Pembicaraan:Georg Pöch

Usul hapus

Saya usulkan agar artikel ini dihapus saja. Sumber viva news hanya mengutip dari kisah yang asal usulnya tak jelas di sebuah blog yang kemungkinan besar hoax. Selain itu, keberadaan Dr. Poch dan keabsahan kisah di baliknya sendiri sangat meragukan.

Perlu diingat bahwa Hitler tewas bunuh diri di bunker di Berlin, dan mayatnya dibakar dan disembunyikan oleh Soviet untuk menghindari munculnya kultus Hitler atau neo-nazi, mirip dengan alasan mengapa mayat Gaddafi dan Osama disembunyikan. Berikut kutipan dari wiki EN yang lengkap dengan sitasi:

“ Berlin surrendered on 2 May. Records in the Soviet archives—obtained after the fall of the Soviet Union—showed that the remains of Hitler, Braun, Joseph and Magda Goebbels, the six Goebbels children, General Hans Krebs, and Hitler's dogs, were repeatedly buried and exhumed.[295] On 4 April 1970, a Soviet KGB team used detailed burial charts to exhume five wooden boxes at the SMERSH facility in Magdeburg. The remains from the boxes were burned, crushed, and scattered into the Biederitz river, a tributary of the nearby Elbe.[296] ”

– komentar tanpa tanda tangan oleh 82.73.99.249 (b • k).

Sebenarnya isinya sudah cukup netral kok. Lihat saja paragraf terakhir yang berisi bantahannya:

“ Meskipun banyak yang mempercayai dirinya adalah Hitler, namun terdapat perbedaan diantara keduanya seperti perbedaan bentuk jidat dan rambut[6] serta bentuk telinga.[7] Fakta mengenai apakah Dr. Poch sendiri memang pernah ada dan keabsahan kisah di baliknya sendiri pun masih meragukan. ”

Dan sebagai catatan saja, artikel Irene Craigmile Bolam yang hanya sebatas teori dianggap sebagai orang yang sama dengan Amelia Earhart juga dimasukan disini. --Erik Fastman (bicara) 15 Juni 2013 19.28 (UTC)

Di sini saya tidak mempermasalahkan kenetralannya, tetapi keakuratan kisah Dr. Poch. Kisah ini bermula dari satu blog yang berisi tentang Nazisme, dan kemudian menyebar luas hingga akhirnya dikutip oleh Viva News. Padahal, kebenaran kisahnya tidak bisa diverifikasi; keberadaan Dr. Poch sendiri juga meragukan.

Perbedaan dengan artikel Irene Craigmile Bolam adalah: Irene Craigmile Bolam memang pernah ada, tetapi dalam kasus ini keberadaan Dr. Poch sangat meragukan dan tidak bisa diverifikasi. (akte lahirnya mana? atau catatan kantor setempat?) Maka dari itu, daripada kisah "Hitler mati di Indonesia" yang sangat tidak jelas dan tidak didukung bukti menyesatkan khalayak luas, lebih baik dihapus saja.