Carlos III dari Spanyol: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib) |
k Mengembalikan suntingan oleh 2001:448A:7027:2250:E8A4:4160:29F9:D7E3 (bicara) ke revisi terakhir oleh JumadilM Tag: Pengembalian |
||
(21 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 3:
|name =Carlos III
|image =Charles III of Spain high resolution.jpg
|image_size =250px
|reign ={{nowrap|10 Agustus 1759 – 14 Desember 1788}}
|coronation =
Baris 37 ⟶ 38:
Sejak menjadi ahli waris takhta Spanyol pada tanggal 10 Agustus 1759, Carlos sebagai pendukung dari [[Penegakan absolutisme]], pada tanggal 6 Oktober 1759 turun takhta dari kedudukannya sebagai Raja Napoli dan Sisilia demi Ferdinand, putra ketiganya, yang lalu naik takhta dengan gelar [[Ferdinando I dari Dua Sisilia]].
Sebagai raja Spanyol, Carlos III mencoba untuk menyelamatkan kerajaannya dari kerusakan yang ditimbulkan oleh reformasi yang dilakukan oleh Gereja dan para biarawannya, mendukung universitas dalam penelitian pengetahuan, memfasilitasi perdagangan dan perniagaan, memodernisasi pertanian dan menghindari perang. Namun, ia tidak pernah mencapai prestasi memuaskan dalam pengawasan dan pengendalian keuangan, dan
Menurut Sejarahwan [[Stanley Payne]] mengenai Carlos III:
:"ia mungkin adalah penguasa Eropa yang paling sukses di masanya. Ia mencerminkan diri sebagai pemimpin yang tegas, konsisten dan berintelegensia. Ia memilih menteri-menteri yang berkapabilitas.... kehidupan pribadi(nya) telah memenangkan respek orang-orang."<ref>Stanley G. Payne, ''History of Spain and Portugal'' (1973) 2:371</ref>
== Warisan kekaisaran Spanyol ==
[[
Pada tahun 1713, [[Perjanjian Utrecht]] menyimpulkan [[Perang Penerus Spanyol]] (1701–14) dan mengurangi kekuatan politik dan militer [[Spanyol]], yang telah di pimpin oleh [[Wangsa Bourbon]] sejak tahun 1700. Menurut ketentuan perjanjian tersebut, [[Imperium Spanyol]] mempertahankan wilayah-wilayah [[Amerika Latin]]nya, namun diserahkan ke [[Monarki Habsburg|Habsburg]] Austria, [[Belanda Selatan]], kerajaan-kerajaan [[Kerajaan Napoli|Napoli]] dan [[Kerajaan Sardinia|Sardinia]], [[Kadipaten Milan]], dan [[Negara Presidi]]. Selain itu, [[Wangsa Savoia]] memperoleh [[Kerajaan Sisilia]], dan [[Kerajaan Britania Raya]] mendapatkan pulau [[Menorca]] dan benteng di [[Gibraltar]].
Pada tahun 1700, ayahanda Carlos, yang awalnya seorang pangeran
Pada tanggal 20 Januari 1716, Isabel melahirkan [[Infante]] Carlos dari Spanyol di ''[[Real Alcázar de Madrid]]''. Ia berada di urutan keempat atas takhta Spanyol, setelah tiga kakanda tirinya: Infante Luis, Pangeran Asturia (yang memerintah sebentar seperti [[Luis I dari Spanyol]] sebelum meninggal pada tahun 1724), Infante Felipe (yang meninggal pada tahun 1719), dan [[Fernando VI dari Spanyol|Fernando]] (calon Fernando VI). Karena Adipati Francesco dari Parma dan ahli warisnya tanpa keturunan, Isabel memburu kadipaten-kadipaten Parma dan Piacenza untuk Carlos. Ia juga memburu untuknya [[Keharyapatihan Toscana]], karena [[Gian Gastone de' Medici]] (1671–1737) juga tanpa keturunan. Ia adalah sepupu jauhnya, yang terkait dengan nenek buyutnya [[Margherita de' Medici]], memberi Carlos hak untuk mendapatkan gelar melalui garis keturunan itu.
== Biografi ==
=== Tahun-tahun awal ===
[[
Kelahiran Carlos mendorong Perdana Menteri Alberoni untuk mulai menyusun rencana besar untuk Eropa. Pada tahun 1717 ia memerintahkan serangan Spanyol ke [[Kerajaan Sardinia|Sardinia]]. Pada tahun 1718, Alberoni juga memerintahkan serangan [[Sisilia]], yang juga diperintah oleh [[Wangsa Savoia]]. Pada tahun yang sama saudari pertama Carlos, [[Mariana Vitória|Infanta Mariana Vitória]] lahir pada tanggal 31 Maret. Sebagai reaksi terhadap [[Pertempuran aliansi Quadruple (1717-1720)|Aliansi Quadruple tahun 1718]], [[Vittorio Amedeo II|Adipati Savoia]] kemudian bergabung dengan Aliansi dan [[Pertempuran aliansi Quadruple (1717-1720)|berperang]] dengan Spanyol. Perang ini menyebabkan pemberhentian Alberoni oleh Philippe pada tahun 1719. [[Traktat Den Haag (1720)|Traktat Den Haag]] pada tahun 1720 termasuk pengakuan Carlos sebagai ahli waris Kadipaten Italia Parma dan Piacenza.
Saudara tiri Carlos, Infante Felipe Pedro, meninggal pada tanggal 29 Desember 1719, menempatkan Carlos di urutan ketiga takhta setelah Louis dan Ferdinand.
