Pembicaraan:Himpunan Kimia Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 72:
# Jumlah ilmuwan di Indonesia amatlah sedikit terhadap jumlah seluruh penduduk dibandingkan dengan negara lain, bukan hanya terhadap negara maju, tapi juga terhadap Singapura, Malaysia, Korea, India, dll. Akibatnya, perannya, termasuk peran himpunan profesinya, tidak bergaung cukup kuat di masyarakat.
# Perhatian terhadap pentingnya sains bagi kemajuan bangsa, bagi penguatan daya saingnya, maupun untuk membantu menyelesaikan berbagai masalah bersama, masih amat rendah di Indonesia. Dengan demikian, media tidak terlalu tertarik memberitakan kegiatan himpunan profesi sains. Berita tentang olahraga, selebritas, dll., jauh lebih menarik bagi media nasional.
# Masih amat sedikit media cetak di Indonesia yang menampilkan edisi-edisi lamanya di Internet. Dengan demikian, sumber-sumber sekunder
Tampilnya artikel Wikipedia tentang himpunan profesi sains bisa membantu memelihara informasi tentang peran himpunan tsb. selama ini. Apalagi jika kita memperhatikan tidak mudah menemukan narasi tentang peran Himpunan Kimia Indonesia, misalnya, di Journal of Safety and Health atau di buku terbitan National Academy of Sciences, seperti telah dijelaskan di atas. Artikel di jurnal ilmiah biasanya bersifat tertutup, dan hanya bisa diakses oleh komunitas ilmiah yang terbatas. Melalui Wikipedia, kita bisa membuka dan memelihara informasi tsb., dan membagi informasi itu pada komunitas ilmiah maupun masyarakat yang lebih luas.
| |||