Vratislav II

Vratislaus (atau Wratislaus) II (Bahasa Ceska: Vratislav II) (wafat 14 Januari 1092), putra Bretislaus I dan Judith dari Schweinfurt, putri Henry dari Schweinfurt, merupakan Raja Bohemia yang pertama dari tanggal 15 Juni 1085. Gelar kerajaan tersebut merupakan suatu jaminan, namun itu merupakan gelar yang diberikan oleh Kaisar Romawi Suci dan bukan turun temurun. Sebelum mendapatkan kedudukan raja, ia memerintah di Bohemia sebagai adipati sejak tahun 1061. Ia merupakan salah satu penguasa terhebat di Bohemia pada abad pertengahan.

Vratislaus II dari Bohemia
Gelar	Adipati dan Raja Bohemia
Pendahulu	Spytihnev II dari Bohemia
Pengganti	Konrad I dari Bohemia
Orang tua	Bretislaus I dari Bohemia (bapak) Judith dari Schweinfurt (ibu)

Atas kematian ayahnya di tahun 1055, Vratislaus menjadi adipati Olomouc. Ia dijatuhkan oleh saudaranya Spytihnev II dan diasingkan ke Hongaria. Vratislaus mendapatkan tahta keadipatiannya di Moravia dengan bantuan Hongaria dan akhirnya berdamai dengan saudaranya dan menggantikannya sebagai adipati Bohemia.

Berbagai kampanye Henry IV

Vratislaus adalah sekutu Kaisar Henry IV. Ia mendukung Henry baik di Kontroversi Pentahbisan dan para pemberontak Sachsen yang mendominasi pemerintahannya yang panjang. Paus Gregory VII, telah mendapat dukungan dari Boleslaus II dari Polandia, yang sangat ingin terikat di dalam keadipatian Bohemia untuk mengelilingi kaisar dengan perjuangannya untuk gereja. Paus menkonfirmasikan Vratislaus di dalam hak istimewa mengenakan topi uskup dan tunik yang dimiliki oleh pendahulunya. Paus juga menyatakan rasa bersyukurnya atas pembayaran rutin upeti kepada Keuskupan.

Vratislaus seringkali bertikai dengan saudaranya Jaromir, uskup Praha, dan ia mengenakan jubah religiusnya di dekat uskup untuk menyindirnya. Jaromir, untuk bagiannya, mengabaikan penciptaan keuskupan agung yang baru di Moravia oleh Vratislaus di tahun 1063. Jaromir bahkan pergi memindahkan pusaka dari Praha ke Moravia. Meskipun atas dukungan paus untuk keuskupan Vratislaus, kesetiaan adipati Bohemia tersebut tidak tergoyahkan kepada kaisar.

Bangsa Sachsen memberontak dibawah pimpinan Adipati Magnus dan Otto dari Nordheim, Adipati Bayern, di tahun 1070 dan Boleslaus dari Polandia menyerang Bohemia di tahun 1071. Di bulan Agustus 1073, Henry membalasnya dengan sebuah invasi ke Polandia, namun pemberontakan Sachsen yang baru menariknya kembali di tahun 1075. Vratislaus bergabung dengannya dan mereka mengalahkan para pemberontak itu pada tanggal 9 Juni di Perang Pertama Langensalza. Pasukan Bohemia memiliki keberanian yang mencolok. Henry kemudian membawa Jaromir ke Jerman untuk menjadi kanselirnya dengan nama Gebhard dan Vratislaus menjadi sangat lega karenanya.

Vratislaus juga mengambil bagian di dalam perang-perangnya melawan anti-raja yang menentang pemerintahan Henry dan ditunjuk oleh sebagian bangsawan untuk menggantikannya. Pada Perang Flarchheim, hanya melalui dukungan kontingen Vratislaus pasukan kerajaan dapat mengatasi pemberontakan penuntut yang disetujui kepausan Rudolf dari Rheinfelden, Adipati Swabia. Vratislaus bahkan berhasil merampas pedang emas Rudolf. Pedang emas tersebut kemudian dipertunjukkan di depan Vratislaus di dalam acara-acara negara.

Hubungan dengan kepausan

Vratislaus mengumpulkan pasukan untuk melayani kampanye Italia Henry di tahun 1081. Meskipun melayani kaisar yang dikucilkan, Vratislaus menjaga hubungan baik dengan kepausan. Meskipun demikian, Gregory menolak untuk memberikan ijin kepada Vratislaus untuk menggunakan Slavonia liturgi. Akana tetapi Vratislaus tidak pernah menghubungkan nasibnya dengan Henry anti-paus, Clement III.

Ekspansionisme

Uang Denar Vratislaus II.