Mulai tahun 1721, Raja Philippe berunding dengan [[Philippe d'Orléans (1674-1723)|Adipati Orléans]], pemangku takhta
Pada tahun 1726 Carlos bertemu dengan Philippine Élisabeth untuk pertama kalinya; [[Isabel Farnese]] kemudian menulis surat kepada pemangku takhta dan istrinya mengenai pertemuan mereka:
<blockquote>
[[
{{quote|text=Saya percaya, bahwa anda tidak akan senang mengetahui wawancara pertamanya dengan suami kecilnya. Mereka berpelukan dengan mesra dan saling mencium, dan tampaknya bagi saya bahwa ia tidak mengecewakannya. Jadi, sejak malam ini mereka tidak suka saling meninggalkan. Ia mengucapkan seratus hal yang cantik ; Seseorang tidak akan menghargai hal-hal yang ia katakan, kecuali jika seseorang mendengarnya. Ia memiliki jiwa malaikat, dan putraku terlalu gembira memilikinya. . . . Ia telah menuduh saya untuk memberitahu anda bahwa ia mencintaimu dengan segenap hatinya, dan bahwa ia cukup puas dengan suaminya." Dan kepada [[Françoise Marie|adipati d'Orléans]] ia menulis : "Saya menemukan ia anak yang tercantik dan paling dicintai di dunia. Adalah hal yang paling menyenangkan yang dapat dibayangkan bertemu dengan suami kecilnya : bagaimana mereka saling membelai dan bagaimana mereka saling mencintai satu sama lain. Mereka memiliki seribu rahasia kecil untuk saling bercerita satu sama lain, dan mereka tidak dapat berpisah untuk sesaat."<ref>{{cite web|url=https://archive.org/stream/unrulydaughtersr00willrich/unrulydaughtersr00willrich_djvu.txt |title=Full text of "Unruly daughters; a romance of the house of Orléans" |publisher=Archive.org |date= |accessdate=2013-08-01}}</ref>}}
</blockquote>
Baris 67 ⟶ 68:
Dari pernikahan ini hanya Louis dan Louise Élisabeth yang akan menikah. Isabel Farnese mencari calon mempelai potensial lainnya untuk putra sulungnya. Untuk ini ia melihat ke Austria, lawan utamanya untuk pengaruh di semenanjung [[Italia]]. Ia mengusulkan kepada [[Karl VI, Kaisar Romawi Suci]], bahwa Infante Carlos menikahi [[Maria Theresia dari Austria|Maria Theresia]] yang berusia delapan tahun dan bahwa putra keduanya, [[Felipe I dari Parma|Infante Felipe]], menikahi [[Maria Anna dari Austria|Adipati Agung Maria Anna]] yang berusia tujuh tahun.
Aliansi Spanyol dan Austria ditandatangani pada tanggal 30 April 1725, dan termasuk dukungan Spanyol untuk [[Sanksi Pragmatik 1713|Sanksi Pragmatik]], sebuah dokumen yang disusun oleh Kaisar Karl pada tahun 1713 untuk menjamin dukungan bagi Maria Theresia dalam pergantian takhta [[Wangsa Habsburg|Habsburg]].
Setelah Traktat Sevilla, Philippe V mengabaikan ketentuan-ketentuannya dan membentuk aliansi dengan
Kadipaten itu diduduki oleh Comte Carlo Stampa, yang bertugas sebagai letnan Parma untuk Carlos muda. Carlos sejak saat itu dikenal sebagai ''HRH Don Carlos dari Spanyol (atau Borbón), Adipati Parma dan Piacenza, Infante Spanyol''. Sejak masih bocah, nenek dari pihak ibundanya, [[Dorothea Sophie|Dorothea Sophie dari Neuburg]], ditunjuk sebagai pemangku takhta.
=== Tiba di Italia ===
[[
Setelah upacara khusyuk di Sevilla, Karl diberi penghargaan ''épée d'or'' ("pedang emas") oleh ayahandanya; pedang itu diberikan kepada Philippe V dari Spanyol oleh kakeknya [[Louis XIV dari
Gian Gastone mengadakan sebuah pesta untuk menghormati Santo Pelindung Firenze, Santo [[Yohanes Pembaptis]], pada tanggal 24 Juni. Di pesta ini Gian Gastone menunjuk Carlos sebagai ahli warisnya, memberinya gelar ''Pangeran Toskana'', dan Carlos memberi hormat kepada senat Florentine, layaknya menurut tradisi ahli waris takhta Toskana.
Ketika [[Karl VI, Kaisar Romawi Suci|Kaisar Karl VI]] mendengar tentang upacara tersebut, ia sangat marah karena Gian Gastone tidak memberitahukannya, karena secara teknis ia adalah tuan Toskana dan pencalonannya seharusnya merupakan miliknya. Terlepas dari perayaan tersebut, Isabel Farnese mendesak putranya untuk pergi ke Parma. Ini ia lakukan pada bulan Oktober 1732,
=== Karakter dan penampilan ===
[[
Setibanya di semenanjung, Carlos belum berusia tujuh belas tahun. Ia menerima pendidikan ketat dari Infante Spanyol; ia sangat saleh dan kerap kagum pada ibundanya yang mendominasi, yang menurut banyak orang sezamannya, ia sangat mirip. [[Alvise IV Mocenigo]], [[Doge Venesia]] dan [[Duta besar]] [[Venesia]] ke [[Napoli]] menyatakan hal itu:<ref name="V48">{{it icon}} Vittorio Gleijeses, ''Don Carlos'', Napoli, Edizioni Agea, 1988, p. 48.</ref>
Baris 98 ⟶ 99:
Penampilan fisiknya didominasi oleh hidung Bourbon yang ia dapatkan dari sisi keluarga ayahandanya. Ia digambarkan sebagai "anak laki-laki berkulit kecoklatan yang memiliki wajah tirus dengan hidung yang menonjol", dan dikenal karena karakternya yang periang.<ref>{{it icon}} Michelangelo Schipa, ''Il regno di Napoli al tempo di Carlo di Borbone'', Naples, Stabilimento tipografico Luigi Pierro e figlio, 1904, p. 74.</ref>
== Penaklukan Napoli dan Sisilia ==
{{further|Pertempuran Suksesi Polandia}}
Pada tahun 1733, pada saat kematian [[August II Mocny|Augustus II]], Raja [[Polandia]], terjadi krisis suksesi di Polandia.
