Dalam mitologi Yunani dan Romawi, Akis (bahasa Yunani: Άκις) adalah putra Faunus dan Simaethis, seorang nimfa sungai dan putri dewa sungai Simaethus. Akis memiliki kekasih bernama Galateia, seorang nimfa laut[1] yang juga dicintai oleh Polifemos, seorang Kiklops di Sisilia. Suatu hari Polifemos memergoki Akis sedang bercinta bersama Galateia. Polifemos marah besar dan membunuh Akis menggunakan bongkahan batu besar. Galateia sangat berduka atas kematian kekasihnya. Dia pun mengubah darah Akis menjadi aliran sungai, kini disebut Sungai Akis.[2] Sungai Akis mengalir melewati Akion (Acium) di dekat Gunung Etna di Sisilia.

Polifemos mengejutkan Akis dan Galateia, patung buatan Auguste Ottin (1866), Air Mancur Médicis, Jardin du Luxembourg, Paris.

Referensi

sunting