Vratislaus mendambakan batasan Slavia Meissen dan Lusatia, namun, dibalik janji Henry dan kesuksesan Bohemia melawan para margave yang memberontak, ia tidak pernah menerimanya. Ia memegang Lusatia Rendah di antara tahun 1075 dan 1086, namun di tahun 1088, dengan pemberontakan Egbert II dari Meissen, Henry menjamin wilayah tersebut kepada Henry dari Ostmark. Vratislaus kemudian melegakan petualangan militer Henry. Ia tidak pernah menyesuaikan kesetiaannya, namun ia abstain dengan memberikan kaisar bantuan bela diri.

Urusan Internal

Menurut tradisi Dinasti Přemyslid, Moravia akan dipercayakan kepada saudara yang lebih muda dari pangeran yang berkuasa. Di dalam kasus Vratislaus, kedua adiknya Konrad dan Otto mendapatkan Brno dan Olomouc dan yang bungsu, Jaromir, memasuki gereja. Namun kerenggangan timbul diantara bersuadara itu. Kemudian Vratislaus mendirikan keuskupan Olmütz (keuskupan Olomouc), dibawah pimpinan Keuskupan Agung Mainz, untuk melawan otoritas Otto di provinsinya. Baik paus dan kaisar menjadi penengah dari konflik tersebut, yang termasuk di dalam bagian adalah Henry melantik Jaromir sebagai kanselir di tahun 1077. Di bulan April 1085, reichstag berkumpul di Mainz menekan keuskupan Moravia dan, akan tetapi Vratislaus kemudian mendirikan kembali keuskupan tersebut. Jaromir protes di Roma kepada Paus Urban II, namun ia wafat di tahun 1090.

Malang untuk Vratislaus, tahun-tahun akhir pemerintahannya dipenuhi oleh pertikaian dinastik. Ketika saudaranya Otto wafat di tahun 1086, ia memberikan Olomouc kepada putranya Boleslaus, yang dilihat sebagai tindakan yang menentang kehendak Konrad. Vratislaus mengumpulkan pasukan melawan Konrad dan mengirimkan mereka dibawah pimpinan putranya yang lain Bretislaus. Akan tetapi, putranya ini malah berbalik menentangnya. Vratislaus, sesuai dengan adat Bohemia, menunjuk ahli warisnya: Konrad. Kemudian berdamai dengan saudaranya yang masih hidup, keduanya menghancurkan Bretislaus, yang melarikan diri ke Hongaria.

Vratislaus wafat karena terluka ketika berburu pada tanggal 14 Januari, 1092, setelah memerintah selama 30 tahun lamanya. Ia dimakamkan di Gereja Santo Peter dan Paul, Vyšehrad.

Keluarga

Vratislaus menikah sebanyak tiga kali. Istri pertamanya Maria meninggal sewaktu melahirkan. Ia menikah yang kedua kalinya di tahun 1057 dengan Adelaide, putri Andrew I dari Hongaria, yang meninggal di tahun 1061. Mereka memiliki 4 orang anak :

• Vratislaus (-1061)
• Judith (1056/58-1086), menikah dengan Ladislaus I Herman, putra Casimir I dari Polandia
• Ludmila (-after 1100)
• Bretislaus II dari Bohemia (tahun 1060 – 22 Desember, 1100), Adipati Bohemia

Di tahun 1062, Vratislaus menikah untuk yang ketiga kalinya dengan Świętosława dari Polandia, putri Casimir I dari Polandia. Mereka memiliki 5 orang anak :

• Boleslaus (-1091)
• Borivoj II dari Bohemia (tahun 1064 - 2 Pebruari, 1124), Adipati Bohemia
• Vladislaus I dari Bohemia ( - 12 April, 1125), Adipati Bohemia
• Sobeslav I dari Bohemia ( - 14 Pebruari, 1140), Adipati Bohemia
• Judith (tahun 1066 - 9 Desember 1108), menikah dengan Wiprecht de Groitzsch

Kesusastraan

• Vratislav Vaníček: Vratislav II. (I.). První český král. Vyšehrad 2004, ISBN 80-7021-655-7
• Hans Patze: Die Pegauer Annalen, die Königserhebung Wratislaws v. Böhmen und die Anfänge der Stadt Pegau. JGMODtl 12, 1963, 1-62
• Percy Ernst Schramm: Böhmen und das Regnum: Die Verleihung der Königswürde an die Herzöge von Böhmen (1085/86,1158,1198/1203) (Adel und Kirche. G. Tellenbach z. 65. Geb. Hrsg. J. Fleckenstein-K. Schmid, 1968), 346-364.

Pranala Luar

Gelar kebangsawanan
Didahului oleh: Spytihnev II	Adipati Bohemia 1061–1085	Lowong Selanjutnya dijabat oleh Konrad I
Didahului oleh: none	Raja Bohemia 1085–1092	Lowong Selanjutnya dijabat oleh Vladislaus II