Ibunda Carlos sebagai pemangku takhta melihat kesempatan untuk mendapatkan kembali kerajaan Napoli dan Sisilia, yang telah hilang dalam [[Perjanjian Utrecht]].[[
Pada tanggal 27 Februari, Raja Philippe mengumumkan niatnya untuk menangkap Kerajaan Napoli, berdalih bahwa ia akan membebaskannya dari "kekerasan yang berlebihan oleh wakil raja Austria Napoli, ditindas dan tirani".<ref>Gleijeses, Vittorio. ''Don Carlos'' Naples, Edizioni Agea, 1988. p. 49</ref>
Orang-orang Austria yang telah melawan tentara
Wakil raja Austria, Giulio Borromeo Visconti, dan komandan tentaranya, Giovanni Carafa, meninggalkan beberapa garnisun yang memegang benteng-benteng kota, dan mengundurkan diri ke [[Puglia]]. Di sana mereka ditunggu bala bantuan cukup untuk mengalahkan Spanyol. Orang Spanyol memasuki Napoli dan mengepung benteng-benteng yang dipelihara Austria. Selama selang waktu tersebut, Carlos menerima pujian dari bangsawan setempat, dan kunci kota dan ''buku hak istimewa'' dari sebuah delegasi pejabat terpilih kota tersebut.<ref>Vittorio Gleijeses, Don Carlos, Naples, Edizioni Agea, 1988. p. 50-53</ref>
Kronik saat itu melaporkan bahwa Napoli ditangkap "dengan kemanusiaan" dan bahwa pertarungan tersebut hanya disebabkan oleh iklim umum kesopanan antara kedua pasukan tersebut, yang
Spanyol mengambil [[Castello del Carmine]] pada tanggal 10 April; [[Castel Sant'Elmo]] jatuh pada tanggal 27 April, [[Castel dell'Ovo]] pada tanggal 4 Mei, dan akhirnya Castel Nuovo pada tanggal 6 Mei. Semua ini terjadi meski Carlos tidak memiliki pengalaman militer, jarang mengenakan seragam, dan hanya dengan kesulitan dapat dibujuk untuk menyaksikan sebuah peninjauan.
Baris 118 ⟶ 119:
! style="background:#ccf;"|Keluarga Carlos pada tahun 1743
|-
|[[
|}
== Pemerintahan Napoli dan Sisilia ==
Carlos dari Bourbon (Italian: ''Carlo di Borbone'') berhasil masuk ke Napoli pada tanggal 10 Mei 1734. Ia masuk dengan seekor kuda melalui gerbang kota tua di Capuana yang dikelilingi oleh para anggota dewan kota bersama sekelompok orang yang melemparkan uang ke penduduk setempat. Prosesi tersebut terus berlanjut melalui jalan-jalan dan berakhir di [[Katedral Napoli]], tempat Carlos mendapat restu dari [[Keuskupan Agung Napoli|uskup agung setempat]], Kardinal Pignatelli. Carlos tinggal di [[Palazzo Reale di Napoli|istana kerajaan]], yang dibangun oleh nenek moyangnya, [[Felipe III dari Spanyol]].
Baris 140 ⟶ 141:
Pasukan Spanyol yang dipimpin oleh Comte Montemar menyerang Austria pada tanggal 25 Mei 1734 di Bitonto, dan [[Pertempuran Bitonto|meraih kemenangan penuh]]. Belmonte [[Tahanan perang|ditangkap]] setelah ia melarikan diri ke [[Bari]], sementara tentara Austria lainnya berhasil melarikan diri ke laut. Untuk merayakan kemenangan tersebut, Napoli diterangi selama tiga malam, dan pada tanggal 30 Mei, Adipati Montemar, komandan pasukan Carlos, dinobatkan sebagai Adipati Bitonto.<ref>Vittorio Gleijeses, Don Carlos, Naples, Edizioni Agea, 1988. p. 61-62</ref> Hari ini terdapat sebuah obelisk di kota Napoli untuk memperingati pertempuran tersebut.
Setelah jatuhnya [[Reggio di Calabria]] pada tanggal 20 Juni, Carlos juga menaklukkan kota-kota [[L'Aquila]] (27 Juni) dan [[Pescara]] (28 Juli). Dua benteng terakhir Austria adalah [[Gaeta]] dan [[Capua]]. [[Pengepungan Gaeta (1734)|Pengepungan Gaeta]], yang diamati Carlos, berakhir pada tanggal 6 Agustus. Tiga minggu kemudian, Adipati Montemar meninggalkan daratan untuk Sisilia
Di kerajaan, kemerdekaan dari Austria sangat populer. Pda bulan Juli 1734, konsul Inggris Edward Allen menulis surat kepada [[Thomas Pelham-Holles|Adipati Newcastle]]: "Ini adalah masalah keuntungan yang pasti bagi kota ini dan kerajaan bahwa raja di sana hidup yang berarti jika uang di antara, tidak ada yang keluar lagi, yang menghasilkan dirinya sendiri dengan cara yang penting dengan bangsa Jerman yang telah menghabiskan semua emas dari populasi dan hampir semua uang untuk memberikan hadiah-hadiah besar kepada Kaisar".<ref>Harold Acton, I Borboni di Napoli (1734–1825), Florence, Giunti, 1997, p. 36</ref>
Baris 146 ⟶ 147:
Pada tahun 1735, sesuai dengan perjanjian yang mengakhiri perang, Carlos secara resmi menyerahkan Parma kepada Kaisar Karl VI sebagai imbalan atas pengakuannya sebagai Raja Napoli dan Sisilia.
