperkenalkan kepada penganut Stoa tentang filosofi moral.[1] Bagi Ricci dan rekan-rekan dari ordo Yesuitnya, sistem pembelajaran yang humanistik adalah fondasi bagi iman Kristen dan penyingkapan wahyu illahi.[1]

Sejak Mei 1577, Ricci belajar bahasa Portugis di Universitas Coimbra selama sembilan bulan.[1] Ricci harus mempelajari pemikiran Aristoteles dan Thomas Aquinas selama belajar di sana.[1] Hal-hal yang dipelajari oleh Ricci selama ia menuntut ilmu ini, Ia perkenalkan kepada orang-orang Cina saat ia menjalankan misi di Cina.[1] Pada tanggal 24 Maret 1578, Ricci meninggalkan Lisbon dan tinggal di Goa selama empat tahun.[1] Di Goa, Ricci melanjutkan studi teologinya dan memulihkan kesehatannya yang terganggu.[1] Ia juga ditahbiskan menjadi uskup di Goa pada tanggal 26 Juli 1580.[1]

Pada tahun 1850 Ricci tiba di Macau dan segera belajar bahasa dan tulisan Cina.[1] Pada tahun 1583, Ricci dan Michele Ruggeri memperoleh izin dari penguasa Cina untuk masuk ke Propinsi Guangdong dan Guangxi.[1] Ricci pun diberi izin tinggal di Kota [Zhaoqing]] yang terletak hanya beberapa mil dari Guangdong.[1] Ricci dan Michele Ruggeri berpakaian abu-abu, sama seperti para biarawan Budhis.[1] [2] Ricci mengubah namanya menjadi Li Ma Ton.[2] Ricci menemui Kaisar Wan Li. Ia mengatakan kepada Kaisar Wan Li bahwa ia datang ke Cina untuk mempelajari kekayaan dari peradaban Cina sambil membawa upeti.[2] Neil,Stephen. 1964. A History of Christian Missions. Australia: Penguin Books.</ref>

Lihat pula

Pranala luar

Referensi

  1. ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t Scott W. Sunquist (ed.). 2001. A Dictionary of Asian Christianity. Michigan: William B. Eerdman Publishing Co.
  2. ^ a b c Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama Stephen

Templat:Link FA Templat:Link FA