Rolls-Royce

perusahaan asal Britania Raya
Revisi sejak 28 Februari 2016 03.54 oleh Ardfeb (bicara | kontrib) (penambahan sub bahasan sejarah, diterjemahkan dari en.wp)
Untuk perusahaan yang masih ada hingga saat ini, lihat Rolls-Royce plc dan Rolls-Royce Motor Cars.

Rolls-Royce Limited adalah produsen mobil terkenal asal Inggris, yang nantinya juga memproduksi mesin pesawat. Rolls-Royce didirikan oleh Charles Stewart Rolls dan Sir Frederick Henry Royce pada tanggal 15 Maret 1906 sebagai lanjutan dari kemitraan yang telah terjalin sejak tahun 1904. [1]

Rolls-Royce
IndustriManufaktur
Nasib
  • Dinasionalisasi 1971
  • Diprivatisasi 1973
PenerusRolls-Royce (1971) Limited dan Rolls-Royce Motors Limited (1973)
DidirikanManchester, Inggris (15 Maret 1906 (1906-03-15))
Pendiri
Kantor
pusat
Derby, Inggris
,
Inggris
Tokoh
kunci
Situs webwww.rolls-royce.com Sunting ini di Wikidata

Pada tahun 1971, Rolls-Royce mengalami kesulitan finansial akibat pengembangan RB211 yang terlampau mahal, sehingga perusahaan ini lalu dinasionalisasi menjadi Rolls-Royce (1971) Limited. Pada tahun 1973, divisi mobil dipisahkan dari perusahaan induknya, sebagai Rolls-Royce Motors. Rolls-Royce (1971) Limited pun terus memproduksi mesin pesawat hingga diprivatisasi pada tahun 1987 sebagai Rolls-Royce plc.

Sejarah

 
The Silver Ghost
 
The Silver Ghost, dengan bodi dari Barker
 
The Silver Ghost, dengan bodi dari Hooper, keluaran tahun 1920
 
Saloon
 
Limosin, dengan bodi dari Gurney Nutting
 
Wraith, dengan bodi dari Inskip, keluaran tahun 1947
 
Silver Wraith, dengan bodi dari Hooper, keluaran tahun 1955

Pada tahun 1884, Henry Royce memulai bisnis mesin dan kelistrikan dengan nama Royce Ltd.. Pada tahun 1904, Royce merakit mesin pertamanya, Royce 10, di pabrik Manchester miliknya. Pada tanggal 4 Mei 1904, mesin ini pun diperkenalkan oleh Royce ke Charles Rolls di Midland Hotel, Manchester. Rolls adalah seorang pemilik toko mobil di Fulham bernama C.S.Rolls & Co.

Rolls pun sangat kagum dengan Royce 10 ini, sehingga sesuai perjanjian yang mereka buat pada tanggal 23 Desember 1904, Rolls menyatakan bersedia menjual semua mesin yang diproduksi oleh Royce.

Mesin-mesin ini pun dijual dengan merek Rolls-Royce, dan hanya dijual di toko milik Rolls. Mesin pertama Rolls-Royce, Rolls-Royce 10 hp diperkenalkan di ajang Paris Salon, pada bulan Desember 1904.

Rolls-Royce Limited pun dibentuk pada tanggal 15 Maret 1906, untuk menunjang aktivitas produksi mesin. Setelah mempertimbangkan beberapa tempat untuk pendirian pabrik baru, seperti di Manchester, Coventry, Bradford dan Leicester, akhirnya dipilihlah Derby sebagai tempat pabrik baru Rolls-Royce, karena pemerintah Derby mampu menyediakan listrik dengan harga yang sangat murah. Pabrik baru ini didesain oleh Royce, dan proses produksi mesin pun dapat dimulai pada awal tahun 1908, dengan peresmiannya baru dilakukan pada tanggal 9 Juli 1908 oleh Sir John Montagu. Makin berkembang, Rolls-Royce pun membutuhkan lebih banyak investasi, sehingga pada tanggal 6 Desember 1906, Rolls-Royce resmi melepas saham senilai total £100,000 ke publik. Pada tahun 1907, Rolls-Royce membeli C.S. Rolls & Co.[2]

Selama tahun 1906, Royce juga mencoba untuk mengembangkan Rolls-Royce 30 hp, yang akhirnya menghasilkan 40/50 hp, dengan tenaga yang lebih besar. Pada bulan Maret 1908, Claude Johnson, direktur pemasaran Rolls-Royce,[3] berhasil meyakinkan Royce dan direktur lain, bahwa Rolls-Royce harus berkonsentrasi memproduksi model terbaru, dan berhenti memproduksi model-model lama. Setelah peluncuran Phantom pada tahun 1925, 40/50 hp pun diubah namanya menjadi Silver Ghost. Silver Ghost ini berhasil mengangkat reputasi Rolls-Royce, dengan lebih dari 6.000 unit berhasil dirakit. Pada tahun 1921, Rolls-Royce membuka pabrik baru di Springfield, Massachusetts, Amerika Serikat, dimana 1.701 unit "Springfield Ghosts" berhasil dirakit, hingga pabrik ini tutup pada tahun 1931.

Setalah Perang Dunia I, penjualan 40/50 yang menurun drastis, membuat Rolls-Royce harus memproduksi mobil yang lebih murah, yakni Twenty, yang diluncurkan pada tahun 1922.

Pada tahun 1931, Rolls-Royce mengakuisisi Bentley, setelah Bentley mengalami masalah finansial akibat Depresi Besar. Sejak saat itu hingga tahun 2002, desain mobil Bentley dan Rolls-Royce sangatlah identik, dan hanya berbeda di bentuk kisi depannya saja.

Selama Perang Dunia II, pemerintah Inggris memerintahkan Rolls-Royce untuk membuka pabrik baru di Crewe untuk memproduksi suku cadang pesawat. Setelah perang berakhir, pada tahun 1946, produksi Rolls-Royce dan Bentley pun dipindah ke pabrik Crewe, dimana keduanya juga mulai merakit bodi mobil (dipesan dari Pressed Steel Company) ke mesin yang mereka produksi. Sebelumnya, Rolls-Royce hanya memproduksi sasis, dan menyerahkan pengerjaan bodinya ke karoseri lain.

Prototipe

Mobil

Lihat pula

Daftar merek mobil

Bentley

Bmw

volkswagen

Pranala luar

  1. ^ http://www.rolls-roycemotorcars.com/history/
  2. ^ Pugh, Peter (2001). The Magic of a Name – The Rolls-Royce Story: The First 40 Years. Icon Books. ISBN 1-84046-151-9. 
  3. ^ Oldham, Wilton (1967). The hyphen in Rolls-Royce: A biography of Claude Johnson. Foulis. ISBN 0-85429-017-6.