=== Hubungan dan Takhta Suci ===
Selama tahun-tahun awal pemerintahan Carlos, istana Neapolitan terlibat dalam perselisihan dengan Tahta Suci. Kerajaan Napoli adalah cagar kuno dari Negara
Situasi memburk ketika pada tahun 1735, hanya beberapa hari sebelum penobatan Carlos, Paus memilih untuk menerima penawaran tradisional [[Kuda Hackney|Hackney]] dari Kaisar dan bukan dari Carlos. "Hackney" adalah seekor kuda putih dan sejumlah uang yang ditawarkan oleh Raja Napoli kepada Paus sebagai penghormatan feodal setiap tanggal 29 Juni, hari perayaan Santo Petrus dan Paulus. Alasan untuk pilihan ini adalah bahwa Carlos belum diakui sebagai penguasa Kerajaan Napoli oleh sebuah perjanjian perdamaian, dan karenanya Kaisar masih merupakan Raja de jure di Napoli. Selain itu, menerima Hackney dari Kekaisaran adalah hal yang biasa, saat menerimanya dari Bourbon adalah hal yang baru. Oleh karena itu Paus menganggap pilihan pertama sebagai syarat yang kurang dramatis, dan dengan berbuat demikian memicu kemarahan infante Spanyol yang religius.
Baris 153 ⟶ 154:
Sementara itu, Carlos mendarat di Sisilia. Meskipun penaklukan Bourbon di pulau itu tidak lengkap, ia dinobatkan sebagai Raja Dua Sisilia ("utriusque Siciliae rex") pada tanggal 3 Juli di Katedral tua Palermo, setelah melakukan perjalanan darat ke [[Palmi]], dan melalui laut dari [[Palmi]] ke [[Palermo]]. Penobatan tersebut melewati wewenang Paus berkat legenda apostolik Sisilia, sebuah hak istimewa khusus dari Gereja. Dengan demikian, legenda kepausan tidak menghadiri upacara seperti yang diinginkan Carlos.<ref name="p65-66">Vittorio Gleijeses, Don Carlos, Naples, Edizioni Agea, 1988, pp. 65–66</ref>
Bulan Maret 1735 terjadi perselisihan baru di antara Roma dan Napoli. Di Roma, ditemukan bahwa Bourbon telah menahan warga Roma di ruang bawah tanah [[Palazzo Farnese]] yang menjadi milik pribadi Raja Carlos; Orang-orang yang dibawa ke sana [[Pendaftaran paksa|di paksa]] menjadi tentara Neapolitan yang baru lahir. Ribuan penduduk di kota Trastevere menyerbu istana untuk membebaskan mereka. Kerusuhan tersebut kemudian merosot menjadi penjarahan. Selanjutnya, kerumunan mengarahkan dirinya menuju kedutaan Spanyol di [[Piazza di Spagna]]. Selama bentrokan selanjutnya, beberapa tentara Bourbon terbunuh termasuk seorang perwira. Gangguan tersebut menyebar ke kota [[Velletri]]
Episode ini dianggap sebagai penghinaan yang serius terhadap istana Bourbon. Akibatnya, duta besar Spanyol dan Neapolitan meninggalkan Roma, sementara apostolik dipecat dari Madrid dan Napoli. Resimen pasukan Bourbon menyerang Negara
Komisi kardinal yang ditugaskan untuk memutuskan mengirim delegasi tahanan [[Trastevere]] dan Velletri ke Napoli sebagai perbaikan. Subjek kepausan dihukum hanya beberapa hari di penjara dan kemudian, setelah mencari pengampunan dari kerajaan, dikabulkannya.<ref name="p65-66"/> Raja Neapolitan kemudian berhasil menghilangkan perbedaannya dengan Paus, setelah melalui negosiasi yang panjang, melalui mediasi duta besarnya di Roma, Kardinal Acquaviva, uskup agung [[Giuseppe Spinelli]] dan paderi Celestino Galiani. Kesepakatan dicapai pada tanggal 12 Mei 1738.
Baris 161 ⟶ 162:
Setelah kematian Paus Klemens 1740, ia digantikan oleh [[Paus Benediktus XIV]], yang pada tahun berikutnya mengizinkan pembentukan sebuah konkordat dengan Kerajaan Napoli. Hal ini memungkinkan perpajakan hak milik ulama tertentu, pengurangan jumlah gereja dan pembatasan kekebalan dan otonomi kedilan mereka melalui penciptaan pengadilan campuran.<ref>Giovanni Drei, Giuseppina Allegri Tassoni (a cura di) I Farnese. Grandezza e decadenza di una dinastia italiana, Rome, La Libreria dello Stato, 1954.</ref>
=== Pilihan nama ===
Carlos seharusnya dikenang sebagai ''Carlo VII dari Napoli'' (beberapa sumber memanggilnya ini) namun jumlahnya tidak pernah resmi digunakan olehnya. Ia dikenal hanya sebagai ''Carlo dari Bourbon''. Alasan tidak ada nomor yang secara resmi digunakan adalah untuk membuat titik bahwa ia adalah Raja Napoli yang tinggal di sana, dan untuk menandai diskontinuitas antara ia dan penguasa sebelumnya yang bernama Carlo, khususnya pendahulunya, [[Karl VI, Kaisar Romawi Suci]] dari [[Monarki Habsburg|Austria]].
Di Sisilia, ia dikenal sebagai ''Carlu III dari Sisilia dan Yerusalem'', menggunakan ordinal ''III'' daripada ''V''.
{| style="margin:auto; width:90%;" cellspacing="10px"
Baris 172 ⟶ 173:
|}
=== Damai dengan Austria dan pernikahan ===
[[
[[
Sebuah perdamaian pendahuluan disimpulkan pada tanggal 3 Oktober 1735 dengan Austria.
Napoli dan Sisilia diserahkan oleh Austria kepada Carlos, yang menyerahkan Parma dan [[Keharyapatihan Toscana|Toskana]] sebagai balasannya. (Carlos mewarisi Toskana pada tahun 1737 saat kematian Gian Gastone.) Toskana mendatangi menantu Kaisar Karl VI, [[Franz I, Kaisar Romawi Suci|Franz Stefan]], sebagai kompensasi untuk menyerahkan [[Kadipaten Lorraine]] ke Raja Polandia [[Stanisław Leszczyński]] yang dipecat.
