Vladimir Nicolaevici Voronin (bahasa Rusia: Владимир Николаевич Воронин, Vladimir Nikolaevič Voronin; lahir 25 Mei 1941) adalah politikus Moldova. Ia menjabat Presiden Moldova ke-3 (2001-2009) dan Sekretaris Pertama Partai Komunis Republik Moldova (PCRM) sejak tahun 1994. Dia adalah orang Eropa pertama yang terpilih secara demokratis oleh Partai Komunis sebagai kepala negara setelah pembubaran Blok Timur.

Vladimir Voronin
Владимир Воронин
Presiden Moldova ke-3
Masa jabatan
7 April 2001 – 11 September 2009
Perdana MenteriDumitru Braghiş
Vasile Tarlev
Zinaida Greceanîi
Presiden Parlemen
Masa jabatan
12 Mei 2009 – 28 Agustus 2009
Sebelum
Pendahulu
Ivan Călin (Acting)
Pengganti
Mihai Ghimpu
Sebelum
Anggota Parlemen
Masa jabatan
5 Mei 2009 – Sekarang
Masa jabatan
Maret 1998 – April 2001
Masa jabatan
badan legislatif ke-10 – badan legislatif ke-11
Menteri Urusan Dalam Negeri
Masa jabatan
1988 – 6 Juni 1990
Perdana MenteriIvan Călin
Petru Pascari
Informasi pribadi
Lahir25 Mei 1941 (umur 83)
Corjova, Uni Soviet (kini Moldova)
KebangsaanRomania
Partai politikPartai Komunis (1993–Sekarang)
Afiliasi politik
lainnya
Partai Komunis (Sebelum 1991)
Suami/istriTaisia Mihailovna
Anakanak Oleg Voronin,
putri Valentina Voronin
Alma mater(1) All-Union Institute for Food Industry; (2) Akademi Ilmu Sosial Komite Sentral Partai Komunis Uni Soviet; (3) Akademi Departemen Dalam Negeri Uni Soviet
ProfesiInsinyur
Ekonom
OrangtuaPelagheia Bujeniţă
EtnisMoldavia (Rumania)
Karier militer
PangkatMayor Jenderal dari MVD
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Keluarga dan Pendidikan

Vladimir Voronin Nicolaevici lahir di desa Corjova, Distrik Dubăsari Republik Sosialis Soviet Moldavia. Meskipun namanya Russified, asal-usul suku (etnis)-nya sebagai seorang Moldova.[butuh rujukan] Meskipun Voronin adalah komunis seumur hidup yang mengejar kebijakan ramah terhadap Rumania pada berbagai waktu selama tahun 2000-an, kakeknya Isidor Sârbu adalah seorang pejuang anti-komunis di Rumania setelah tahun 1944.[1][2][3] Ibunya, Pelagheia Bujeniţă meninggal pada tanggal 2 Juli 2005.[4]

Voronin lulus dari Sekolah Tinggi Koperasi (Kooperativny technikum ) di Chişinău (1961), Institut Industri Makanan Uni Soviet (1971), Akademi Ilmu Sosial Komite Sentral Partai Komunis Uni Soviet (1983), dan Akademi Departemen Dalam Negeri dari Uni Soviet (1991).

Awal Karir

Ia mulai bekerja pada 1961 sebagai kepala pabrik roti di kota Criuleni. Selama periode 1966-1971, Voronin menjabat wakil direktur pabrik roti di Criuleni dan kepala pabrik roti di Dubăsari.

Biografi

Selama sepuluh tahun berikutnya, ia aktif dalam administrasi pemerintahan Republik Soviet Sosialis Moldavia, dan berturut-turut menjadi anggota komite eksekutif di kota Dubăsari dan Ungheni, Komite Eksekutif Distrik Ungheni, dan, mulai 1983, menjadi inspektur dan wakil direktur Seksi Organisasi dari Komite Sentral cabang Moldova dari Partai Komunis Uni Soviet. Pada 1985, ia diangkat menjadi kepala seksi di Dewan Menteri Republik Soviet Sosialis Moldavia. Antara 1985 dan 1989, Voronin bekerja sebagai sekretaris pertama dari Komite Kota Partai Komunis di Bender (Tighina). Pada 1989 dan 1990, ia menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri Republik Soviet Sosialis Moldavia. Dalam kedudukannya ini ia menganjurkan agar tidak digunakan kekerasan [5] untuk memadamkan demonstrasi-demonstrasi rakyat yang anti-Soviet pada 7 dan 10 November 1989. Voronin juga menjadi anggota Dewan Tertinggi Soviet dari Republik Soviet Sosialis Moldavia pada masa jabatan ke-10 dan ke-11 dewan.

