Yeremia 52
Yeremia 52 adalah bagian terakhir dari Kitab Yeremia dalam Alkitab Ibrani atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Berisi perkataan nabi Yeremia bin Hilkia, tentang Yehuda dan Yerusalem, yang hidup pada zaman raja Yosia, Yoahas, Yoyakim, Yoyakhin dan Zedekia dari Kerajaan Yehuda sekitar abad ke-7 SM.[1]
Teks
- Ada 3 naskah sumber utama Kitab Yeremia: Masoretik, Septuaginta dan Naskah Laut Mati.
- Pasal ini terdiri dari 34 ayat.
- Memuat catatan sejarah yang juga ditulis di bagian lain dalam Alkitab mengenai riwayat Zedekia, raja Yehuda terakhir, yang dibunuh atas perintah Nebukadnezar, raja Babel dan riwayat Yoyakhin, bekas raja Yehuda yang sebelum pemerintahan Zedekia sudah dipenjarakan di Babel, kemudian dibebaskan oleh Ewil-Merodakh, putra dan raja pengganti Nebukadnezar.
Referensi
- ^ Dianne Bergant dan Robert J.Karris (ed). 2002. Tafsir Alkitab Perjanjian Lama. Jogjakarta: Kanisius. Hlm 648.
- (Indonesia) Teks Yeremia 52 dari Alkitab SABDA
- (Indonesia) Audio Yeremia 52
- (Indonesia) Referensi silang Yeremia 52
- (Indonesia) Komentari bahasa Indonesia untuk Yeremia 52
- (Inggris) Komentari bahasa Inggris untuk Yeremia 52