Baris 181 ⟶ 182:
Perjanjian tersebut mencakup pemindahan ke Napoli dari semua benda-benda warisan dari [[Farnese]]. Ia membawa serta koleksi karya seni, arsip-arsip dan perpustakaan kadipaten, meriam benteng, dan bahkan tangga marmer istana kadipaten.<ref>Acton, Harold. ''I Borboni di Napoli (1734–1825)'', Florence, Giunti, 1997</ref>
Ibunda Carlos, Isabel mulai kembali mencari pasangan ptensial untuk putranya, yang sekarang secara resmi dikenal sebagai Raja Napoli dan Sisilia. Tidak mungkin mendapatkan seorang [[Adipati Agung|Adipati
Maria Amalia hanya berusia tiga belas tahun ketika ia diberitahu tentang pernikahannya. Tanggal pernikahan dikonfirmasikan pada tanggal 31 Oktober 1737. Maria Amalia menikah dengan wali di [[Dresden]] pada bulan Mei 1738, dengan saudaranya, [[Friedrich Christian|Friedrich Christian dari Sachsen]] mewakili Carlos. Pernikahan ini dipandang baik oleh Tahta Suci dan secara efektif mengakhii perselisihan diplomatiknya dengan Carlos.
Baris 187 ⟶ 188:
Pasangan ini bertemu untuk pertama kalinya pada tanggal 19 Juni 1738 di [[Portella]], sebuah desa di perbatasan kerajaan di dekat [[Fondi]]. Di istana, perayaan berlangsung sampai tanggal 3 Juli. Sebagai bagian dari perayaan tersebut, Carlos menciptakan [[Ordo Santo Yanuarius]] — tatanan ordo ksatria paling bergengsi di kerajaan. Ia kemudian memiliki [[Ordo Carlos III]] yang dibuat di Spanyol pada tanggal 19 September 1771.
=== Perang dengan suksesi Austria ===
Perdamaian di antara Carlos dan Austria ditandatangani di [[Wina]] pada tahun 1740. Tahun itu, Kaisar Karl mangkat dan meninggalkan kerajaan-kerajaannya di Bohemia dan
[[
Carlosingin tetap netral selama konflik namun ayahandanya menginginkannya bergabung dan mengumpulkan pasukan untuk membantu
Keputusan untuk tetap netral diberlakukan kembali dan diterima dengan buruk oleh
Untuk menentang partai pro-Austria yang kecil tapi kuat di Napoli, sebuah konsili baru dibentuk di bawah arahan Tanucci yang mengakibatkan penangkapan lebih dari 800 orang. Pada bulan April Maria Theresia berbicara kepada warga Neapolitan dengan sebuah pengumuman di mana ia menjanjikan pengampunan dan manfaat lainnya bagi mereka yang bangkit melawan "perampas", yang berarti Bourbon.<ref>Giuseppe Coniglio, I Borboni di Napoli, Milan, Corbaccio, 1999.</ref>
Baris 200 ⟶ 201:
Kemenangan di Velletri meyakinkan Carlos hak untuk dapat memberi gelar ''[[Kadipaten Parma|Adipati Parma]]'' kepada adiknya [[Felipe I dari Parma|Infante Felipe]]. Ini diakui di dalam [[Traktat Aix-la-Chapelle (1748)|Traktat Aix-la-Chapelle]] yang ditandatangani pada tahun 1748; Tidak sampai setahun Infante Felipe secara resmi akan menjadi Adipati Parma, Piacenza dan Guastalla.
== Dampak pemerintahan di Napoli dan Sisilia ==
Pada tahun 1746, [[Philippe V dari Spanyol]] meninggal di Madrid pada usia enam puluh dua tahun. Takhta Spanyol diwariskan kepada [[Fernando VI dari Spanyol|Infante Fernando]] yang bertakhta sebagai Fernando VI. Fernando yang membenci ibu tirinya, mengusirnya dari istana Spanyol; ini juga berarti bahwa [[Isabel Farnese]] tidak akan memiliki banyak pengaruh terhadap putranya dengan dalih bahwa ia adalah ratu kerajaan.
[[
[[
Carlos meninggalkan warisan abadi di kerajaannya; ia banyak membangun dan memperkenalkan reformasi di negara ini. Di dalam dan sekitar Napoli dapat ditemukan koleksi [[Istana]] yang ia bangun selama masa pemerintahannya. Karena kekagumannya dengan [[Istana Versailles]] dan [[Istana Kerajaan Madrid]] di Spanyol (yang terakhir dimodelkan di Versailles sendiri), Carlos melakukan dan mengawasi pembangunan salah satu dari istana yang termewah di Eropa, [[Istana Caserta]] (''Reggia di Caserta''). Ide konstruksi untuk istana yang menakjubkan ini dimulai pada tahun 1751 ketika ia berusia dua puluh lima tahun. Situs tersebut sebelumnya telah menjadi rumah bagi sebuah pondok berburu kecil, seperti juga Versailles, yang ia sukai karena mengingatkannya pada [[Real Sitio de San Ildefonso]]
Bangunan lain yang dibangunnya di kerajaannya adalah [[Istana Kerajaan Portici]] (''Reggia di [[Portici]]''), [[Teatro di San Carlo]]—yang dibangun hanya dalam 270 hari—dan [[Museo di Capodimonte|Istana Capodimonte]] (''Reggia di Capodimonte''); ia juga merenovasi [[Istana Kerajaan Napoli]]. Ia dan istrinya membangun [[Capodimonte porselen|pabrik porselen Capodimonte]] di kota ini. Ia juga mendirikan Akademi Ercolanesi dan [[Museum Arkeologi Nasional Napoli]], yang masih buka sampai sekarang.
