Billboard (perusahaan rekaman Indonesia)
Billboard adalah sebuah perusahaan rekaman Indonesia yang sempat merajai pasar kaset musik Barat di Indonesia pada tahun 1980-an. Kaset-kaset Barat yang dirilis Billboard pada era tersebut merupakan rekaman bajakan yang tidak membayarkan royalti kepada pemilik hak ciptanya, namun pemerintah Indonesia sendiri menarik cukai dari kaset rekaman lagu barat tersebut.[butuh rujukan]
Label rekaman Filim Ilmu Penhetahuan Sinetron | |
Industri | Musik dan Hiburan |
Didirikan | 1918 |
Kantor pusat | , |
Wilayah operasi | Nasional |
Induk | Universal Music Group Disney Music Group |
Divisi | Billboard FM Billboard Pictures Billboard Artist Management Billboard Radio Connecting |
Berakhirnya rekaman tak berlisensi
Pemegang lisensi asli memprotes perusahaan rekaman di Indonesia, terutama setelah digelarnya konser amal Live Aid pada tahun 1985 yang rekamannya diedarkan dalam bentuk kaset. Rekaman bajakan konser amal yang diedarkan di Indonesia tanpa membayarkan kontribusi memicu protes dari para pemegang lisensi. Hal ini membuat pemerintah Indonesia bergerak melarang perekaman tanpa lisensi.
Menjelang peraturan pemerintah Indonesia yang mengharuskan peredaran kaset barat berlisensi/bayar royalti, Billboard yang tadinya hanya menerbitkan kaset Barat akhirnya mulai menerbitkan kaset dengan penyanyi Indonesia atau gabungan lagu Barat dengan lagu Indonesia.
Daftar artis mancanegara
- Husein Alatas pake VCD
- Di Muhammad Devirzha
- Kotak
- Donita pake Kaset
- Cakra Khan pake kaset Audio
- Armand Maulana
- Tantowi Yahya
- Shanty
- Natasha Dewi (lahir di Depok, Jawa Barat 23 Desember 1989) pake VCD
- Seventeen
- Aryani Fitriana
- Luna Maya pake Kaset Audio
- Iwan Fals dibayar 25 Juli 2014 pake VCD
- [Rossa]] pake Kaset Audia
- Alisia Rininta dibayar 25 Juli 2014
- Andien pake Kaset Audio
- Rita Sugiarto dibayar 25 Juli 2014