Proteoglikan

Revisi sejak 30 Mei 2012 18.10 oleh Reindra (bicara | kontrib) (baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Jangan dibingungkan oleh peptidoglikan bakteri!

Proteoglikan adalah protein[1] yang sangat terglikosilasi. Satuan proteoglikan dasar terdiri dari sebuah "protein inti" dengan satu atau lebih rantai glikosaminoglikan (GAG) yang melekat secara kovalen padanya.[2] Titik pelekatan adalah sebuah residu Ser yang kepadanya glikosaminoglikan tergabung melalui sebuah jembatan tetrasakarida (misalnya: kondroitin sulfat-GlcA-Gal-Gal-Xyl-PROTEIN). Residu Ser pada umumnya dalam untaian -Ser-Gly-X-Gly- (di mana X dapat saja berupa residu sembarang asam amino), meskipun tidak semua protein dengan untaian ini disertai oleh glikosaminoglikan. Rantainya panjang, polimer karbohidrat linear yang bermuatan negatif di bawah kondisi fisiologis, karena keberadaan gugus sulfat dan asam uronat. Proteoglikan hadir di dalam jaringan ikat.

Agrekan, proteoglikan utama di dalam tulang rawan, memiliki 2.316 asam amino.

Referensi

  1. ^ MeSH Proteoglycans
  2. ^ Gerhard Meisenberg; William H. Simmons (2006). Principles of medical biochemistry. Elsevier Health Sciences. hlm. 243–. ISBN 978-0-323-02942-1. Diakses tanggal 6 February 2011. 

Pranala luar