Baris 212 ⟶ 213:
Di Napoli Carlos mulai mereformasi internal yang kemudian dilanjutkan di Spanyol. Kepala menteri di Napoli, [[Bernardo Tanucci]], memiliki pengaruh yang cukup besar terhadapnya. Pada masa pemerintahannya, kota-kota Romawi [[Herculaneum]] (1738), [[Stabiae]] dan [[Pompeii]] (1748) ditemukan kembali. Raja mendukung penggalian mereka dan terus diberitahu tentang temuan bahkan setelah pindah ke Spanyol. Carlos juga mendukung pengembangan pengrajin terampil di Napoli dan Sisilia, setelah berabad-abad dominasi asing. Carlos diakui karena telah menciptakan kembali "negara Neapolitan", membangun sebuah kerajaan yang mandiri dan berdaulat.<ref>The Academy of Real Navy December 10, 1735 was the first institution to be established by Charles III for cadets, followed 18 November 1787 by the Royal Military Academy (later Military School of Naples): {{cite journal|last1=Buonomo|first1=Giampiero|title = Goliardia a Pizzofalcone tra il 1841 ed il 1844|journal= L'Ago e il filo edizione online|date=2013| url= https://www.questia.com/projects#!/project/89409101}} {{Subscription required |via=[[Questia]]}}</ref> Ia juga pengrajin politik reformasi yang lebih administratif, lebih sosial dan lebih religius daripada sebelumnya.
Carlos adalah raja terpopuler yang dimiliki Neapolitan selama bertahun-tahun. Ia sangat mendukung kebutuhan masyarakat, terlepas dari kelasnya, dan telah dipuji<ref>{{it}} [https://www.academia.edu/11315001/Illuminismo_nel_Regno_delle_due_Sicilie ''{{lang|it|Quei lumi accesi nel Mezzogiorno}}''].</ref> sebagai seorang raja [[Abad Pencerahan]]. Di antara inisiatif yang bertujuan membawa kerajaan keluar dari kondisi ekonomi yang sulit, Carlos menciptakan "konsili perdagangan" yang dinegosiasikan dengan Ottoman, Swedia,
Kerajaan Napoli tetap netral selama [[Perang Tujuh Tahun]] (1756–1763). Perdama Menteri Inggris, [[William Pitt I]] ingin menciptakan liga Italia
<blockquote>
Baris 224 ⟶ 225:
Setelah Carlos berangkat ke Spanyol, Menteri Tanucci memimpin Konsili pemangku takhta yang memerintah sampai Fernando mencapai usia enam belas tahun.
== Aksesi ke takhta Spanyol ==
Pada akhir tahun 1758, saudara tiri Carlos, Fernando VI menunjukkan gejala depresi yang sama dengan yang biasa dialami ayahanda mereka. Fernando kehilangan istrinya yang setia, [[Maria Bárbara|Infanta Barbara dari Portugal]] pada bulan Agustus 1758 dan sangat berduka akan kepergiannya. Ia menunjuk Carlos sebagai [[Pewaris dugaan]] pada tanggal 10 Desember 1758 sebelum meninggalkan Madrid untuk tinggal di [[Villaviciosa de Odón]], di mana ia meninggal pada tanggal 10 Agustus 1759.
[[
Pada saat itu, Carlos diproklamirkan sebagai Raja Spanyol atas nama ''Carlos III'', dengan menghormati Traktat ketiga Wina, yang menyatakan bahwa ia tidak akan dapat bergabung dengan wilayah-wilayah Neapolitan dan Sisilia ke takhta Spanyol. Ia kemudian diberi gelar ''Lord Dua Sisilia''. Traktat Aix-la-Chapelle, bahwa Carlos tidak meratifikasi, meramalkan kemungkinan aksesinya ke Spanyol; Dengan demikian Napoli dan Sisilia jatuh ke tangan saudaranya, [[Felipe I dari Parma]], sementara harta miliknya dibagi di antara Maria Theresia (Parma dan Guastalla) dan Raja Sardinia (Plaisance).
Bertekad untuk mempertahankan pegangan keturunannya di istana Napoli, Carlos melakukan negosiasi diplomatik dengan Maria Theresia yang panjang, dan pada tahun 1758 keduanya menandatangani [[Traktat Versailles (1758)|Traktat Versailles keempat]], yang kemudian Austria secara resmi meninggalkan kadipaten-kadipaten Italia. Namun Carlo Emmanuele III dari Sardinia terus menekan kemungkinan keuntungan Plaisance dan bahkan mengancam akan menguasainya.
Untuk mempertahankan Kadipaten Parma dari ancaman Carlo Emmanuele, Carlos mengerahkan pasukan di perbatasan Negara
[[
Putra sulung Carlos, [[Felipe Antonio]], mengalami kesulitan belajar dan dengan demikian dikeluarkan dari garis suksesi ke singgasana manapun; ia meninggal di Portici
Carlos dan istrinya tiba di [[Barcelona]] pada tanggal 7 Oktober 1759.
=== Pemimpin Spanyol ===
[[
[[
Tidak seperti dua puluh tahunnya di Semenanjung Italia yang sangat bermanfaat, era di daratan Spanyol sering kali dianggap dengan sedikit kegembiraan. Politik internal, serta hubungan diplomatik dengan negara lain mengalami reformasi menyeluruh. Carlos mewakili tipe penguasa baru: penguasa yang mengikuti ''[[Absolutisme Pencerahan]]''. Ini adalah bentuk monarki absolut atau despotisme
Prinsip-prinsip Pencerahan diterapkan pada pemerintahannya d Napoli dan ia bermaksud untuk melakukan hal yang sama di Spanyol meskipun dalam skala yang jauh lebih besar. Carlos melanjutkan [[Reformasi Bourbon|reformasinya]] bersama dengan bantuan [[Leopoldo de Gregorio|Markis Esquilache]], [[Pedro Pablo Abarca de Bolea|Comte Aranda]], [[Pedro Rodríguez|Comte Campomanes]], [[José Moñino y Redondo|Comte Floridablanca]], [[Ricardo Wall]] dan aristorat Genova, [[Jerónimo Grimaldi]]. Berkat prinsip-prinsip ini, Carlos melarang adu banteng, sebuah praktik yang oleh Carlos III sendiri dianggap brutal dan tidak beradab.
