AirAsia Philippines
perusahaan asal Malaysia
AirAsia Philippines adalah maskapai penerbangan berbiaya rendah yang berbasis di Filipina.[2] AirAsia Philippines memiliki bandar udara penghubung utama di Bandar Udara Internasional Clark di Kota Angeles, Pampanga. Maskapai penerbangan ini merupakan maskapai penerbangan Filipina yang berafiliasi dengan AirAsia, maskapai penerbangan berbiaya rendah di Malaysia. Maskapai penerbangan ini merupakan perusahaan patungan antara investor Filipina dan AirAsia International Ltd, anak perusahaan dari AirAsia Inc.
| |||||||
Didirikan | Desember 2010 | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Mulai beroperasi | 28 Maret 2012 | ||||||
Penghubung | Bandar Udara Internasional Clark | ||||||
Program penumpang setia | BIG[1] | ||||||
Armada | 2 | ||||||
Tujuan | 4 | ||||||
Perusahaan induk | AirAsia International Ltd. | ||||||
Kantor pusat | Clark Freeport Zone, Pampanga | ||||||
Tokoh utama | Antonio Cojuangco,Jr. (Chairman) Michael Romero (Vice Chairman) Marianne Hontiveros (CEO) | ||||||
Situs web | www.airasia.com/ph/en |
Bersamaan dengan sebagian besar maskapai penerbangan Filipina lainnya, AirAsia Philippines berada dalam daftar maskapai penerbangan yang dilarang di Uni Eropa karena alasan keamanan pada Desember 2014.
Armada
Pesawat | Total | Penumpang |
---|---|---|
Airbus A320-200 | 2 | 180 |