Wahyu 12
Wahyu 12 (disingkat "Why 12") adalah bagian dari Wahyu kepada Yohanes, kitab terakhir dalam Perjanjian Baru di Alkitab Kristen.[1][2] Pengarangnya diyakini adalah Yohanes bin Zebedeus, seorang dari Keduabelas Rasul Yesus Kristus.[3][4][5]
Teks
- Naskah aslinya ditulis dalam bahasa Yunani.
- Pasal ini berisi 18 ayat. Di Alkitab bahasa Inggris, ayat 18 digabung dengan pasal 13 ayat 1, jadi pasal 2 hanya terbagi atas 17 ayat.
- Berisi penglihatan Yohanes akan peristiwa yang terjadi di sorga setelah peniupan ketujuh sangkakala
Struktur
Pembagian isi pasal:
- Wahyu 12:1–6 = Perempuan dan naga
- Wahyu 12:7–9 = Naga dikalahkan
- Wahyu 12:10–12 = Nyanyian kemenangan
- Wahyu 12:13–18 = Naga memburu perempuan itu
Ayat-ayat terkenal
- Wahyu 12:1: Maka tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya..
- Wahyu 12:9: Dan naga besar itu, si ular tua, yang disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh dunia, dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama dengan malaikat-malaikatnya.
Referensi
- ^ Merrill C. Tenney. 1995. Survei Perjanjian Baru. Malang: Yayasan Penerbit Gandum Mas.
- ^ Peter Wongso. 1999. Eksposisi Doktrin Alkitab: Kitab Wahyu. Malang: Seminari Alkitab Asia Tenggara.
- ^ Willi Marxsen. Introduction to the New Testament. Pengantar Perjanjian Baru: pendekatan kristis terhadap masalah-masalahnya. Jakarta:Gunung Mulia. 2008. ISBN:9789794159219.
- ^ John Drane. Introducing the New Testament. Memahami Perjanjian Baru: Pengantar historis-teologis. Jakarta:Gunung Mulia. 2005. ISBN:9794159050.
- ^ C. Groenen. 1984. Pengantar ke Dalam Perjanjian Baru. Yogyakarta: Kanisius. Hlm.394-398.
Lihat pula
Pranala luar
- (Indonesia) Teks Wahyu 12 dari Alkitab SABDA
- (Indonesia) Audio Wahyu 12
- (Indonesia) Referensi silang Wahyu 12
- (Indonesia) Komentari bahasa Indonesia untuk Wahyu 12
- (Inggris) Komentari bahasa Inggris untuk Wahyu 12