Baris 246 ⟶ 247:
Krisis pertama yang harus dihadapi Carlos adalah kematian istri tercintanya, Maria Amalia. Ia meninggal tiba-tiba pada tanggal 27 September 1760 di [[Istana Buen Retiro]] di pinggiran timur Madrid pada usia tiga puluh lima tahun. Ia dimakamkan di El Escorial di ruang bawah tanah kerajaan.
=== Konflik-konflik ===
[[
Persahabatan tradisional dengan
Pada awal tahun 1762, Spanyol memasuki perang. Tujuan utama Spanyol untuk menyerang Portugal dan menangkap Jamaika keduanya gagal. Inggris dan Portugal tidak hanya [[Serangan Spanyol ke Portugal (1762)|memukul mundur serangan Spanyol di Portugal]], namun juga merebut kota-kota [[Havana]] dan [[Manila]]. Carlos III ingin terus berjuang
[[
Di dalam [[Krisis Falkland (1770)|Krisis Falkland]] pada tahun 1770 Spanyol hampir berperang dengan Inggris Raya setelah mengeluarkan garnisun Inggris di [[Kepulauan Falkland]]. Namun Spanyol terpaksa mundur saat [[Angkatan Laut Britania Raya]] dimobilisasi dan
Melanjutkan sengketa teritorial dengan Portugal menyebabkan [[Traktat Pertama San Ildefonso]], pada tanggal 1 Oktober 1777, di mana Spanyol mendapat [[Colonia del Sacramento]], yang sekarang [[Uruguay]], dan [[Misiones Orientales]], yang sekarang [[Brasil]], tapi bukan wilayah barat Brasil, dan juga [[Traktat El Pardo (1778)|Traktat El Pardo, pada tanggal 11 Maret 1778]], di mana Spanyol kembali mengakui bahwa Brasil Portugis telah berkembang jauh di barat bujur yang ditentukan dalam [[Perjanjian Tordesillas]], dan sebagai gantinya Portugal menyerahkan yang sekarang [[Guinea Khatulistiwa]] ke Spanyol.
Persaingan dengan Inggris juga mendorongnya untuk mendukung kaum revolusioner Amerika dalam [[Perang Revolusi Amerika Serikat|Perang Kemerdekaan]] mereka meskipun ada keraguannya tentang contoh yang akan ditetapkan untuk koloni Spanyol. Selama perang, Spanyol memulihkan [[Menorca]] dan [[Florida Barat]] Inggris dalam kampanye militer, namun [[Pengepungan Besar Gibraltar|gagal]] untuk mendapatkan kembali [[Gibraltar]].
==== Kebijakan politik ====
Pemerintahan internalnya secara keseluruhan bermanfaat bagi negara. Ia mulai dengan memaksa warga Madrid melepaskan pengosongan slops mereka dari jendela, dan ketika mereka keberatan ia mengatakan mereka seperti anak-anak yang menangis saat wajah mereka dibasuh.
Carlos juga mengeliminasi pajak atas [[
[[Pedro Rodríguez|Comte Campomanes]] mencoba menunjukkan kepada Carlos bahwa pemimpin sejati pemberontakan melawan Esquilache adalah [[Yesuit]]. Kekayaan dan kekuatan para Yesuit sangat besar; dan dengan dekrit kerajaan pada tanggal 27 Februari 1767, yang dikenal sebagai ''Penalti Pragmatik tahun 1767'', [[Penindasan Yesuit|Yesuit diusir dari Spanyol]], dan semua harta benda mereka disita. Perselisihannya dengan Yesuit, dan memorinya dengan Paus saat ia menjadi Raja Napoli mengubahnya menjadi kebijakan umum untuk membatasi apa yang ia lihat sebagai kekuatan Gereja. Jumlah ulama dan terutama ordo monastik dikurangi dan [[Inkuisisi Spanyol]], meski tidak dihapuskan, dianggap tumpul. Terlepas dari permusuhannya terhadap para Yesuit, ketidaksukaannya terhadap para rahib pada umumnya, dan kecemburuannya terhadap [[Inkuisisi|inkuisisi Spanyol]], ia adalah seorang penganut agama Katolik Roma yang sangat saleh.
Baris 267 ⟶ 268:
Sementara itu, banyak undang-undang kuno yang cenderung membatasi perdagangan dan industri dihapuskan; jalan-jalan, kanal-kanal dan pekerjaan drainase didirikan. Banyak usaha paternalnya menghasilkan sedikit lebih banyak daripada pemborosan uang, atau penciptaan sarang barang jadi; namun di seluruh negeri makmur. Hasilnya, sebagian besar disebabkan oleh raja, yang bahkan ketika ia dinasihati tidak baik setidaknya ia bekerja dengan mantap di dalam tugas pemerintahannya.
Carlos juga berusaha untuk mereformasi kebijakan kolonial Spanyol, agar koloni Spanyol lebih kompetitif dengan perkebunan [[Hindia Barat
Di Spanyol, ia melanjutkan dengan karyanya mencoba memperbaiki pelayanan dan fasilitas bangsanya. Ia menciptakan pabrik Porselen Mewah dengan nama [[Real Fábrica del Buen Retiro]] pada tahun 1760; [[Kristal]] selanjutnya di ''Real Fábrica de Cristales de La Granja'' dan kemudian ada ''Real Fábrica de Platería Martínez'' pada tahun 1778. Selama masa pemerintahannya, wilayah [[Asturias]] dan [[Catalunya]] berkembang dengan pesat dan menghasilkan banyak pendapatan bagi ekonomi Spanyol. Ia kemudian beralih ke ekonomi asing melihat ke arah koloninya di Amerika. Secara khusus, ia melihat keuangan [[Sejarah Filipina (1521-1898)|Filipina]] dan mendorong perdagangan dengan [[Amerika Serikat]], yang dimulai pada tahun 1778. Ia juga melakukan sejumlah pekerjaan umum; ia membangun terowongan ''Kanal Kerajaan Aragon'', serta sejumlah rute yang menuju ke
[[
[[
Di
Ia menciptakan [[Loterías y Apuestas del Estado|Lotere Spanyol]] dan memperkenalkan [[Gua Natal]] seperti model-model Neapolitan. Selama masa pemerintahannya, gerakan mendirikan "[[Sociedad Económica de los Amigos del País|Masyarakat Ekonomi]]" (bentuk awal [[Kamar Dagang]]).
