Stasiun Cisurupan
Stasiun Cisurupan(CSN) merupakan stasiun kereta api non-aktif di Cisurupan, Garut. Stasiun ini dinonaktifkan pada tahun 1983. Sebelum ditutup stasiun ini merupakan stasiun kereta api yang ramai. Banyak pedagang yang naik kereta dari stasiun ini untuk menjual dagangannya di kota-kota di Jawa Barat. Namun sayangnya stasiun ini harus ditutup pada tahun 1983 karena prasarana yang sudah lebih dari setengah abad. Saat ini bangunan stasiun ini masih kelihatan, namun atapnya sudah nyaris hilang. Selain itu, disekitar stasiun ini telah dibangun banyak rumah penduduk. Disebelah selatan stasiun ini masih tersisa jembatan Kali Cisurupan yang tinggal kerangkanya.
Stasiun Cisurupan | |
---|---|
Berkas:Cisirupanstation.jpg | |
Lokasi |
|
Koordinat | 7°18′54″S 107°47′33″E / 7.31500°S 107.79250°E |
Ketinggian | +1215m |
Operator | |
Konstruksi | |
Jenis struktur | Atas tanah |
Informasi lain | |
Kode stasiun |
|
Sejarah | |
Ditutup | ? |
Lokasi pada peta | |
Stasiun Cisurupan pernah menjadi kantar darurat Djawatan Kereta Api Republik Indonesia (DKARI) saat masa revolusi. Saat itu Kota Bandung terus diserang dengan bom dan meriam. Karena itu, pada tanggal 25 Maret 1946, kantor kereta api dipindahkan ke Stasiun Cisurupan. Mengingat stasiun ini merupakan stasiun pusat se Jawa saat itu, dioperasikan kereta api khusus Cisurupan-Yogyakarta pp. Kantor perkeretaapian darurat di stasiun ini berlangsung hingga bulan Mei 1947 lalu pindah ke Gombong.[2]
Referensi
- ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.
- ^ Majalah KA Edisi Maret 2007
Galat Lua: unknown error.
8°11′28″S 113°38′54″E / 8.1909742°S 113.6483127°E{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman