Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Makassar

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Makassar (disingkat DPRD Kota Makassar) (Makassar: ᨉᨙᨓ ᨄᨙᨓᨀᨗᨒ ᨑᨐ ᨉᨕᨙᨑ ᨀᨚᨈ ᨆᨀᨔᨑ) adalah lembaga legislatif unikameral yang berkedudukan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan dan mitra Pemerintah Kota Makassar. DPRD Kota Makassar memiliki 50 anggota yang terbagi dalam 12 partai politik , dengan perolehan suara mayoritas diraih oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai NasDem dan Partai Demokrat

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Kota Makassar
ᨉᨙᨓ ᨄᨙᨓᨀᨗᨒ ᨑᨐ ᨉᨕᨙᨑ ᨀᨚᨈ ᨆᨀᨔᨑ
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Kota Makassar
2019-2024
Jenis
Jenis
Jangka waktu
5 tahun
Sejarah
Sesi baru dimulai
2 September 2019
Pimpinan
Ketua
Rudianto Lallo, S.H. (NasDem)
sejak 18 Oktober 2019
Wakil Ketua I
Adi Rasyid Ali, S.E. (Demokrat)
sejak 18 Oktober 2019
Wakil Ketua II
Andi Suhada Sappaile (PDI-P)
sejak 18 Oktober 2019
Wakil Ketua III
Andi Nurhaldin Halid (Golkar)
sejak 18 Oktober 2019
Komposisi
Anggota50
Partai & kursi
  PKB (1)
  Gerindra (5)
  PDI-P (6)
  Golkar (5)
  NasDem (6)
  Berkarya (1)
  PKS (5)
  Perindo (2)
  PPP (5)
  PAN (5)
  Hanura (3)
  Demokrat (6)
Pemilihan
Representasi Proposional
Pemilihan terakhir
17 April 2019
Tempat bersidang
Gedung DPRD Kota Makassar
Jl.Andi Pengeran Pettarani Blok E No. 1
Tidung, Rappocini, Makassar
Sulawesi Selatan, Indonesia
Situs web
dprd.makassar.go.id
L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Pimpinan Dewan

Periode 2019-2024

Pimpinan DPRD Kota Makassar terdiri atas satu orang Ketua dan tiga orang Wakil Ketua yang berasal dari partai politik yang memiliki suara terbanyak di dewan.[1]

No Jabatan Nama Partai Politik
1 Ketua Rudianto Lallo, S.H. Partai NasDem
2 Wakil Ketua I Adi Rasyid Ali, S.E. Partai Demokrat
3 Wakil Ketua II Andi Suhada Sappaile Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
4 Wakil Ketua III Andi Nurhaldin Halid Partai Golongan Karya

Tugas Pimpinan DPRD Kota Makassar

Tugas Pimpinan DPRD Kota Makassar antara lain;

  • Memimpin sidang dan menyimpulkan hasil sidang untuk mengambil keputusan
  • Menyusun rencana kerja pimpinan dan mengadakan pembagian kerja antara ketua dan wakil ketua
  • Melakukan koordinasi dalam upaya mensinergikan pelaksanaan agenda dan materi kegiatan dari alat kelengkapan
  • Menjadi juru bicara DPRD
  • Mewakili DPRD dalam berhubungan dengan lembaga/ instansi vertikal lainnya
  • Mengadakan konsultasi dengan wali kota dan pimpinan lembaga/ instansi vertikal lainnya sesuai dengan keputusan DPRD
  • Mewakili DPRD ke Pengadilan
  • Melaksanakan Keputusan DPRD berkenaan dengan penetapan sanksi atau rehabilitasi anggota sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan
  • Menyusun rencana anggaran DPRD bersama sekretariat DPRD yang pengesahannya dilakukan dalam rapat paripurna, dan
  • Menyampaikan laporan kinerja pimpinan DPRD dalam rapat paripurna DPRD yang khusus diadakan untuk itu.

Komposisi Anggota

Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kota Makassar dalam tujuh periode terakhir.

Golongan/Partai Politik Jumlah Kursi dalam Periode
1959–1961a[2] 1971–1977 1977–1982[3] 1982–1987[4] 1987–1992[5] 1992–1997[6] 1997–1999[7] 1999–2004[8] 2004–2009[9] 2009–2014 2014–2019[10][11][12][13] 2019–2024[14]
Parkindo 1
Katolik 1
PSII 2
  NU
7
3
Perti 1
PKB (baru) 1   0   0   0   1
Gerindra (baru) 3   5   5
PDI-P (baru) 5   4   2   4   6
Golkar (baru) 17   19   18 22   22   22   16   11   8   5
NasDem (baru) 5   6
Berkarya (baru) 1
PKS (termasuk PK) (baru) 1   5   5   5   5
Perindo (baru) 2
PPP (baru) 13   13 10   4   6   5   3   5   5
PAN (baru) 2   5   5   4   5
Hanura (baru) 3   5   3
Demokrat (baru) 4   9   7   6
PBB (baru) 2   0   1   1   0
PKPI (termasuk PKP) (baru) 1   1   1   1   0
PDK (termasuk PPDK) (baru) 5   5
PDS (baru) 0   1
PBR (baru) 0   1
PDI (baru) 1 1 4   5   0
ABRI 8   6   6   9   9   5   5
Non ABRI 2
Jumlah Anggota 35 40   39   40   45   45   36   45   45   50   50   50
Jumlah Golongan/Partai 8   4   5 4   4   9   8   13   11   12
Keterangan:
aDPRD Kotapraja Makassar


Sejarah Ketua DPRD Kota Makassar

Berikut adalah Daftar Ketua DPRD Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia dari masa ke masa.

