Gua Chauvet
Gua Chauvet adalah gua arkeologi yang terletak di Lembah Ardeche, Perancis tenggara. Gua ini ditemukan pada tahun 1994 oleh tiga orang speleologis (penjelajah gua) yang menemukan pintu masuk gua di bawah tanah. Nama gua itu kemudian dinamakan dari salah seorang anggota penjelajah yang bernama Jean-Marie Chauvet. Gua ini merupakan gua terbesar di wilayah tersebut dan sangat penting bagi penelitian arkeologi karena menjadi situs 300 lukisan dinding, ukiran dan artefak tulang belulang hewan seperti beruang paleolitikum, jejak kaki dan sisa perapian manusia prasejarah.
Berdasarkan analisis perhitungan radio karbon, artefak-artefak tulang tersebut berasal dari 30.000 SM. Lukisan-lukisan dinding yang terlukis di dinding gua menggambarkan hewan-hewan seperti badak, singa, kucing liar besar dan mammoth. Terdapat 34 gambar lukisan mammoth yang dari kesemuanya 22 diukir di batu dan 13 buah dilukis di permukaan dinding.
Salah satu bagian serambi dinamakan Panel Singa, yang memiliki gambar berbagai macam hewan yang memenuhi dinding lorong. Lukisan-lukisan ini diperkirakan dilukis antara 25.000 SM-17.000 SM. Hewan-hewan tersebut antara lain 3 ekor singa besar dan beberapa yang lebih kecil, serta badak-badak. Lukisan ini memiliki bayangan, terutama pada bagian atas yang berlapis-lapis. Di bawah singa terdapat jejak-jejak pigmen merah dan garis dasar yang menggambarkan rusa. Diperkirakan lukisan berwarna dasar merah lebih dahulu diciptakan.