Pada 1993, Voronin menjadi ko-presiden dari Komite Organisasi untuk pembentukan Partai Komunis Republik Moldova (PKRM). Pada 1994 ia terpilih sebagai Sekretaris Pertama PKRM. Pada tahun yang sama, ia menjadi kandidat untuk Presiden dari Republik Moldova yang kini menjadi negara merdeka. Pada Maret 1998, Vladimir Voronin terpilih sebagai anggota parlemen, dan menjabat sebagai anggota Biro Tetapnya, serta sebagai presiden faksi PKRM di parlemen.

Pada Februari 2001, ia kembali terpilih sebagai anggota parlemen (dewan ke-15 sejak terbentuknya Republik Soviet Sosialis Moldavia pada 1940).

Sebagai presiden

Voronin telah menjabat sebagai Presiden Moldova sejak 7 April 2001. Secara politik, Voronin telah mempertahankan komitmennya untuk mengurangi kemiskinan kronis di Moldova dengan mengalokasikan lebih banyak sumber untuk menciptakan jaringan pengaman social seperti kesehatan, pendidikan, dan peningkatan pensiun dan gaji. Masa jabatannya telah ditandai dengan hubungan yang naik-turun dengan Dana Moneter Internasional (IMF) and Bank Dunia. Voronin melanjutkan rencana-rencana presiden sebelumnya, Petru Lucinschi untuk melakukan privatisasi terhadap industri-industri penting milik negara, dan sesekali bahkan mengambil sikap yang bertentangan dengan partainya dalam masalah-masalah penting.

Dari Januari hingga April 2002, demonstrasi-demonstrasi besar berlangsung menentangnya dalam beberapa usulan controversial pemerintah, termasuk perluasan penggunaan Bahasa Rusia di sekolah-sekolah, dan penetapannay sebagai bahasa resmi. Sementara demonstrasi-demonstrasi itu kadang-kadang berlangsung tegang, pemerintah tidak menggunakan kekerasan dan akhirnya setuju bahwa Dewan Eropa menjadi penengahnya.

Pada 2003, pemerintahan Voronin mengalah dalam penandatanganan penyelesaian federalisasi yang diusulkan oleh Rusia dengan wilayah separatis Transnistria. Pada 2004, Voronin mencap pimpinan Transnistria "sebuah kelompok kriminal transnasional", dan memerintahkan dilakukannya blokade ekonomi terhadap Transnistria setelah wilayah yang memisahkan diri itu menutup sekolah-sekolah yang berbahasa Moldova.

Pada pemilihan parlementer Maret 2005, PKRM memperoleh 46,1% suara, atau 56 kursi dalam parlemen yang mempunyai 101 orang anggota —lebih dari cukup untuk jumlah minimum 51 kursi yang dibutuhkan agar tetap bertahan dalam pemerintahan, namun kurang dari 61 suara yang dibutuhkan untuk memilih kembali seorang presiden. Namun demikian, Presiden Voronin terpilih kembali dengan dukungan pihak Partai Rakyat Demokratis Kristen dan dari faksi-faksi Demokrat dan Liberal Sosial, setelah Voronin berjanji untuk melakukan pembaruan-pembaruan yang dibutuhkan serta mengadakan integrasi ekonomi Euro-Atlantik untuk negara itu. Faksi-faksi itu memisahkan diri dari Blok Demokratis Moldova setelah pemilihan umum, dan meninggalkan Aliansi Moldova Kita (AMN) dari bekas walikota Chişinău Serafim Urechean sebagai partai kedua terbesar di parlemen dengan 26 kursi.

Voronin menikah dan mempunyai dua orang anak. Ia adalah seorang lulusan insinyur-ekonomi, ilmu politik, dan ahli hukum. Dalam militer pangkatnya adalah mayor jenderal.

Referensi

  1. ^ (Rusia) An early publication mentioning this fact was a 2005 article by Gheorghe Budeanu in the Romanian-language weekly Timpul, issue 328 (Russian translation of the article).
  2. ^ (Rumania) Ziua, 27 March 2008 (full article in Romanian)
  3. ^ Ziua, 27 March 2008 (Short version of the article in English)
  4. ^ (Rusia) "Mother of Moldovan President Voronin Died"
  5. ^ Luke March (September 2005). "The Moldovan Communists: From Leninism to Democracy?". Eurojournal.org. 

Pranala luar

  Media terkait Vladimir Voronin di Wikimedia Commons

Jabatan politik
Didahului oleh:
Petru Lucinschi
Presiden Moldova
2001–2009
Diteruskan oleh:
Mihai Ghimpu
Pejabat

Templat:MoldovanPresidents Templat:Presidents of the Moldovan Parliament