Bendungan Ladongi: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 12 September 2021 03.40 sunting Andrianto Androzmeda (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 3.586 suntingan ←Membuat halaman berisi '{{Infobox dam \| name = Bendungan Ladongi \| image = \| caption = \| official_name = Bendungan Ladongi \| crosses = \| locale = Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara \| type = Urugan Batu \| length = 419,5 meter \| height = 70 meter \| hydraulic_head = \| width = \| began = 2016 \| open = - \| purpose = Irigasi, PLTA \| status = - \| closed = \| cost = \| owner = Kementerian PUPR \| maint = \|...'		Revisi terkini sejak 28 Maret 2024 22.38 sunting balikkan Edogang1 (bicara \| kontrib) 2.391 suntingan k →‎Pranala luar
(7 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {{Refimprove\|date=Agustus 2023}}{{Infobox dam \| name = Bendungan Ladongi \| image =Bendungan Ladongi Kolaka Timur.jpg \| caption = Bendungan Ladongi \| official_name = Bendungan Ladongi \| crosses = Baris 22: }} '''Bendungan Ladongi''' adalah [[bendungan]] yang terletak di [[Kabupaten Kolaka Timur]], [[Sulawesi Tenggara]], [[Indonesia]]. Bendungan ini dibangun pada alur [[Sungai\|Sungai Ladongi]] di [[Atula, Ladongi, Kolaka Timur\|Desa Atula]], [[Ladongi, Kolaka Timur\|Kecamatan Ladongi]]. Bendungan Ladongi memiliki kapasitas tampung 36,25 juta meter kubik dan luas genangan mencapai 119,8 hektare. Dan pada tanggal 28 Desember 2021 diresmikan oleh presiden Joko Widodo. <mapframe latitude="-4.148306" longitude="121.891667" zoom="13" width="300" height="300"> { "type": "FeatureCollection", "features": [ { "type": "Feature", "properties": {"marker-symbol":"dam", "marker-color":"0050d0", "title":"Bendungan Ladongi"}, "geometry": { "type": "Point", "coordinates": [ 121.893697, -4.147803 ] } } ] } </mapframe> == Pembangunan == Pembangunan Bendungan Ladongi dimulai pada tahun 2016 dan ditargetkan selesai akhir tahun 2021. Bendungan ini dikerjakan oleh kontraktor BUMN PT. Hutama Karya dengan kerja sama operasi (KSO) bersama kontraktor swasta nasional yakni PT. Bumi Karsa. Biaya pembangunan bendungan ini berasal dari APBN sebesar Rp. 1,14 Triliun. == Fungsi == Bendungan ~~Paselloreng ini~~Ladongi memiliki fungsi utama untuk sarana [[irigasi]] dan [[pembangkit listrik tenaga air]] (PLTA). Selain itu juga berfungsi sebagai sarana [[budidaya]] perikanan air tawar, sarana [[olahraga]] air, sarana [[rekreasi]], dan lain sebagainya. Bendungan ini difungsikan sebagai pusat pengairan untuk mengairi daerah [[irigasi]] (DI) seluas lebih dari 7.424 [[hektar]] di Kabupaten Kolaka Timur. Selain itu, ~~waduk~~bendungan ini juga bermanfaat sebagai pengendali banjir, penyedia air baku sebesar 0,12 meter kubik/detik, dan pembangkit tenaga listrik sebesar 1,3 MW. == Referensi == Baris 34 ⟶ 50: == Pranala luar == * [http://222.124.202.167/pusben/bendungan_detail.php?layer=bendungan&column=Kode&id=B36&zoom=7 Data Teknis bendungan Ladongi, Kolaka Timur]{{Pranala mati\|date=Januari 2023 \|bot=InternetArchiveBot \|fix-attempted=yes }} * [http://telisik.id/news/ini-6-fakta-proyek-strategis-bendungan-ladongi-yang-siap-diresmikan-presiden Ini 6 Fakta Proyek Strategis Bendungan Ladongi] * [https://pu.go.id/berita/dukung-ketahanan-pangan-kementerian-pupr-targetkan-bendungan-ladongi-di-sultra-rampung-akhir-tahun-2021 Dukung Ketahanan Pangan, Kementerian PUPR Targetkan Bendungan Ladongi di Sultra Rampung Akhir Tahun 2021] {{Bendungan dan waduk di Indonesia\|state=autocollapse}} [[Kategori:Bendungan dan waduk di Sulawesi Tenggara\|Ladongi]] [[Kategori:DAS Konaweha]]