Baris 279 ⟶ 280:
Contoh tindakan dan karyanya bukan tanpa efek pada para bangsawan Spanyol lainnya. Dalam kehidupan rumah tangganya, Raja Carlos biasa-biasa saja, dan juga seorang master yang perhatian, meskipun ia memiliki mulut yang agak kasar dan agak skeptis terhadap kemanusiaan. Ia sangat suka berburu. Selama tahun-tahun terakhir ia memiliki masalah dengan putra sulung dan menantunya.
Istana Kerajaan Madrid telah megalami banyak perubahan di bawah pemerintahannya. Pada masa pemerintahannya, ''Comedor de gala'' (ruang makan Gala) yang besar dibangun pada tahun 1765–1770; Ruangan itu menggantikan apartemen tua Ratu Maria Amalia.
Carlos dimakamkan di [[El Escorial|Panteon Raja-raja]] yang berada di Biara Kerajaan El Escorial.
== Kelahiran sebuah negara ==
[[
Di bawah pemerintahan Carlos, Spanyol mulai dikenal sebagai negara dan bukan kumpulan kerajaan dan wilayah dengan kedaulatan bersama. Usahanya menghasilkan pembentukan [[Marcha Real]], bendera, dan
Lambang-lambang yang digunakan oleh Carlos sementara Raja Spanyol digunakan sampai tahun 1931 ketika buyutnya, [[Alfonso XIII dari Spanyol|Alfonso XIII]] kehilangan mahkota, dan [[Republik Spanyol Kedua]] diproklamirkan (terdapat juga gangguan singkat dari tahun 1873–5). [[Felipe VI dari Spanyol]], raja Spanyol saat ini, adalah keturunan langsung dari "rey alcalde". [[Juan Carlos I dari Spanyol]] adalah keturunan Carlos oleh empat kakek buyutnya, dan juga keturunan [[Maria Theresia dari Austria]].
Baris 295 ⟶ 296:
</gallery>
== Keluarga ==
=== Keturunan ===
{| class="wikitable"
|-
Baris 343 ⟶ 344:
|2= 2. [[Philippe V dari Spanyol]]
|3= 3. [[Isabel Farnese]]
|4= 4. [[Louis dari
|5= 5. [[Maria Anna Victoria]]
|6= 6. [[Odoardo II Farnese]]
|7= 7. [[Dorothea Sophie|Dorothea Sophie dari Pfalz]]
|8= 8. [[Louis XIV dari
|9= 9. [[Maria Teresa dari Austria (1638–1683)|Maria Theresa]]
|10= 10. [[Ferdinand Maria]]
Baris 355 ⟶ 356:
|14= 14. [[Philipp Wilhelm]]
|15= 15. [[Elisabeth Amalie]]
|16= 16. [[Louis XIII dari
|17= 17. [[Ana dari Austria]]
|18= 18. [[Felipe IV dari Spanyol]]
|19= 19. [[Élisabeth dari
|20= 20. [[Maximilian I dari Bayern]]
|21= 21. [[Maria Anna dari Austria (1610-1665)|Maria Anna]]
|22= 22. [[Vittorio Amedeo I]]
|23= 23. [[Christine dari
|24= 24. [[Odoardo Farnese]]
|25= 25. [[Margherita de' Medici]]
Baris 391 ⟶ 392:
|<center>Lambang sebagai Raja Sisilia<br />(1736–1759)</center>
|<center>Lambang sebagai Raja Spanyol<br />(1761–1788)<ref>{{cite web |url=http://encuadernacion.realbiblioteca.es/index.php?p=searchexlibris&t=identificacion&i=8 |title= Carlos III, Rey de España (1716-1788)|last1= |first1= |last2= |first2= |date= |work= Ex-Libris Database|publisher=Royal Library of Spain|language=Spanish|accessdate=18 March 2013}}</ref></center>
|}
</center>
{{S-end}}
== Sumber ==
* {{cite book|last=Acton|first=Sir Harold|authorlink=Harold Acton|title=The Bourbons of Naples, 1734–1825|url=https://archive.org/details/bourbonsofnaples0000haro|year=1956|publisher=Methuen|location=London}}
* Chávez, Thomas E. ''Spain and the Independence of the United States: An Intrinsic Gift'', Albuquerque: University of New Mexico Press, 2002.
* Henderson, Nicholas. "Charles III of Spain: An Enlightened Despot," ''History Today'', Nov 1968, Vol. 18 Issue 10, p673-682 and Issue 11, pp 760–768
* {{cite book|last=Lynch|first=John|title=Bourbon Spain, 1700–1808|url=https://archive.org/details/bourbonspain17000000lync|year=1989|publisher=Basil Blackwell|location=Oxford|isbn=0-631-14576-1}}
* {{cite book|last=Petrie|first=Sir Charles|authorlink=Charles Petrie (historian)|title=King Charles III of Spain: An Enlightened Despot|url=https://archive.org/details/kingcharlesiiiof0000petr|year=1971|publisher=Constable|location=London|isbn=0-09-457270-4}}
* Thomas, Robin L. ''Architecture and Statecraft: Charles of Bourbon's Naples, 1734-1759'' (Penn State University Press; 2013) 223 pages
Baris 408 ⟶ 409:
== Pranala luar ==
{{commons}}
* [http://historiaantiqua.byethost8.com/paginas/Borbones.htm#CarlosIII Historiaantiqua. ''Carlos III; (Spanish)'' (2008)]
Baris 426 ⟶ 427:
{{S-aft|after=[[Carlos IV dari Spanyol|Carlos IV]]}}
{{S-end}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Ksatria Bulu Emas]]
|