Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara

bandar udara di Indonesia

Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara adalah sebuah bandar udara yang terletak di Kota Bandung, Jawa Barat, Indonesia. Selain untuk melayani masyarakat, bandara ini juga merupakan salah satu pangkalan angkatan udara TNI. Jika dilihat di peta maka bandara umum akan terlihat di sebelah barat selatan dan militer di kanan barat selatan. Di sebelah utara landas pacunya dapat terlihat hanggar-hanggar milik PT. Dirgantara Indonesia.

Bandara Internasional Husein Sastranegara
Airport Terminal
  • IATA: BDO
  • ICAO: WICC
    BDO di Jawa
    BDO
    BDO
    Location of airport in Java
Informasi
JenisPublik/Militer
PengelolaPT Angkasa Pura II
LokasiBandung, Jawa Barat, Indonesia
Ketinggian dpl742 mdpl
Koordinat06°54′02″S 107°34′35″E / 6.90056°S 107.57639°E / -6.90056; 107.57639
Landasan pacu
Arah Panjang Permukaan
kaki m
11/29 7,361 2,244 Aspal

Pajak Pelayanan Bandara

  • Pajak domestik: Rp25.000,00/penumpang
  • Pajak internasional: Rp75.000,00/penumpang

Maskapai Penerbangan

 
Sriwijaya Air dan Air Asia yang sedang siap lepas landas di Bandara Husein Sastranegara
MaskapaiTujuanTerminal
AirAsiaKuala Lumpur (KUL) dan Singapura (SIN)[1] Internasional
CitilinkDenpasar[2]Domestik
Garuda IndonesiaDenpasar, Makassar, Surabaya [3]Domestik
Indonesia Air TransportPekanbaru, Medan, Palembang, Padang[4]Dosmestik
Indonesia AirAsiaDenpasar/Bali, Medan, Surabaya, Pekanbaru[5]Domestik
Lion AirBanjarmasin, Batam, Denpasar/Bali, Medan, Surabaya, Banjarmasin[6]Domestik
Mandala TigerAirSingapura (SIN)[7]Internasional
Merpati Nusantara AirlinesBandar Lampung, Jakarta (HLP), Palembang, Semarang, Surabaya, Yogyakarta[8]Domestik
SilkAirSingapura (SIN)[9]Internasional
Wings AirYogyakarta[10]Domestik
XpressAirPalembang, Pontianak [11]Domestik

Statistik

Daftar penerbangan tersibuk dari Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara International Airport berdasarkan frekuensi
Peringkat Tujuan Frekuensi
(Mingguan)
Maskapai penerbangan
1   Surabaya 56 Garuda Indonesia, Indonesia AirAsia, Lion Air
Merpati Nusantara Airlines, Sriwijaya Air
2   Denpasar/Bali 39 Citilink, Garuda Indonesia, Indonesia AirAsia, Lion Air, Merpati Nusantara Airlines
3   Kuala Lumpur (KUL) 28 AirAsia, Indonesia AirAsia[12]
4   Singapore (SIN) 28 Indonesia AirAsia, Manda TigerAir dan SilkAir,[13]
5   Medan 17 Indonesia AirAsia, Lion Air
6   Yogyakarta 14 Merpati Nusantara Airlines, Wings Air
6   Pekanbaru 14 Indonesia AirAsia, Indonesia Air Transport
7   Batam 7 Lion Air
8   Banjarmasin 7 Lion Air
8   Balikpapan 7 Lion Air,Indonesia Air Transport, Citilink
9   Semarang 7 Merpati Nusantara Airlines
10   Bandar Lampung 7 Merpati Nusantara Airlines

Transportasi Darat

Taksi

Taksi Primkopau Husein Sastranegara memberlakukan tarif tetap ke berbagai macam tujuan di kota Bandung dan daerah sekitarnya termasuk Cimahi. Berbeda dengan bandara lainnya di Indonesia, hanya Taksi Primkopau Husein Sastranegara yang diperbolehkan untuk mengantarkan penumpang. Tiket taksi dapat dibeli di loket di pintu keluar bandara baik domestik atau internasional. Bagaimana pun juga, seluruh taksi diperbolehkan untuk mengantarkan penumpang menuju bandara.

Angkutan Kota

Angkutan kota yang dikenal juga dengan angkot (di Bali lebih dikenal dengan sebutan "Bemo" walaupun tidak beroda tiga) tersedia setiap saat menuju ke terminal umum. Angkot merupakan alternatif transportasi paling ekonomis. Angkutan kota (angkot) yang melintasi kawasan Husein Sastranegara ini menuju ke Terminal Cicaheum, Ciroyom, Cibeureum dan Cijerah.

Angkot dari bandara ini sangat mudah didapat karena lokasi bandara yang sangat dekat dengan pusat kota. Bahkan dengan berjalan kaki, hanya dibutuhkan waktu 10 menit untuk menuju jalan utama yang terlayani oleh angkot.

Sewa Mobil

Bandara ini juga menyediakan sewa mobil dari operator lokal dan internasional, meliputi: TRAC, Avis, Thrifty dan Hertz.

Kereta Api

Dengan berjalan dengan jarak 200 m, anda akan mendapatkan Stasiun Andir.

Sejarah

 
Pangkalan udara Andir pada tahun 1930-an

Bandar udara Husein Sastranegara dibangun Belanda di masa kolonial, di desa Andir, Bandung. Dan nama Husein Sastranegara berasal dari nama seorang perintis TNI-AU yang bernama Husein Sastranegara.

Bandar Udara Kertajati

Gubernur Jawa Barat mengumumkan bahwa akan dibangun bandara baru untuk menggantikan Bandara Internasional Husein Sastranegara, dengan diberi nama Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) yang berlokasi di Kertajati, Kabupaten Majalengka, sekitar 100 kilometer (62 mil) di timur Bandung. Rencana tersebut telah pastidipastikan tetapi terhenti karena masalah jangka panjang dan kurangnya keuangan. Selain itu, rencana bersaing sedang dikembangkan untuk bandara baru di lokasi yang berbeda yaitu di Karawang yang akan merelokasi Bandara Soekarno Hatta.[14]

Lihat pula

Referensi