Genius

Seseorang yang memiliki kemampuan atau dampak luar biasa

Genius adalah istilah untuk menyebut seseorang dengan kapasitas mental di atas rata-rata di bidang intelektual, terutama yang ditunjukkan dalam hasil kerja yang kreatif dan orisinal. Seorang yang genius selalu menunjukkan individualitas dan imajinasi yang kuat, tidak hanya cerdas, tapi juga unik dan inovatif. Kata ini juga digunakan untuk orang yang memiliki kepandaian dalam banyak bidang, seperti Goethe atau Da Vinci.[1] Sementara Einstein, genius dalam fisika, tapi tidak dalam bidang lain seperti seni dan literatur.

Leonardo da Vinci yang dikenal karena kejeniusannya dan seorang polymath.

Seseorang dapat menyandang predikat genius apabila memiliki IQ (intellegence quotient) di atas 140.

Walaupun istilah genius kadang-kadang digunakan untuk menunjukkan kepemilikan bakat istimewa dalam bidang apapun, tapi dalam kebanyakan kasus, istilah ini diterapkan dengan salah dan seharusnya secara khusus ditunjukkan kemampuan alami yang istimewa dalam bidang seni, literatur, musik, atau matematika.

Ciri-ciri

Berdasarkan hasil penelitian Dr. Linda Silverman direktur Gifted Development Center di Canada, ciri-ciri genius adalah sebagai berikut:

  • Mempunyai kemampuan bernalar yang bagus.
  • Bisa belajar dengan cepat.
  • Memiliki perbendaharan kata yang luas.
  • Mempunyai kemampuan mengingat yang bagus.
  • Bisa berkonsentrasi lama pada hal-hal yang menarik bagi dirinya.
  • Sensitif perasaannya dan mudah merasa tersinggung.
  • Cepat menunjukkan rasa peduli.
  • Perfeksionis.
  • Intensif.
  • Mempunyai kepekaan moral.
  • Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi.
  • Mempunyai minat yang kuat.
  • Mempunyai stamina yang bagus.
  • Lebih suka bergaul dengan yang lebih tua atau lebih dewasa.
  • Mempunyai banyak minat di beberapa hal.
  • Lucu dan "gemesin".
  • Suka membaca.
  • Perhatian terhadap rasa keadilan.
  • Bisa mengambil keputusan dengan matang untuk yang seusianya.
  • Suka mengamati.
  • Gemar berimajinasi.
  • Memiliki banyak akal.
  • Cenderung suka mempertanyakan otoritas.
  • Mempunyai kecakapan dalam hitung-menghitung.
  • Bagus dalam permainan jigsaw puzzles atau yang semisalnya.

Referensi

  1. ^ Cox, Catharine, M. (1926). Early Mental Traits of Three Hundred Geniuses (Genetic Studies of Genius Series), Stanford University Press.

Pranala luar