Tokopedia

perusahaan asal Indonesia
Revisi sejak 30 November 2014 05.28 oleh Clarissa Anugrah (bicara | kontrib) (Sejarah dan perkembangan Tokopedia di akhir tahun 2014)

Tokopedia (www.tokopedia.com) merupakan pasar atau mall online Indonesia yang memungkinkan setiap individu maupun pemilik usaha untuk membuka dan mengelola toko online mereka secara mudah dan gratis, sekaligus memberikan pengalaman berbelanja online yang lebih aman dan nyaman. Hal ini karena seluruh transaksi jual-beli online yang dilakukan di Tokopedia, menggunakan sistem pembayaran Rekening Bersama atau Escrow.

PT. Tokopedia
Perseroan terbatas
IndustriBelanja daring
DidirikanPT. Tokopedia: 06 Februari 2009 [1]
Tokopedia.com: 17 Agustus 2009 (public beta) [2]
Kantor pusat,
Indonesia
Tokoh kunci
Leontinus Alpha Edison (Pendiri, COO)
William Tanuwijaya (Pendiri, CEO)
Situs webwww.tokopedia.com
Facebook: tokopedia X: tokopedia Instagram: tokopedia LinkedIn: pt--tokopedia Youtube: UCAFlBkLMn1dmdYk0kBud4RA Pinterest: tokopedia Modifica els identificadors a Wikidata

Tokopedia juga menjadi marketplace pertama di Indonesia yang terintegrasi dengan 8 logistik besar dan berbagai perusahaan perbankan di Indonesia, sehingga para merchant (penjual) yang bergabung bisa langsung menikmati berbagai fitur yang memberi kemudahan seperti hitung ongkos kirim, tracking barang otomatis, hingga pembayaran secara otomatis. Hingga tahun 2014, setidaknya sudah puluhan ribu merchant yang bergabung dengan Tokopedia.

Dengan visi besar untuk "Membangun Indonesia yang Lebih Baik Lewat Internet", Tokopedia membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan perorangan untuk bisa lebih mengembangkan usaha mereka, salah satunya dengan memasarkan produk melalui online. Tokopedia juga tetap berkomitmen untuk menyediakan layanan yang gratis dan tanpa komisi. Selain itu, Tokopedia terus berinovasi untuk mengembangkan fitur-fitur yang dapat semakin memudahkan para penjual maupun pembeli dalam melakukan transaksi online di Tokopedia.

Selain melalui perangkat desktop, kini Tokopedia juga bisa diakses melalui perangkat mobile Android yang sudah tersedia di Google Play (link ke https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tokopedia.tkpd)). Aplikasi Tokopedia untuk Android ini memungkinkan penjual dan pembeli untuk bertransaksi serta mengelola toko online mereka secara lebih mudah, kapan dan dimana saja. Selain itu, aplikasi ini juga memudahkan para penjual untuk men-share produk mereka dengan sangat mudah ke semua channel media sosial, seperti Facebook, Twitter, Path, BBM, Line, Whatsapp dan sebagainya.

Sejarah

Tokopedia.com yang resmi diluncurkan ke publik pada 17 Agustus 2009 ini berada di bawah naungan PT Tokopedia yang didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison pada 6 Februari 2009. Sejak resmi diluncurkan, Tokopedia berhasil menjadi perusahaan internet lokal dengan pertumbuhan yang paling pesat di Indonesia. Tokopedia mendapatkan seed funding (pendanaan awal) dari PT Indonusa Dwitama pada tahun 2009. Kemudian di tahun-tahun berikutnya, Tokopedia kembali mendapatkan suntikan dana dari pemodal ventura global seperti East Ventures (2010), Cyber Agent Ventures (2011), BEENOS (2012), and Softbank Venture Korea(2013). Bahkan pada Oktober 2014, Tokopedia berhasil memecahkan sejarah sebagai perusahaan pertama di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara, yang menerima investasi sebesar USD 100 juta atau sekitar 1,2 triliun dari Softbank Group dan Sequoia Capital. Seperti yang telah diketahui, sebelumnya Sequoia juga telah bekerja sama dengan banyak perusahaan besar di dunia seperti Apple, Google, Youtube, Yahoo, Oracle, Cisco, Paypal dan LinkedIn.

Jenis Produk

Tokopedia menawarkan jutaan produk yang terbagi dalam 21 kategori besar, meliputi: Pakaian; Fashion & Aksesoris; Kecantikan; Kesehatan; Rumah Tangga; Dapur; Perawatan Bayi; Handphone & Tablet; Laptop & Aksesoris; Komputer & Aksesoris; Elektronik; Kamera, Foto & Video; Otomotif; Olahraga; Office & Stationery; Souvenir, Kado & Hadiah; Mainan & Hobi, Makanan & Minuman; Buku; Software; Film, Musik & Game. Hingga November 2014, terhitung lebih dari 1.300 kategori produk tersedia di Tokopedia.

Sistem Pembayaran

Sistem pembayaran di Tokopedia menggunakan sistem Rekening Bersama yang menjamin keamanan transaksi jual-beli online yang terjadi di Tokopedia. Dalam hal ini Tokopedia berperan sebagai pihak ketiga yang menengahi antara penjual dan pembeli, sehingga meminimalisir terjadinya tindak penipuan. Hingga tahun 2014, terdapat 5 metode pembayaran yang bisa digunakan untuk bertransaksi di Tokopedia, antara lain Saldo Tokopedia, Transfer Bank serta pembayaran instan seperti Mandiri ClickPay, Mandiri E-Cash dan BCA KlikPay. Yang menarik, jika biasanya transaksi menggunakan pembayaran instan dikenakan biaya, namun di Tokopedia tidak dikenakan biaya sama sekali untuk pengguna yang menggunakan pembayaran instan.

Investasi dari SoftBank Internet and Media dan Sequoia Capital

Pada tanggal 22 Oktober 2014, Tokopedia mengumumkan investasi dari SoftBank dan Sequoia Capital sebesar 100 Juta USD.[3] Investasi ini merupakan rekor investasi pertama dengan nilai 100 juta USD yang berhasil dicatat oleh perusahaan internet asal Indonesia dan Asia Tenggara (setidaknya untuk yang pernah diumumkan ke publik). Ini juga menjadi babak investasi terbesar yang pernah diterima oleh sebuah perusahaan internet asal Asia Tenggara hingga hari ini. Menjadi sejarah situs Internet Indonesia pertama yang mendapatkan Investasi dari Sequoia Capital.[3]

Brand Ambassador

Pada tanggal 12 November 2014, Tokopedia secara resmi mengumumkan Chelsea Islan sebagai brand ambassador yang merepresentasikan Tokopedia. Sebagai seniman muda Indonesia, Chelsea Islan memiliki visi yang sama dengan Tokopedia, yakni untuk sama-sama membangun Indonesia yang lebih baik.

Referensi

  1. ^ Press Release: Investasi baru Tokopedia dari East Ventures
  2. ^ Press Release: Investasi baru Tokopedia dari East Ventures
  3. ^ a b Alasan Tokopedia menerima investasi 100 Juta USD dari SoftBank Internet and Media dan Sequoia[1]

[1]

Pranala luar

  1. ^ Launching the Next Tech Stars Forbes Asia Magazine, January 17, 2011. "Tokopedia has gone to a second round of venture capital funding since it was launched just 18 months ago. In that time it has become a leading electronic commerce platform in Indonesia, and it's growing 10% to 20% a month."