Kereta api Bogowonto

layanan kereta api di Indonesia

Kereta api Bogowonto (Hanacaraka: ꦱꦼꦥꦸꦂ​ꦧꦺꦴꦒꦺꦴꦮꦺꦴꦤ꧀ꦠꦺꦴ, Sepur Bagawanta), adalah rangkaian kereta api ekonomi yang melayani relasi Lempuyangan - Jakarta Pasar Senen pergi-pulang. Pertama kali diluncurkan pada Jumat, 3 September 2010[1], KA Bogowonto pada awalnya diberangkatkan malam hari hanya dari Kutoarjo, wilayah Daop 5 Purwokerto[2]. Kereta api ini merupakan KA ekonomi pertama di Indonesia yang dilengkapi dengan fasilitas pendingin udara (AC) dan menggunakan rangkaian gerbong buatan PT INKA[1]. Namanya diambil dari nama Sungai Bogowonto yang melintasi wilayah Kedu, Jawa Tengah.

Kereta api Bogowonto
Berkas:Plat KA Bogowonto.PNG
Berkas:Ka BoGoWoNtO.jpg
Kereta api Bogowonto dihela CC206
Ikhtisar
JenisEkonomi AC
SistemKereta api ekonomi
StatusBeroperasi
LokasiDaerah Operasi VI Yogyakarta
TerminusYogyakarta Lempuyangan
Jakarta Pasar Senen
Layanan1
Operasi
Dibuka3 September 2010
PemilikPT Kereta Api Indonesia
OperatorDaerah Operasi V Purwokerto
DepoKutoarjo, Purwokerto
RangkaianCC 201, CC 203, CC206
Data teknis
Lebar sepur1067 mm
Elektrifikasi-
Kecepatan operasi55 s.d. 100 km/jam
Titik tertinggi+400 m (Kranggan, Banyumas)
Peta rute
Templat:Ka Gajah wong/Bogowonto/Progo

Untuk kepentingan optimalisasi rangkaian dan pengaturan waktu perjalanan, mulai 1 Maret 2012 KA Bogowonto dijalankan siang hari dan diperpanjang rutenya berangkat dari Stasiun Lempuyangan Yogyakarta[2]. Mulai bulan itu juga, KA Bogowonto mengalami kenaikan tarif seperti halnya KA Gajah Wong, menjadi antara Rp 125.000-155.000,00. Tarifnya memang lebih mahal daripada kereta api ekonomi biasa, tetapi okupansi penumpang di KA ini sangat baik. Walaupun trayek kereta api ini diperpanjang hingga Yogyakarta, namun KA Bogowonto tetap dikelola oleh Daerah Operasi V Purwokerto, dan tetap menjadi andalan penumpang dari atau ke Daop 5 Purwokerto.

Sesuai Gapeka 2013 KA Bogowonto berangkat pada pagi hari pukul 07.35 dari Yogyakarta menuju Jakarta (Pasarsenen) dan kembali pada malam hari pukul 18.55 dari Pasarsenen menuju Yogyakarta. Sepanjang perjalanan, KA Bogowonto berhenti normal di Stasiun Wates, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Kebumen, Stasiun Gombong, Stasiun Kroya, Stasiun Purwokerto, Stasiun Cirebon Prujakan, dan Stasiun Jatinegara pergi-pulang; kecuali keberangkatan dari Pasarsenen tidak singgah di Jatinegara.[3]

Jadwal perjalanan

1. KA 111 Bogowonto (Yogyakarta Lempuyangan - Pasar Senen)

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Lempuyangan - 07.35
Yogyakarta Tugu 07.39 07.43
Wates 08.11 08.13
Kutoarjo 08.41 08.45
Kebumen 09.12 09.20
Gombong 09.30 09.32
Kroya 10.05 10.16
Purwokerto 10.37 10.50
Cirebon 12.18 12.20
Jatinegara 15.09 15.11
Pasar Senen 15.20 -


2. KA 112 Bogowonto (Pasar Senen - Yogyakarta Lempuyangan)

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Pasar Senen - 19.10
Cirebon 21.48 21.50
Ciledug 22.25 22.45
Purwokerto 23.16 23.38
Kroya 00.08 00.10
Gombong 00.30 00.34
Kebumen 00.57 01.05
Kutoarjo 01.45 01.50
Wates 02.31 02.33
Yogyakarta Tugu 02.53 02.55
Lempuyangan 02.59 -

Referensi

  1. ^ a b Republika OL: Kereta Api Ramah Lingkungan Diresmikan, berita Senin, 13/9/2010
  2. ^ a b Suara Merdeka OL: KA Bogowonto Dioperasikan Siang Hari, berita tgl 20/02/2012
  3. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama gpk13

Pranala luar

Galeri