Nomor Ketua Wakil Ketua Periode Keterangan
1 H. M. Akib Ismail 1959 – 1970
2 Drs. H. Balasong 1971 – 1977
3 H. Hody 1977 – 1982
4 Drs. H. M. Arsyad Abu 1982 – 1992
5 H. M. Yahya Patu 1992 – 1997
6 Drs. Burhanuddin Ali 1997 – 1999
7 P. N. Rivai 1999 – 2004
8 Ir. Markus Nari, M.Si. 2004
9 Drs. H. Ince Adnan Mahmud 2004 – 2012
10 Ir. Farouk M. Betta, M.M. 2012 – 2014
Adi Rasyid Ali, S.E.
Erick Horas Ali, S.E.
Indira Mulyasari P. Ilham
2014 – 2018 [15]
Adi Rasyid Ali, S.E.
Erick Horas Ali, S.E.
Rudianto Lallo, S.H.
2018 – 2019 [16]
11 Rudianto Lallo, S.H. Adi Rasyid Ali, S.E., M.M.
Andi Suhada Sappaile
H. A. Nurhaldin NH
2019 – 2024

Alat Kelengkapan DPRD

  • Badan Kehormatan
  • Badan Anggaran
  • Badan Musyawarah
  • Badan Legislasi
  • Panitia Khusus
  • Komisi-komisi

Daerah Pemilihan

Pada Pemilu 2019, pemilihan DPRD Kota Makassar dibagi kedalam 5 daerah pemilihan (dapil) sebagai berikut:[17]

Nama Dapil Wilayah Dapil Jumlah Kursi
KOTA MAKASSAR 1 Makassar, Rappocini, Ujung Pandang 9
KOTA MAKASSAR 2 Bontoala, Kepulauan Sangkarrang, Tallo, Ujung Tanah, Wajo 10
KOTA MAKASSAR 3 Biring Kanaya, Tamalanrea 11
KOTA MAKASSAR 4 Manggala, Panakkukang 10
KOTA MAKASSAR 5 Mamajang, Mariso, Tamalate 10
TOTAL 50

Lihat Pula

Referensi

  1. ^ Pimpinan DPRD Kota Makassar 2019-2024
  2. ^ Pemerintahan Republik Indonesia (1959). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 1959 (pdf) (dalam bahasa Indonesia). Jakarta: Pemerintahan Republik Indonesia. 
  3. ^ Badan Pusat Statistik Propinsi Sulawesi Selatan (1981). Sulawesi Selatan Dalam Angka 1981 (pdf) (dalam bahasa Indonesia). Ujung Pandang: Badan Pusat Statistik Propinsi Sulawesi Selatan. hlm. 24. 
  4. ^ Badan Pusat Statistik Propinsi Sulawesi Selatan (1982). Sulawesi Selatan Dalam Angka 1982 (pdf) (dalam bahasa Indonesia). Ujung Pandang: Kantor Sensus & Statistik Propinsi Sulawesi Selatan. hlm. 35. 
  5. ^ Lembaga Pemilihan Umum RI (1988). Pemilihan Umum 1987 (Volume 5) (pdf) (dalam bahasa Indonesia). Jakarta: Lembaga Pemilihan Umum. hlm. 218. 
  6. ^ Lembaga Pemilihan Umum RI (1994). Pemilihan Umum 1992 Dari Daerah Ke Daerah (pdf) (dalam bahasa Indonesia). Jakarta: Lembaga Pemilihan Umum. hlm. 448. 
  7. ^ Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Selatan (2002). Sulawesi Selatan Dalam Angka 2002 (pdf) (dalam bahasa Indonesia). Makassar: Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Selatan. hlm. 22. 
  8. ^ Haris, Syamsuddin (2005). Pemilu Langsung Di Tengah Oligarki Partai (Proses Nominasi dan Seleksi Calon Legislatif Pemilu 2004) (pdf) (dalam bahasa Indonesia). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. hlm. 248. ISBN 979-22-1695-2. 
  9. ^ Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Selatan (2004). Sulawesi Selatan Dalam Angka 2004-2005 (pdf) (dalam bahasa Indonesia). Makassar: Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Selatan. hlm. 23–27. 
  10. ^ Berita Bulukumba: [1] Diarsipkan 2016-10-12 di Wayback Machine., diakses 16 Juni 2016
  11. ^ KPU RI: [2][pranala nonaktif permanen], diakses 16 Juni 2016
  12. ^ ZAILANI, Akhmad. Wajah Parlemen Daerah di Indonesia. Jakarta: Sultan Pustaka, 2015. ISBN 219-42-5470-8]
  13. ^ Kemendagri: [3] Diarsipkan 2016-08-09 di Wayback Machine., diakses 17 Juni 2016
  14. ^ Perolehan Kursi DPRD Kota Makassar 2019-2024
  15. ^ Tribun News, 13 November 2014, "Pelantikan Pimpinan DPRD Makassar", dikunjungi pada 24 Mei 2020.
  16. ^ SINDO News, 23 Februari 2018, Rudianto Lallo Resmi Jabat Wakil Ketua DPRD Makassar, dikunjungi pada 24 Mei 2020.
  17. ^ "Keputusan KPU Nomor 290/PL.01.3-Kpt/06/KPU/IV/2018 tentang Penetapan Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota di Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan dalam Pemilihan Umum Tahun 2019" (PDF). KPU RI. 04-04-2018. Diakses tanggal 21-01-2021. 

Pranala luar