Stasiun Slawi
stasiun kereta api di Indonesia
Stasiun Slawi (SLW) merupakan stasiun kereta api yang terletak di Jl. Kemiri No. 74, Pakembaran, Slawi, Tegal. Stasiun yang terletak pada ketinggian +38 m dpl ini merupakan stasiun paling utara yang masih aktif di Daerah Operasi 5 Purwokerto. Stasiun ini terakhir direnovasi pada tanggal 17 Maret 1999.
Stasiun ini memiliki 3 jalur aktif dan 1 sepur buntu. Sejak tanggal 22 Januari 2005, persinyalan di stasiun ini telah diganti dari manual menjadi elektrik. Pergantian persinyalan itu diresmikan oleh Menhub RI Hatta Rajasa. Stasiun Slawi merupakan stasiun pertama di Indonesia yang menggunakan sinyal elektrik buatan dalam negeri. Sistem Interlocking, sinyal tersebut, dirancang oleh Lembaga Elektronika Nasional.
Kereta api
- Kereta api Prandawa dan Kereta api Primdani Eksekutif: Ke Gambir Jakarta
- Kereta api Fajar Ekonomi dan Kereta api Senja Ekonomi: Ke Pasarsenen Jakarta
- Kereta api Kamandaka: Ke Purwokerto dan Semarang Tawang
- Kereta api Brawijaya: Ke Malang
- Kereta api Mutiara Baru: Ke Surabaya Gubeng
- Kereta api Bantowi Eksekutif: Ke Bandung
- Kereta api Gumawang Timur: Ke Bojonegoro dan Purwokerto
- Kereta api Gumawang Barat: Ke Jakarta dan Purwokerto
- Kereta api Kaligung Selatan: ke Yogyakarta
- Kereta api Kaligung Utara: Ke Semarang Tawang
- Kereta api Merbabu Ekspres: Ke Solobalapan
- Slawi Ekspres: Ke Banyuwangi Baru
- Kereta api Pemali: Ke Padalarang
- Kereta api Serayu Timur: Ke Kroya dan Semarang Poncol
Stasiun sebelumnya: Stasiun Tegal |
Jalur KA Tegal-Prupuk | Stasiun berikutnya: Stasiun Balapulang |