Eswatini
| |||||
Motto: Siyinquaba (bahasa Swati: "Kita adalah Benteng") | |||||
Bahasa resmi | Inggris dan Swati | ||||
Ibu kota | Mbabane (pemerintahan) Lobamba: (kerajaan dan kehakiman) | ||||
Raja | Mswati III | ||||
Perdana Menteri | Themba Dlamini | ||||
Wilayah - Total - % air | Urutan ke-153 17.363 km² 0,9% | ||||
Penduduk - Total (2001) - Kepadatan | Urutan ke-151 1.104.343 65/km² | ||||
Kemerdekaan | 6 September 1968 | ||||
Mata uang | Lilangeni | ||||
Zona waktu | UTC + 2 | ||||
Lagu kebangsaan | Oh God, Bestower of the Blessings of the Swazi | ||||
TLD | .SZ | ||||
Kode telepon | 268 |
Kerajaan Swaziland adalah sebuah negara kecil di selatan Afrika yang tidak memiliki pantai dan terletak di antara Afrika Selatan di sebelah barat dan Mozambik di timur.
Politik
Kepala negara adalah raja, yang sejak 1986 adalah Raja Mswati III. Berdasarkan tradisi, raja memegang kuasa bersama ibunya (Indovukazi, Gajah-Betina Besar), yang pertama dipandang sebagai kepala administrasi negara sedangkan yang terakhir dipandang sebagai kepala rohaniah dan nasional negara. Sebagai sebuah monarki, raja tidak hanya menunjuk perdana menteri, kepala pemerintahan, tetapi juga menunjuk sejumlah kecil representatif untuk kedua badan Libandla (parlemen). Senat terdiri dari 30 anggota, dan Rumah Asembli memiliki 65 kursi, 55 diduduki oleh representatif terpilih (pemilihan diadakan setiap 5 tahun pada November).
Konstitusi 1968 ditahan pada 1973 dalam sebuah keputusan Keadaan Darurat yang masih berlaku sampai sekarang. Pada 2001 Raja Mswati III menunjuk sebuah komite untuk menulis sebuah konstitusi baru. Rancangan dikeluarkan sebagai komentar pada Mei 2003 dan November 2004. Namun, mereka dikritik oleh organisasi serikat sipil di Swaziland dan organisasi hak manusia di tempat lain.
Raja Mswati III juga sering dikritik karena hidup begitu nikmat di sebuah negara yang terkena kecepatan infeksi HIV tertinggi di dunia. Dengan armada mobil mewah, jutaan dihabiskan untuk memperbaharui "mansion" mewah untuk para istrinya, berlawanan dengan sekitar 34% penduduk yang tidak memiliki pekerjaan, hampir 70% hidup dengan pendapatan kurang dari 1 dolar AS per hari, dan dengan 39% orang dewasa terjangkit HIV.
Demografi
Mayoritas penduduk berasal dari suku Swazi, namun terdapat pula sejumlah kecil dari suku Zulu, bangsa Eropa, dan pengungsi dari Mozambik. Bahasa-bahasa resmi di Swaziland adalah bahasa Swati dan bahasa Inggris (yang merupakan bahasa tertulis resmi). Agama utama adalah agama Kristen, yang sering bercampur dengan beberapa kepercayaan tradisional. Selain itu ada pula komunitas Yahudi dan Muslim.
Geografi
Swaziland mempunyai pemandangan alam yang beragam; dari pegunungan di sepanjang perbatasan Mozambik hingga sabana di sebelah timur dan hutan hujan di barat laut. Beberapa sungai mengaliri negara ini, misalnya Sungai Lusutfu. Dengan 50.000 penduduk, Mbabane, ibu kota Swaziland, merupakan kota terbesar; kota besar lainnya termasuk Manzini, Lobamba dan Siteki.
Distrik
Swaziland dibagi kepada empat distrik: