Ikmal Hisham Abdul Aziz: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
k →‎top: pembersihan kosmetika dasar
 
(4 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{MalayNama nameMelayu|Ikmal Hisham|Abdul Aziz}}
 
[[Gelar Melayu#Dato' Sri|Dato' Sri]] '''Ikmal Hisham bin Abdul Aziz''' ([[Abjad Jawi|Jawi]]: إكمال هشام بن عبدالعزيز) adalah politikus [[Bangsa Malaysia|Malaysia]] yang menjabat Wakil Menteri[[Kementerian Pertahanan mendampingiMalaysia|Wakil [[IsmailMenteri Sabri YaakobPertahanan]] di [[Kabinet Muhyiddin Yassin]] sejak(2020–2021) 10dan Maret[[Kabinet 2020Ismail Sabri]] (2021–sekarang). Selain itu, ia menjabat sebagai anggota parlemen [[Dewan Rakyat Malaysia|Dewan Rakyat]] daerah pemilihan [[Tanah Merah (daerah pemilihan federal)|Tanah Merah]], [[Kelantan]] sejak Mei 2013.
 
Sebelumnya, ia merupakan anggota [[Organisasi NasionalKebangsaan Melayu Bersatu]] (UMNO) dan pada tahun 2019 berpindah partai ke [[Partai Pribumi Bersatu Malaysia]] (BERSATU) partai komponen [[Perikatan Nasional]] (PN). Ia keluar dari UMNO dan [[Barisan Nasional (Malaysia)|Barisan Nasional]] (BN) setelah koalisi BN kalah dari [[Pakatan Harapan]] pada [[Pemilihan umum Malaysia 2018|pemilu 2018]], kemudian menjadi anggota parlemen [[Independen (politikus)|Independen]] sebelum akhirnya bergabung dengan BERSATU dan [[Pakatan Harapan]] (PH) pada Februari 2019.
 
== Karier politik ==
Pria kelahiran [[Tanah Merah]], [[Kelantan]] ini telah menjadi anggota parlemen Malaysia sejak 5 Mei 2013 dengan Barisan Nasional sebagai kendaraan politiknya pada masa itu. Ikmal menjadi anggota parlemen daerah pemilihan Tanah Merah menggantikan [[Amran Abdul Ghani]] dari [[Partai Keadilan Rakyat]] (PKR) partai komponen [[Pakatan Rakyat]] (PR). Kemudian pada pemilu 2018, ia kembali mencalonkan diri dan berhasil merebut kursi dengan daerah pemilihan dan kendaraan politik yang sama.
 
Setelah kejatuhan koalisi pemerintahan BN pada 2018, ia bersama lima anggota parlemen lainnya, yaitu [[Hamzah Zainudin]], [[Abdul Latiff Ahmad]], [[Rosol Wahid]], [[Mohd Fasiah Mohd Fakeh]] dan [[Shabudin Yahaya]] menyatakan keluar dari BN dan UMNO.<ref>{{Cite news|url=https://www.thestar.com.my/news/nation/2018/12/15/six-more-mps-leave-umno-latest-exodus-leaves-party-with-only-37-lawmakers-in-dewan-rakyat/|title=Six more MPs leave Umno|work= [[The Star (Malaysia)|The Star]]|author=Mazwin Nik Anis, Muguntan Vanar and Zakiah Koya|date=15 Desember 2018|access-date=15 Desember 2018}}</ref> Sebelum keluar dari BN, Ikmal sempat menduduki kursi [[Kabinet Bayangan Ahmad Zahid Hamidi|kabinet blok oposisi]] pada portofolio Perdagangan Dalam Negeri dan Konsumen sebagai Wakil Ketua mendampingi Hamzah Zainudin.
 
Pada 12 Februari 2019, Ikmal bersama dengan enam anggota parlemen Independen lainnya seperti Hamzah Zainudin, Abdul Latiff Ahmad, Rosol Wahid, Mohd Fasiah Mohd Fakeh, Shabudin Yahya dan [[Mas Ermieyati Samsudin]] bergabung dengan BERSATU dan diterima keanggotannya secara langsung oleh Ketua Umum BERSATU sekaligus Perdana Menteri [[Mahathir Mohamad]].<ref>{{Cite news|url=https://www.thestar.com.my/news/nation/2019/02/12/seven-umno-mps-join-bersatu/|title=Seven Umno MPs join Bersatu|work= [[The Star (Malaysia)|The Star]]|author=Mazwin Nik Anis and Joseph Kaos Jr|date=12 Februari 2019|access-date=13 Februari 2019}}</ref> Disaat kejatuhan koalisi pemerintahan Pakatan Harapan, ia tetap berada di BERSATU dan tergabung dalam blok Muhyiddin untuk mendukung [[Muhyiddin Yassin]] sebagai Perdana Menteri. Setelah Muhyiddin menjadi PM Malaysia, ia secara otomatis tergabung dalam koalisi pemerintahan Perikatan Nasional pada Februari 2020.
Baris 15:
 
== Kontroversi ==
Meskipun Ikmal Hisham tergabung dalam [[Partai Pribumi Bersatu Malaysia]] atau BERSATU, anaknya yaitu Ikmal Hazlan Ikmal Hisham lebih memilih tidak mengikuti jejak karier politik ayahnya di BERSATU dengan tergabung dalam [[Organisasi NasionalKebangsaan Melayu Bersatu]] atau UMNO sebagai kendaraan politiknya.<ref>{{Cite web |url=https://m.utusan.com.my/berita/politik/ikmal-hazlan-tidak-ikut-jejak-bapa-1.804825 |title=Ikmal Hazlan tidak ikut jejak bapa |access-date=2021-04-18 |archive-date=2019-08-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190813104529/https://m.utusan.com.my/berita/politik/ikmal-hazlan-tidak-ikut-jejak-bapa-1.804825 |dead-url=yes }}</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{Kabinet Muhyiddin pertama}}
{{Kabinet Ismail Sabri pertama}}
{{BERSATU}}
 
[[Kategori:Politikus Malaysia]]
[[Kategori:Politikus Perikatan Nasional]]
[[Kategori:Politikus Pakatan Harapan]]
[[Kategori:Politikus Partai Pribumi Bersatu Malaysia]]
[[Kategori:Politikus Organisasi Kebangsaan Melayu Bersatu]]
[[Kategori:Anggota Dewan Rakyat]]
[[Kategori:Tokoh dari Kelantan]]
[[Kategori:Tokoh Islam Malaysia]]
[[Kategori:Tokoh Melayu Malaysia]]